prolog

13 1 0
                                    

Terkadang yang ada dihadapan kita bukanlah apa yang terbaik untuk kita.
Mereka ada hanya untuk memberi pelajaran berharga dalam hidup.Tuhan itu adil dalam setiap diri  manusia.namun,ada sedikit lenggak lenggok kehidupan agar di setiap segi manapun kita berada akan tetap bersyukur.Bahagia pasti selalu menyertai jika kita mengucap syukur.
Tapi,cukup tau jika kita hanya manusia biasa yang pernah akan salah dan khilaf.memilih untuk mengulang atau memperbaiki?

-Auristhela alisya arum-
Apakah ada manusia di dunia ini yang menganggapku berharga dan bukanlah seorang sampah?
Apakah ada manusia yang selalu ada untuk diriku yang lemah?
Apakah ada yang dengan senang hati menerimaku?

KURASA TIDAK !!!

Lalu harus dimanakah aku hidup?
Aku bisa sendiri.Tapi aku butuh tempat.aku butuh tempat.tempat untukku tumbuh.tempat suka duka dalam kelamnya hidup.

Jika dunia sangat kejam untukku?
Apa aku sudahi semua perih ini?apakah memilih bertahan?

Ah..aku sudah memutuskan apa langkah yang akan aku ambil.
Aku akan............

_alena malandara-
Gue gasuka kalo ada cewe yang bisa lebih dari gue ya walaupun mustahil sih untuk gue seorang wanita sempurna .Jadi untuk apa gue takut?toh gue bisa dapetin apapun karna gue emang sempurna.kenapa?ngiri?ngacaa haha.
Gue gaperna tu yang namanya susah.
Jadi well hidup gue cuma terisi tentang bahagia dan mewah.

Mewah.mewah.mewah.

Itu isi otak gue.
Pasti kalian pengen kaya gue kan?
Hahaha jangan ngimpi !
Sadar diri ! Sekali sampah ya tetep sampah gabakal bisa jadi ratu.

Dan satu lagi.gue bukan play girl seperti yang kalian kira.gue cukup cerdas memilih yang pantes dan sederajat buat gue.

***
"Heh lo! Masih kuat untuk hidup?kalo saran gue ni ya mendingan lo bunuh diri aja deh.Biar gak nyampah di sini!!" . Alena berkata dengan nada sinis dihadapan arum.

" Memang,aku hidup pernah ganggu kamu ya?" . Tanya Arum dengan menundukkan kepalanya.

"Whatt??dan lo masih nanya?pengen gue jawab pertanyaan lo?IYA!!LO CUMA PENGGANGGU KETENANGAN GUE TAU GA?!!! . Lena membentak arum.tapi,itu bukan lah suatu hal yang langka bagi Arum.Biasa.sudah sangat biasa.

Kertas KayuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang