Setelah hari berat yang di lalui oleh aisyah yang menghantar kan nya pada pertemuan nya dengan muhamad arga firdaus seorang laki-laki yang memiliki kehidupan yang kelam serta kebencian pada mahluk yang pernama perempuan .
"Makasih"aisyah kaget dengan ucapan terimakasih dari laki laki itu
"Untuk apa "pandangan nya terus tertunduk
"Karena telah menolong ku.aku muhamad arga firdaus .nama kamu siapa"sambil nyodorkan tangan nya
"Nur aisyah"sambil menangkupkan keduan tangan nya.melihat cara perkebalan yang di lakukan aisyah arga heran
"Kau marah ya pada ku"
"Tidak "
"Lalu kenapa tak mau berkenalan dengan ku"
"Bukan begitu arga agama ku mengajarkan bersentuhan dengan yang bukan muhrim itu haram "arga menjadi binggung dengan penjelasan yang aisyah berikan
"Muhrim apa itu apakah nama daerah "aisyah ingin tertawa mendengar nya
"Nama mu memiliki unsur islami tapi muhrim saja tidak tau"
"Aku besar di amerika .dan tentang nama ku itu nama yang di berikan oleh kakek ku .sedang agama aku tidak percaya pada agama "mendengar itu aisyah tak sengaja menatap arga
"Kamu tidak memiliki agama .tapi kakek mu ku rasa dia orang beragama"
"Kau tak perlu tau siapa aku dan keluarga ku aisyah "
"Kenapa"
"Karena semakin kamu ingin tau aku. kamu akan berada dalam bahaya"
"Bahaya maksud nya"
"Apa yang kamu lihat dari aku belum lah dari diriku yang seberan nya.pergi lah dari kota ini mereka mungkin saja telah mengincar mu "
"Aku merása tidak memiliki musuh .lalu kenapa aku di incar"
Baru saja arga ingin menjelaskan doni asisten arga datang
"Tuan .mereka sudah tau bahwa taun masih hidup dan"doni takut tuan nya marah
"Dan apa doni kata kan dengan jelas"inilah aura yang doni takut kan milik tuan nya
"Mereka ingin melenyapkan tuan dan juga gadis yang menolong taun "aisyah bingung kenapa banyak yang menginginkan kematian arga
"Lalu apa yang harus kita lakukan tuan"
"Tidak ada cara lain selain .aisyah aku tau ini sulit untuk mu tapi cuman cara ini yang bisa membuat kamu aman ."
"Maksud nya .apa aku egak ngerti"
"Menikah lah dengan ku.dan ikutin apa yang aku mau aku bisa menjamin kehidupan mu nyaman .walau pun aku tak tau kau akan bisa hidup tenang dengan ku atau malah selalu dalam ketakutan"mendengar ucapan arga aisyah binggung.
"Kita tidak bisa menikah arga kamu sama aku itu beda .kamu tidak memiliki agama dan pernikahan itu sakral tidak boleh di permainan kan .klau tujuan dari pernikahan ini adalah kamu menghawatir kan jawa ku .insyallah allah akan selalu menjaga ku"