Hazel Aghata

462 83 23
                                    

Suasana kelas 11 di sekolah Megantara hari ini sangat ramai, bukan karena sedang tidak ada pelajaran tapi, hari ini ini kelas itu kedatangan anak baru.

Bu Kinan menggandeng seorang murid perempuan yang katanya dia lah murid baru di kelas itu, dari jauh seorang cowok memandang perempuan yang sedang digandeng oleh guru berumur 24 tahun tersebut.

"Anak-anak, hari ini di kelas kita kedatangan murid baru" Bu Kinan berucap senang, sedangkan murid-murid di kelas menanggapi dengan sumringah.

"Siapa Bu namanya?" Tanya seorang yang duduk di pojok kiri.

"Untuk soal itu, biar dia saja yang memperkenalkan dirinya," Bu Kinan memberi isyarat agar gadis itu memperkenalkan dirinya.

"Halo semua, perkenalkan, saya Hazel Aghata, kebetulan sebelumnya saya sekolah di Megantara Jakarta."

"Alasan pindah nya bisa di jelaskan?" Bu Kinan tersenyum manis.

"Alasan saya pindah kesini, karena harus ikut papa saya yang kebetulan ada tugas di Bandung" ia menjawab permintaan Bu Kinan tadi.

"Ya sudah, kamu duduk di kursi kosong sebelah situ ya" Bu Kinan menunjuk kursi kosong di samping seorang cowok.

"Baik Bu, terimakasih"

"Iya nak, sama-sama," Bu Kinan menganggukkan kepalanya sekali, "Kay, ayok ikut saya ke kantor"

Hazel berjalan ke kursi yang tadi di tunjuk oleh Bu Kinan, ia duduk dengan tenang, walau saat ini semua pasang  mata tertuju padanya.

"Heh, jangan di liatin gitu" cowok itu berteriak pada seisi kelas, dan anehnya semua langsung menurut.

"Kenalin, gue Kala, Kalandra Damian"

Hazel meng-iyakan dengan anggukan

"Lo kalo ada apa-apa bilang aja ke gue, jangan sungkan" Kala berujar tenang dengan tangan yang menyugar rambutnya. Sok keren.

"Lo siapa gue emangnya?" Hazel mengernyit bingung, juga risih.

"Calon pacar" Kala tersenyum jahil.

"Pepet terus Kal, pepet" seorang cowok yang di seragamnya ada bordiran bertuliskan 'Ares Prananda' tiba-tiba berseru sedikit keras.

"Hei, yang ada di kelas ini, siapapun itu! Jangan ada yang berani deketin dia! Ini aset gue"

"Cieeeeee" seisi kelas meneriaki Kalandra dan Hazel.

"Apa sih, aneh" Hazel mendelikan matanya ke arah Kala.

     
                               *****

Kazel (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang