Penghujung Tahun #1

1 0 0
                                    

Kemarin datang lagi,
maksudnya mau makan.
Aku hanya menengok,
tidak mengangguk,
tidak diam.

"Pujaan banyak, ya." katanya.
Pandai sekali ia bermain petak umpet, menghindari rasa, menyembunyikan rindu.
Aku yang tidak lagi tahu namanya, sekali lagi
tidak mengangguk,
tidak diam.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ViceversaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang