Namaku Ayane Nakashima, panggil saja aku ayane. Hari ini aku ditugaskan menemani mama pergi ketempat perkumpulan para ibu-ibu, arisan. Sebenarnya males banget ketempat kaya gitu, masalahnya ibu-ibu sosialita kalo udah ketemu satu sama lain terus semua pada ngajak anaknya, mereka pada sombongin anak2nya semua didepan ibu yang lain, sampe gue kesel sendiri. Contohnya kaya dua minggu yang lalu, anak bu irene yang kuliah distanford university, terus dia malah ngebandingin sama gue, bilang gue masih anak SMA yg gak bisa urus masa depanlah, anak gak baik lah, gila gak tuh, untuk gue sabar."Ayane!"
"Eh- kenapa ma" aku menoleh kearah mama yang sudah berdiri dibelakangku dengan tangan yang ditaruh didepan dada, udah kaya mau nagih utang aja.
"Dari tadi mama tungguin didepan malah main hp, ayo cepet nanti mama telat, malu" aku hanya mendengus kesal, soal arisan aja selalu nomer satu
"Iya mamaku sayang"
Aku mengikuti mama menuju mobil, seperti biasa, mobil alpart warna hitam ini selalu aku yang menyetirnya. Sesampainya dirumah teman mama, sudah banyak tante-tante lain yang stay sambil ngomongin soal apalah itu gue gak tau juga. Mama membawa gue masuk kerumah besar itu dan duduk disofa yang lumayan gede, muat berlima ini -_-
"Ayane ya ci namanya" tanya salah satu tante berambut pirang
"Iya ci, ini anak aku ayane" kata mama memperkenalkanku pada temannya
"Cantik ya" mama hanya tersenyum mendengar pujian dari temannya, tumben nih tante muji gue ?
"Ma" anak cowo yang berpostur tubuh tinggi berdiri tidak jauh dari tempatku duduk, dengan setelan kasual.
"Ci, ini anak kamu" tanya mama
"Iya ci, ganteng ya"
Bentar bentar nih, ko gue familiar sama mukanya ya
Cowo itu mengulurkan tangannya dan bersalaman dengan mama
"Aku hinata, tante".Hi-na-ta ?
Hinata Daiso ?
KAMU SEDANG MEMBACA
TEMAN LAMA
General FictionAyane menemukan teman masa kecil berkat ibunya yang tanpa senghaja menemukan mereka disebuah tempat perkumpulan para ibu-ibu, apalagi kalau bukan tempat arisan.