Pesugihan

1

"woy surya jangan lari kau, lunasin hutang kau dulu!!" teriak rentenir sambil mengejar surya yang kabur setelah mengetahui ada rentenir datang untuk menagih hutang. Dengan cepat surya berlari untuk menghindar dan bersembunyi. Sekiranya keadaan sudah aman surya keluar dari persembunyiannya dan melnjutkan perjalanannya.

Sehabis surya pergi untuk menjual nasi karak, dia di sibukan dengan mencangkul dan berkebun di ladang orang lain untuk menyambung hidup surya dan istrinya.

"kapan aku kayanya kalau kaya gini terus!!" grutu surya sambil kipas-kipas di bawah pohon.

***

"wihhh surya beli motor baru ya, sekarang banyak duit pula" ujar tetangga surya yang melihat ada tukang shorum sedang menurunkan motor dari mobil bak terbuka.

"hehe iya nih, ga mau ketinggalan dong aku sama yang lain" jawab surya dengan antusias.

Setelah motor itu di turunkan kemudian surya mencobanya, berhubung dia belum pernah mengendarai motor alhasil dia terjatuh.

Brakkkkk!!!

Surya terbangun dari tidurnya dan ternyata cuma mimpi.

"sial cuma mimpi!!" gerutu surya sambil melempar batu ke sembarang tempat.

Sore telah tiba waktunya surya kembali pulang, matahari mulai tenggelam. Setibanya di rumah ternyata ada tamu, tamu tersebut temanya ani.

"lho ada tamu ya" ujar surya sambil masuk kerumah.

"iya mas ini temenku yang aku critain ke kamu waktu itu" jawab ani "dia mau ngasih solusi" lanjut ani dengan bisik-bisik ke surya.

"selamat sore pak surya, perkenalkan nama saya ida, saya temannya ani sejak SMA" ujar ida sambil menjabat tangan surya.

"ah iya iya" jawab surya membalas jabatan tangan ida.

"silahkan duduk lagu bu ida" lanjut surya.

Surya kemudian masuk dan mandi, setelah itu surya ikut bergabung dengan ani dan ida. Mereka berbincang bincang, dan sampai ketopik di mana surya dan ani gelap mata dan hati.

"oh iya pak surya, tadi ani bercerita bahwa bapak kepingin kaya dan usahanya lancar kan?" tanya ida.

"iya bu.. Hidup kok gini-gini terus ga ada kemajuan sama sekali" jawab surya.

"dulu saya juga begitu pak, dan saya di sarankan teman saya untuk pergi ke tempatnya mbah rekso" jelas ida.

"siapa mbah rekso?" tanya surya penasaran.

"mbah rekso adalah dukun, disana saya di beritahu kalau saya harus ikut pesugihan, dan beginilah saya sekarang, tapi bapak harus bisa menerima syarat dan resikonya. Jika bapak minat ini saya kasih alamat rumah mbah rekso, bapak bisa datang kesana" jelas ida menerangkan sambil memberikan alamat rumah mbah rekso.

"kapan saya bisa kena?" tanya surya sambil menerima alamat tersebut.

"lebih baik datang waktu jumat kliwon" jelas ida.

"oke terima kasih sarannya"

"sama-sama, kalau begitu saya pamit dulu" jawab ida kemudian dia berpamitan kepada surya dan ani.

Setelah mengantarkan ida sampai luar, surya dan ani masuk kedalam rumah kemudian menutup pintunya rapat-rapat.

"akhirnya kita bisa kaya hahahaha" seperti mendapat undian surya dan istri tertawa terbahak-bahak tanpa memikirkan resiko kedepannya.