58

1.4K 74 10
                                    

Sesampainya di dalam ruangan tzuyu kembali menangis karena mengingat ap yg di katakan nancy tadi dan ucapanny itu cukup membuat hatinya sakit

Jungkook yg melihat itupun langsung memeluk tzuyu, menenangkkanny dan memberikan kehangatan pada gadis itu

"Hiks.. Hiks... Kook apa bener aku anak sial?  Hiks... Hiks.. " tanya tzuyu segugukan
"Sayang jangan dengerin kata nancy, dia kalo ngomong suka gak mikir emang, udah jangan di pikirin ya" jawab jungkook menenangkan sambil mengelus punggung tzuyu

"Dia juga terus²an mau neror dan nyakitin aku hiks.. Hiks.. Hiks.. "
"Denger tzu, selama aku hidup aku gak akan biarin siapapun nyakiti kamu, kamu inget itu" tegas jungkook yg makin mengeratkan pelukannya

Lalu ia melepas pelukannya pada tzuyu menatap mata sayu tzuyu lekat
"Udah kamu gausah pikirin itu lagi ok, kamu pikirin aja kesehatan kamu katanya gak betah di sini jadi kamu jangan mikir berat² dulu" ucap jungkook yg di angguki tzuyu

Setelah itu tzuyu pun kembali terbaring, ia merasa matany sangat berat untuk melihat jadi, perlahan tzuyu memejamkan matanya

Skip

Malam hari pun tiba, tzuyu saat ini sedang di periksa oleh dokter mengenai kesehatannya
"Dok, apa saya boleh pulang secepatny?" tanya tzuyu ragu

"Apa rasa pusing masih ada? Atau yg lainnya?" tanya balik dokter yg di balas gelengan oleh tzuyu
"Kalau begitu, nona chou boleh pulang besok pagi, saya permisi" pamit dokter lalu meninggalkan ruangan tzuyu

Sedangkan tzuyu terus saja mengumbar senyumnya bahagia yg membuat jungkook juga ikut tersenyum bahagia

"Kamu tidur ya sekarang? Biar besok bisa bangun pagi buat siap²"
"Tapi aku belum ngantuk kook" ujar tzuyu dengan suara yg di buat bagai anak kecil yg membuat jungkook gemas

"Yaudah kamu mau apa?"
"Aku mau ke taman dong, nyari udara"
"Tzu sekarang udah jam sepuluh loh tzu, diluar pasti dingin"
"Tapi aku pen keluar kook" rengek tzuyu jadi mau tidak mau jungkook harus menurutinya

Di lorong² rumah sakit terlihat sangat sepi dan tidak terlalu gelap membuat bulu kuduk jungkook berdiri, sedangkan tzuyu hanya berjalan dengan santainy tanpa menghiraukan sekitar

"Tzu, kamu gak takut ya lewat gelap²an kek gini?" tanya jungkook bergemetar
"Ngapain takut? Alay ih kamu"

Mereka terus saja berjalan, saat di depan kamar jenazah tiba² perut jungkook terasa sakit dan itu membuat mereka menghentikan langkahny

"Masih sakit kook? Kamu gak makan ya? atau telat makan?" tanya tzuyu khawatir sedangkan jungkook hanya menggeleng dan terus memegangi perutnya

Secara bersamaan pintu kamar jenazah itupun terbuka dengan sendiriny membuat tzuyu dan jungkook langsung memalingkan wajahny menatap pintu itu aneh

Jungkook yg melihat itupun terus mengeluarkan keringat dinginnya menatap pintu itu dengan badan yg sedikit bergemetar
"T.. Tzuyu kita balik aja yuk, aku mau ke kamar mandi" ucap jungkook bergemetar

Dengan tiba² ada seseorang yg keluar dari ruangan tersebut dengan memakai pakaian yg serba putih yg membuat jungkook langsung bersembunyi di belakang tzuyu

"Tzu.. A.. Ayo balik, kamu gak liat ada orang disitu?" ajak jungkook yg tak di jawab tzuyu
"Tzu ayo!" rengek jungkook sambil menarik tangan tzuyu yg mulai dingin
"Tzu, ini kamu kan? Kok tangan kamu dingin banget? Kamu kedinginan ya?" tanya jungkook yg masih bersembunyi di belakang tzuyu tanpa melihat ke wajahny

Ia mencoba memberanikan diri menatap gadis itu dari belakangny, tapi sebelum itu ia mengintip seseorang yg ada di hadapan tzuyu, yg ia lihat adalah wajahnya yg datar dan pucat tapi di sekitar matanya yg sedikit menghitam membuat jungkook kembali menyembunyikan wajahnya

I love my husband❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang