11 : Berkedip

53 5 0
                                    

Aku membuka mataku dengan lebar meskipun kini sudah agak berair.

"Kau berkedip," ujarnya sembari tertawa.

Aku refleks menutup mataku saat pensil tajam itu hampir mengenai mataku.

"Baiklah, kali ini aku tidak akan berkedip," ucapku dengan mantap.

Aku tetap membuka netraku. Pensil itu mendekat dalam hitungan detik, dan tiba-tiba penglihatan ku tertutup oleh cairan berbau amis.

Dark WordsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang