Bab 12 Keluarga Mereka Bersatu Kembali
Dan Qin Feng tidak pernah bangun.
Malam itu, dia tidak akan pernah melupakan kehidupan ini.
Jantungnya juga mati malam itu!
"Qin Feng, Qin Feng, di mana Qin Feng ?"
Saat Gu Xia bangun di rumah sakit, dia meraih dokter yang memeriksanya dan tidak sabar untuk bertanya.
Hasilnya Dokter menggelengkan kepalanya dengan penyesalan!
"Maaf, pria itu telah mati . dia terluka terlalu parah untuk menyelamatkanmu!"
Untuk menyelamatkannya!
Bang... !!
seakan petir menyambar jantungnya !
Ya, dia memeluknya erat-erat untuk melindunginya ketika dia bangun.
Dia membunuhnya, jika dia tidak pergi ke keluarga Shen untuk menyelamatkannya, jika dia tidak begitu mencintainya, dia tidak akan mati.
Sial seharusnya dirinya yang mati , bukan dia!
Dunianya tampak runtuh seketika, hatinya jatuh ke jurang kegelapan yang tak berujung.
"Tidak, itu tidak benar."
"Kamu berbohong padaku, kamu pasti berbohong padaku!"
Gu xia meraung keras.. air matanya mengalir deras .
Dia menggelengkan kepalanya dengan putus asa, berjuang, dan menggulingkan banyak staf medis seperti orang gila, dan bergegas keluar dari bangsal.
"Tidak mungkin, Qin Feng tidak akan mati. Dia bilang dia akan tinggal bersamaku seumur hidup. Dia tidak pernah berbohong padaku, tidak!"
Dia berlari tanpa tujuan, menabrak, berkecil hati, dan berteriak memanggil nama Qin Feng.
"Qin Feng, Qin Feng, jangan pergi, jangan pergi, tunggu aku, tunggu aku! tolong ... jangan pergi "
Langkah kaki, air mata seperti manik-manik jatuh, terus jatuh.
Dia tidak tahu ke mana harus pergi, apa yang harus dilakukan, tetapi secara tidak sengaja dia mendengar suara anak kecil.
"Bu, bu!"
Tiba-tiba hatinya dicengkeram oleh suara itu, dia tahu itu tidak mungkin, semuanya adalah ilusinya.
Bayi kecilnya yang hilang!
Dia mengikuti suaranya dan mencarinya.
Itu dia, anak yang di vonis mati oleh seorang dokter mengatakan bahwa dia tidak akan pernah bangun.
Dia Bangun, putri Liu Liyun bangun!
Saat dia bersembunyi, dia melihat keluarga tiga orang duduk di bangsal dengan bahagia tertawa, mendengarkan gadis itu berteriak dengan suara kekanak-kanakan yang lucu: "Ayah, Bu, bisakah kita bersama selamanya di masa depan? "
"Tentu saja, karena kita adalah keluarga, jika tidak percaya kamu tanya pada ayahmu!" Liu Liyun memandang Shen Menghan dengan sangat bahagia, matanya penuh harapan.
"Ya, Ayah tidak akan pernah membiarkan siapa pun menyakitimu lagi!"
Suara Shen Menghan manis dan kuat, penuh dengan kehangatan ayah yang merindukan.
Apakah dia bisa begitu lembut dengan bayi kecilnya!
Dia berpegangan erat pada kalung yang terbuat dari tulang kecil itu, giginya hampir menggigit.
Mengapa anak wanita itu memiliki kesempatan untuk bangun, tetapi anaknya yang masih di bawah usia satu hanya memiliki tulang kecil yang tersisa.
Apa yang dia lakukan salah? Untuk mendapatkan balasan seperti itu?
Wajah wanita itu dipenuhi dengan senyum yang tak pernah puas, menusuk hatinya seperti jarum yang padat.
Dia tidak pantas mendapatkan kebahagiaan, tak satu pun dari mereka layak mendapatkannya!
Dia ingin mereka sama menyakitkannya dengan dia, dan dia ingin mereka membayar bayi kecil itu!
Gu Xia, yang menyamar sebagai perawat, membawa anak itu dengan lancar sementara semua orang sibuk mencarinya.
Di atap gedung berlantai dua belas, dia menggendong anak itu di tepi peron beton, merasakan angin bertiup di wajahnya seperti pisau.
Selama dia mengambil langkah maju, dia akan menjauh dari semua luka duniawi dan bersatu kembali dengan anak-anaknya.
Tidak ada orang lain yang bisa menyakitinya, melukai anak-anaknya.
