Belanja bulanan

2.9K 365 106
                                    

"Kas" panggil Semi

"Stop manggil gue kas :"( nangis nih" ucap Akaashi kesal

"Ya bomat,belanja bulanan gih,bulan ini giliran elu ama Bokuto" ucap Semi nyodorin duit 600 ribu

"Plis laaa jangan Kak Bokuto bisa? Shinsuke aja gitu napa" ucap Akaashi menahan tangis

"Ga bisa,Shinsuke yg buat jadwal,cepetan gih" ucap Semi

Akaashi pun mengambil uangnya dan kembali kekamar.

"Kak bokuto,kita disuruh belanja bulanan" ucap Akaashi ngambil Jaket dan masker

"Ha? Males :(" balas Bokuto minta ditabok

"Kak Bokuto..."

"Malessss"

"Kak Bo--"

"MAAALEEEESSSSS"

"..."
'Duh gimana ni...' - Akaashi

Akaashi pun berpura pura sedih dan hampir menangis,agar manusia tak berotak didepannya mau ikut.

"HEE AKAASHE JANGAN NANGIS IYA IYA AKU IKUT AYUK AYUK JALAN YUK,ABANG YANG NYETIR MOTOR DAH AYUK AYUK"  ucap Bokuto peluk Akaashi

Akaashi senyum dengan penuh kemenangan.

"Dipake maskernya kak" ucap Akaashi memakai jaket dan masker nya

"Iyaaa~~~"

Lalu BokuAka pun pergi ke supermarket yang lumayan gede tapi murah barang barangnya dan berkualitas rendah eh maksudnya tinggi,dengan Bokuto yang nyetir motornya,sebenarnya Akaashi was was kalau Bokuto yang nyetir motornya...

Saat sampai suhu badan mereka dicek lalu mereka masuk.

"Kak Bokuto jangan kemana mana nanti kesesat" ucap Akaashi yang ngambil troli(?) Lalu nengok ke belakang

Bokuto ga ada...

"... Ah...pen pindah asrama aku tu...,sudahlah kalau beneran kesesat paling dia nanya pegawai disini..."

"Semoga"

Akaashi pun membeli minyak,bumbu cepat saji,sayur,ikan,ayam,tahu tempe,telor,dll,serta ga lupa beli alat mandi,serta ditergen dan beli stok camilan dan susu.

Lalu tiba tiba Bokuto dateng sambil berteriak dan berlari kearah Akaashi.

"ARRGGHHKAASEEE BELI INI YAAAWWW~~" pinta Bokuto sambil membawa Cokelat Diare Susu yang harga nya lumayan buat anak yang jajannya SEDIKIT

"Boleh tapi pakai uang mu kak Bokuto" balas Akaashi

"PAKE UANG ITU AJA :("

"Ga boleh"

"BOLEEHH :("

"GA"

"ARRGGHHKAASEE BELI INIIII AKO MAU :("

"Ga Kak Bokuto"

"PLISSSS"

"Kak gak boleh..."

"AARRRGGGHHKAASEE BOLEEE LAAAHH PLIS YAA"

'Astagfirullah sabarin aja keiji sabarin bulan ramadhan'
"Ga boleh kak,lagian ini aku udh beliin camilan buat kalian"

Bokuto pun cemberut dan mengembalikan cokelat diare susu nya ke rak lagi.
Akaashi pun menuju kasir...

Namun lagi lagi Bokuto ilang...

'...astagfirullah cobaan apa ini...' batin Akaashi menangis

Saat Akaashi sudah membayar ia pun keluar,namun Bokuto tetap tidak ada...

'Jangan jangan nyasar beneran...' batin Akaashi

Setelah menunggu 15 menit Bokuto tetap tidak keluar...

'YA ALLAH COBAAN APA INIII PEN PINDAH PLANET AJA AKUTU' batin Akaashi kesal

Akaashi pun masuk kembali kedalam toko dan menitipkan barangnya sebentar.
Tokonya tuh ga gede gede amat ya allah kok bisa nyasar,itu kata Akaashi.

Akaashi berkeliling,sampai lantai dua yang ngejual peralatan sekolah aja dia telusuri.

"Kak Bokuto..."

Akaashi mencari dengan sabar...

Setelah beberapa lama,ia melihat Bokuto lagi ditempat mainan anak anak lagi duduk mandangin boneka.

'Astagfirullah... Boleh ga sih pura pura ga kenal' batin Akaashi saat melihatnya

"Kak Bokuto ayo pulang" ucap Akaashi

"Ga maoo~~"
"Nee nee Akaashe beli boneka ini ya" ucap Bokuto menatap Akaashi dengan tatapan anjing tapi bukan yang lucu tapi beneran INU tau ga...

"Ga boleh Bokuto-san..."

"Akaashe kok pelit"

"..."
'Gue tinggalin aja boleh ga sih'
"Tetep ga boleh,ayok pulang udh mau buka puasa nih" Ucap Akaashi mencoba sabar

"GAMAAOOOOO" balas Bokuto nyolot

"Kak Boku--"

"GA MAO GA MAO"

"Kak--"

"GA MAO,AKO MAO BONEKANYA LUCU TAU BENTUK BURUNG HANTU!!!"

"Ka---"

"GAAAKK"

"KOUTAROU-KUN!" panggil Akaashi dengan memanggil nama kecil Bokuto sambil tersenyum sangat manis walau terpaksa

"Ok ayok pulang~~ Keiji-chann~~" ucap Bokuto menarik Akaashi

'pen pindahhh huhuuuಥ⌣ಥ' batin Akaashi menangis tersedu sedu

Sampai asrama...

"Kok lama sih?!" tanya Semi

"GA TAU TANYA AJA SANA SAMA RUMPUT BERGOYANG ANJE-OwO" balas Akaashi ngegas

"Heh mulut! Denda kamu" ucap Semi

"PEDULI SETAN SAT,LAEN KALI SHINSUKE NGASIH JADWAL GUE AMA DIA LAGI BENER GUE GAMPAR BIAR SITU YANG NGATUR SHINSUKE PEDULI SETAN GUE" balas Akaashi lalu berjalan kekamar dan membanting kamar nya serta mengunci nya bodo amat kalau Bokuto mau masuk

Semi be like : ...

"AKAASHEE KOK PINTUNYA DIKUNCI ABANG MO MASUK NIH BEB" ucap Bokuto gedor gedor pintu

"GA MASUK LU,PERGI SANA KAK BOKUTO" balas Akaashi dari dalam

"..."

Bokuto pun pergi kekamar Kuroo..

"Kurr" panggil Bokuto

/cklek/

"Ape?" tanya Kuroo

"Numpang wc ya" ucap bokuto

"Wc kamar lu kenapa?"

"Gpp"
"Aku dikunci Akaashe:("

"Pffftt yg sabar bro"

TBC...

Asrama anak lejenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang