Budayakan follow sebelum
membaca yah😊
ChaNeun97Jan lupa votenya juga(⌒_⌒;)
🕊
;
Tinggal sendiri, , dirumah besar, , huh apa yg akan kalian lakukan jika itu terjadi padamu.?
bosan
aku yakin itu akan sangat sangat jadi satu hal yg bisa di utarakan saat kau merasa sendirian
__
;
"Mama, kalian bener² mau ninggalin aku.?"
"kalian tega bgt si,, ntar gimana aku, sendirian dikota besar kek gini." aku mencebikkan mulutku kesal
"ohh ayolah Ma, Pa, aku ikut ya, aku ga mau kalo harus disini sendirian." rengekku kepada orang tuaku
"ngga sayang, kamu harus tetep disini dan sekolah oke, Mama sama Papa disana ga bakal ada waktu juga kalo kamu ikut, kamu bakal sendirian juga disana sayang." ucap Mama ku dengan membelai rambut ku sayang
"bener kata Mama mu nak, kamu mau disana sendirian juga. . Papa dan Mama sibuk sayang, disana bukan kota lagi, tp negara besar, emang kamu sanggup kalo di disana tanpa kami. . kami juga yg ga selalu ada buat mu hmm."
Aku cuma bisa diam dan gelengin kepalaku tanpa natap kedua orang tua ku
"tapi aku ga mau dirumah ini sendirian Mama,"aku masih pengen ikut mereka, ,pastinya lah.
"kalo kamu papa titipkan ketempat uncle di Busan mau ga?"
"maksud papa, , uncle Jeon?" tanyaku dan dijawab anggukan oleh Papa ku
"tapi gimana sekolah ku disini."
"kamu pindah dan sekolah disana sama anak unclemu, kayaknya anaknya seumuran mu."
"apa ga ngerepotin kalo aku disana pa, aku takut—"
"Ngga sayang, kamu kan tau kalo uncle dan aunty mu itu sayang bgt sama kamu dari dulu walau kalian jarang ketemu." sahut mama ku
"gimana hmm,,, kamu mau ga? Papa dan mama berangkat besok sore ke London, jd ga ada banyak waktu kalo kamu trus merengek kaya bayi gini nak."
"aishhh papa aku bukan bayi tau, aku udah besar eohh." jawab ku kesal dan mengerucutkan bibir ku
"ohh jd ini bukan bayi appa hmm." goda papa ku mencubit gemas pipi ku. "jadi gimana?" tanyanya kemudian
"aku udah besar papaa." ucapku tambah kesal dan memalingkan wajah ku, namun sedetik kemudian aku menatap papa ku lg. "hmm baiklah, aku akan dirumah uncle Jeon aja."
"pintar anak mama, kajja mama bantu nyiapin barang²mu." ajak mama ku
"hmm baiklah." akupun berjalan menuju kamarku yg berada dilantai dua
"dan papa, kamu siapin keperluan kita besok nee, mama mau bantu bayi ku dulu." papa hanya mengangguk²kan kepala dan Seketika aku berhenti ditengah² tangga karna ucapan mama ku tadi "mamaaa,,, aku bukan bayi aishh."
"ahh nee nee maafkan mama nee, kajja." bujuk mama ku dan menarik ku kekamar
Sesampainya dikamar, aku langsung mengambil koper ku dan mama sudah mengambil seluruh pakaian ku didalam lemari
"Mah kenapa dikeluarin semua eohh, aku ga bakal bawa baju sebanyak itu."
"kamu disana lama sayang, jd kamu harus bawa banyak baju."ucap mama ku sembari melipat baju² ku
"Mama ihh, emangnya harus aku bawa semuanya, ntar kalo aku pengen kesini trus ga ada pakaian ku gimana, lagipula ntar disana juga bisa beli baju kan."
_"koper ku ga bakal muat juga kalo semuanya mama borong kaya gitu."
"ahh baiklah² kalo gitu, pilih aja yg kamu bawa,dan jangan lupakan apapun yg kamu butuhin nee, mama mau meriksa papamu."
"iya mah."
Setelah mama ku pergi dr kamarku akupun bergegas menyiapkan semua, dan yakin tidak ada yang tertinggal.
Aku merebahkan tubuhku kekasur sekedar menghilangkan rasa penat ku
"huaahh💨 pigonhada(lelahnya)."🕊
;
Ohh kayanya aku lupa ngenalin diriku,ahh maaf, aku lupa kalo kalian baca cerita ini hehe
oke kenalin aku,,,Yoo Chae In atau kalian bisa panggil aku Chae In atau Chae aja, tp kalo mama sm papa ku biasa manggil aku dengan sebutan Cece hehe imut kan wkwk, kata mama ku dulu aku sangat menggemaskan waktu masih kecil dan bibirku suka digerak²in sendiri, bahkan ga jarang aku manyun²in bibir ku kaya fotoku di atas, makanya aku dipanggil Cece
Papa ku Yoo Hae In dan mama ku Yoo Sa rang, aku anak tunggal dikeluarga Yoo, orang tuaku, mereka adalah sosok hero ku yg selalu aku sayangi, mereka sangat menyayangiku hingga aku terlihat sangat manja seperti td, tp aku cukup mandiri dalam urusan ku sendiri
Yahh walaupun mereka kerap sibuk sama pekerjaan, tp aku memaklumi itu, mereka ngelauin itu juga buat membahagiakan ku
Dan sekarang aku akan ditinggalkan oleh mereka ke London, lihat lah betapa jauhnya jarak kami selama itu, di Seoul aja aku ngerasa kesepian apalagi kalo ditinggal ke negara lain
Sedangkan di Seoul keluarga ku ga punya kerabat dekat karna kerabat²ku memilih menetap di kota mereka masing² dan ga jarang juga menetap diluar negeri
Tapi aku bersyukur sih karna masih punya kerabat yg masih satu negara dan ga terlalu jauh, walaupun kami jarang ketemu tp ikatan keluarga kami masih erat bgt
Kalian tau, sekarang aku capek bin bgt karena beresin barang²ku dan berangkat besok pagi, mungkin bakal lebih baik kalo aku tidur sekarang
TBC
🕊
Hai semua,, ahh maaf kalo chapter ini
agak beda dr biasanya감사함니다😊
KAMU SEDANG MEMBACA
SEP-Ughh-PUhh 18++
FanfictionKalem-kalem sangean "Link paan? "Bagi dung sayaaaang, , ,ya ya yahh" Ditempelin tete gede? Jungkook menang banyak lerr