Two

182 123 103
                                    

Rose:

Sayang,apa kau lembur hari ini?

bogosipeoseo

Taehyung:

Tidak chagiya.....aku juga merindukanmu,aku pulang sekarang. Tunggu aku

Jam kerja Taehyung dan juga Jungkook tidak jauh,hanya berjarak 1 jam,Jungkook yang baru tadi bekerja mendapatkan potongan jam kerja,itu membuat Jungkook pulang mendahului bosnya.

'Andai saja kau tidak mendahuluiku pulang Jungkook' Taehyung tidak bisa melepas pikirannya pada Jungkook yang baru kali ini di temuinya.

Sesampainya Taehyung dirumah,dirinya di sambut oleh Rose dangan baju tidur trasparan miliknya,melihat sang istri mengenakan pakaian itu,pikirannya kembali lagi ke seorang Jeon Jungkook.

Rose memiliki tubuh yang cenderung kurus,dengan ukuran dada yang sangat,sangat kurang dari ukuran Jungkook. Pinggul yang kecil,tidak seperti Jungkook. Bokong yang tidak woaahh,iya tidak seperti milik Jungkook.

Rose berjalan pelan kearah suaminya,mengelus dengan intens di bagian lehernya,tanpa pikir panjang Taehyung yang baru saja sampai rumah memenuhi hasrat istrinya tersebut.






Kota seoul saat ini memang sangat dingin,ditambah lagi gemercik air hujan yang turun dari plafon rumah tuan Kim,desiran angin yang menghembus melewati jendela. Mungkin membuat permainan kedua pasutri ini terasa lebih memuaskan. Sekarang ini yang terdengar hanya desahan berat Kim  Taehyung dan dibalas desahan nikmat lemah dari Rose.

Rose melihat jam yang tergantung di dinding kamarnya,mengingat besok dirinya harus menyelesaikan beberapa projet "Sayang,aku lelahh" kata Rose dan langsung menjatuhkan pelukannya ke dada bidang Taehyung.

"Kau lelah?" Taehyung mengangguk dan langsung membaringkn Rose di sebelahnya,memeluknya erat dengan keringat yang sangat cocok jika di padukan dengan suasana malam itu. Taehyung mengecup kening istrinya "Aelamat tidur" dan melonggarkan pelukannya.

Rose merasakan ada suasana berbeda dari suaminya berkata "Kau tidak berniat untuk selingkuh kan? Aku tau perasaanmu. Tapi karirku...maafkan aku"

"Hei? Aku paham sayang,no problem..i know..mana mungkin aku selingkuh dari perempuan satu ini hm?" lihat Taehyung dan mengecup sekilas bibirnya.

Rose tersenyum mendengar ucapan suaminya "Terimakasih sayang. Aku mohon,jangan selingkuh...aku sangat mencintaimu" lihat Rose dengan mata yang memelas.

Taehyung tersenyum dan mengecup keningnya "Aku juga mencintaimu"

Rose yang sudah terbawa ke alam mimpinya,beda dengan Taehyung yang masih saja memikirkan Jungkook saat itu 'Sial aku tidak bisa menahannya' ucap taehyung melirik ke arah Rose 'Maaf'

Berbeda dengan Taehyung,Jungkook yang terduduk di balkon apartement sederhananya,sibuk memikirkan perkataan Namjoon. Jungkook tertawa dengan keras dan juga menangis dengan suaranya yang lirih,kali ini ia mengeluarkan seringaian yang tersirat di raut wajah imutnya itu, terkesan sangat berbeda dari Jungkook tadi.

"Eomma...kenapa hal ini harus terjadi kepadamu"

Jungkook yang tersadar dari lamunannya kala itu, "Aku akan menikmatinya namjoon" tangisan lirih itu kembali lagi ke Jungkook, tawanya terdengat tawa yang jauh dari kata tawa bahagia.



********

Pemandangan kota seoul pagi ini sangat indah,terlihat dari Gedung tempat Taehyung berdiri jalanan yang dipenuhi dengan mobil dan orang orang yang sedang berlalu lalang membuat Taehyung merasa kesepian,di ruangannya. Mungkin dia merindukan Jungkook.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Screet FalsehoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang