Big Dreams

bagian 2 •>keinginanku<•

_______________________________________---------------------------------------------------------

"Muhammad Zaki abdul Manaf "

Itulah nama seorang anak lurah yang hidupnya selalu menginginkan kebebasan

"Entah apa yang ada di fikiran nya"
Ia bertingkah seolah ia tidak mau mendengarkan lagi kedua orang tuanya
~~~

"Jo" lu pernah ga sih, ketika lu sedih, gaada orang yang dateng mendengar kesedihannya
Bahkan orang tua lu sendiri*

Kadang gua berfikir lebih baik gua mati daripada gua hidup, tapi dengan penuh rasa hampa(hati yang kecewa)

Zak! .....

Hey zaki? Lu tolol apa bego sih, hah?

Gua sahabatlu , apapun keadaan lu, lu curhat sama gua, lu emang cowo tapi, semua orang punya masalah, punya perasaan faham ?🤨

Hmmm🙄(Zaki terenung mendengar omongan johan)
Lu, lu kenapa si jo? Baik banget sama gua?

"Zak" gua baik sama lu karna gua ingin liat sahabat gua bahagia, apapun caranya, lu sahabat gua satu satunya~~

Dan cuman lu yang ingin gua suport,

"Thanks ya jo" lu emang sahabat gua yang takan tergantikan pokonya (tersenyum haru)

"Yah pasti".~~ haha🤪🤪

°°°°°°°°°°°°°°°′°°°°°°°°
Waktu berlalu~~

"zaki" dan "johan" telah usai meredakan kesedihan mereka karna orang tua mereka,

"Hari pun sudah malam"

Terdengar suara adzan isya yang berkumandang di mesjid",

zaki pun memutuskan untuk pulang untuk trawih karna besok adalah hari pertama "puasa"

"Sesampainya zaki di rumah, ia melihat pintu dengan harapan ibu dan ayah ada di rumah saat itu''

Lalu ia membuka pintu dan apa yang terjadi? Tidak ada seorang pun di rumah yang menyapa nya,..

Ibu nya masih bekerja sebagai manager di perusahaan nya, terkadang ayah dan ibu lembur karna banyak nya pekerjaan,

"Di samping jadi lurah,ayah nya zaki juga bekerja sebagai pengurus bisnis marketing yang membuat dia selalu pulang malam,.

Karna zaki adalah anak tunggal, jadi segala kebutuhan nya terpenuhi, tapi bukan itu yang ia mau,..

"Zaki melangkah masuk ke dalam rumah; ia mendengar suara lantunan Al-Qur'an di dalam mesjid dan berkata'

"Wahai allah, jika aku di beri izin, aku ingin mendapatkan kebahagiaan bersama orang tuaku, " menjadi orang mapan dengan dukungan orang tuaku,."

*aku hanya ingin orang tuaku selalu bersamaku, selalu, dalam keadaan apapun*

Usai dia berucap, ia langsung bergegas ke mesjid dan melaksanakan terawih,..

"Zaki adalah anak baik dan selalu punya teman2 di lingkungan nya, ia selalu tersenyum ketika dia bareng2 temennya,

Namun senyuman itu hanya untuk menutup luka dalam hidupnya yang tak kunjung datang ketika pulang ke rumah..