Penantian

45 1 0
                                    

Siang kali ini sangat berbeda dengan hari sebelumnya,ketika suara gemercik air yang turun ke bumi bercampur dengan suara tangisan dari salah satu klinik di kota jingga semakin membuat tanda tanya yang besar. Karena jarang sekali ada gerimis di tengah-tengah kota jingga ini entah kebetulan atau tidak namun ada seorang ibu juga yang sedang tersenyum bahagia menantikan anak yang selama ini dia dan sang suami harapkan kehadirannya.

Bumi juga seakan sedang bahagia menyambut kehadirannya,tangisan bercampur bahagia sangat terpancar dari wajah sepasang suami istri tersebut.

Hal itu pun semakin membuat suasana di ruang melahirkan menjadi penuh kebahagian dan keharuan.Ketika sang ibu menyoba untuk mengendong buah hatinya itu dia kembali tersenyum karena menurutnya buah hatinya itu sangat mirip dengannya namun mata dan telinganya mirip dengan suaminya.Kini kebahagian keluarga kecil mereka sudah lengkap buah hati yang selama ini suami dan dirinya dambakkan telah hadir untuk melengkapi pernikahan mereka.

"mas bagaimana kalau kita namakan anak kita ini dengan nama ANGGRAINI PURNA NINGRUM " ucap sang istri.

"mas setuju-setuju aja ko dek,tapi apa arti dari nama itu?" ujar sang suami

"Aku berharap anak kita bisa memiki hati yang sabar,baik dan juga penurut mas seperti dewi anggraini dan namanya bisa bersinar seperti bulan purnama dan ningrum itu gabungan dari nama kita berdua mas,ening dan darum gimana mas gapapa kan?" ujar sang istri sembari melihat ke arah suaminya.

"wah bagus sekali dek arti dari nama buat hati kita ini,mas sangat setuju dek dengan nama yang kamu usulkan" ucapnya sambil berjalan mendekat ke arah istrinya dan mengelus kepala buah hatinya sambil mengecup kening sang istri dengan sangat bahagia.

■■■■■■■■

Author pov
Hai teman-teman buat yang udah bersedia baca dan mampir makasih banyak yah :) kebetulan ini cerita aku yang pertama jadi kalo alur nya agak aneh mohon maap lahir dan batin yahh dan buat yang penasaran bisa simpen cerita aku di perpustakaan kalian tetap stay tuned yahh buat baca kelanjutanya bye-bye salam kenal semuanya muach 😘

Dua sisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang