Two

15 0 0
                                    

5 Mei 2020

Pertemuan pertama

     Mentari pagi hari ini benar-benar indah di pandang mata, dan menyehatkan tubuh jika kita berjemur di bawa teriknya. Hari ini lagi-lagi di berita Televisi mengabarkan bahwa angka kematian semakin meningkat sehingga semua warga Indonesia harus melaksanakan lock down akibat mewabah nya virus Covid-19. Akibat pandemik ini membuat diriku merasa bosan, dan benar-benar bosan. Sudah segala macam masakan yang ku pelajari, rumahku selalu bersih dan badanku yang semakin gendut karena kerjaan ku makan tidur terus, aku bosan juga main gatjet terus, teman chating aku nggak ada kalau pagi sampai siang.. Seketika aku teringat kepada kev, tapi sayangnya dia tidak pernah online pada pagi sampai sore, aku hanya bisa mendengar dan mengetahui kabarnya saat malam hari, kev ibaratkan kelelawar di malam hari, memang lelaki yang berbeda:v..

Sampai sekarang aku masih bingung mengapa kev bisa selalu samaan terus denganku,
"sudahlah nanti Tuhan yang menjelaskannya melalui hati dan perasaan kita"
hari ini aku ber rencana untuk jalan-jalan sore sekalian olahraga. Sekarang sudah jam 4 sore, dan aku mulai menuju ke anjungan di sana luas dan biasanya kalau sore banyak juga yang olahraga di sana, aku pergi ke sana bersama kaka sepupuku, dia bersepeda dari rumah sampai di sana, dan aku mengikutinya dari belakang menggunakan motor, sampai di sana aku terkejut, karena di sana banyak orang-orang memancing dan banyak orang-orang yang olahraga lari-lari sore mengelilingi anjungan dan ada juga yang bersepeda, padahal pemerintah menganjurkan untuk melakukan lock down selama masa pandemik ini, namun ya begitulah di kampung ku sedikit keras kepala orang-orangnya. Aku dan kakak ku mulai ber lari-lari mengelilingi anjungan dan bersepeda juga.
 

   Aku mulai berlari sendirian, saat kakakku pergi menaiki sepeda. Saat itu aku melihat ada seorang pria yang menaiki kendaraan bermotor mondar mandir di luar anjungan. Dalam hati aku sepertinya mengenal siapa pria itu, namun aku tidak menghiraukan nya, aku terus fokus berlari, kemudian aku mulai dekat dengan orang itu walaupun dia di luar anjungan dan aku di dalam, dan akhirnya aku mengenal siapa dia, ternyata dia adalah Kev, waktu itu dia tidak mengenal siapa aku, karena aku benar-benar menutupi diriku sehingga tinggal mata yang bisa di liat, kemudian aku melambaikan tanganku dan memanggil namanya, seketika dia bingung dan mungkin saja bertanya-tanya di dalam hatinya  "siapa yaa?".. Melihat wajahnya yang kebingungan kemudian aku berteriak lagi sambil mengucapkan siapa namaku.. Kemudian dia tersenyum kearah ku sungguh aku benar-benar kaget dan bingung juga sambil berkata dalam hatiku kenapa bisa samaan lagi ya ketemunya" dan aku melihat dia memarkirkan motornya di luar kemudian dia masuk dalam anjungan, dia pun mulai joging.. Karena aku lelah aku mulai berjalan santai, dan tanpa sadar ternyata dia ada di sebelahku, seketika aku kaget dengan keberadaannya, kemudian dia bertanya  
  "Kenapa berhenti? "
Aku menjawab :
  "Aku lelah, uda dari tadi larinya, kamu lanjut aja dulu"
  Dia ngomong lagi:
"Ayo lari lagi, masa baru gitu aja uda lelah sih "
Dalam hati aku ngomong:
  "Lo pikir gue baru lari apa?, gue uda dari tadi tau sebelum lo datang"..
Dan dia lari terus. Tidak lama dari itu  rasa lelahku mulai hilang, dan aku mulai lagi berlari, kali ini aku yang nyamperin dia, aku nanya ke dia:
  " Kamu nggak lelah apa? "
Dia jawab
  "Nggak kok, aku uda biasa kaya gini, jadi nggak gampang lelah kaya kamu"
  "ohhh... Gitu yaa, dan kami mulai berbincang-bincang.. Aku nggak pernah berhenti selama 2 kali aku memutari anjungan yang begitu luas, dia menemani aku memutarinya 2 kali, dan akhirnya aku nyerah, aku ngomong ke dia :
  " Udah ya aku lelah, mau istrahat dulu, dengan napas yang tergesa-gesa akibat luar biasa lelahnya. "
  Dia hanya menganggukkan kepalanya..
  Kemudian aku berhenti duduk sambil meluruskan kedua kakiku, dan mengeluarkan masker, yang menutupi mulutku serta topi jaket  dan mulai melemaskan badanku
Aku memandangi dia saat dia mulai berlari, mengelilingi anjungan tersebut. Entah apa yang ada di dalam pikiranku, sepertinya aku senang bisa bertemu dia pertama kali disni, dengan waktu yang tidak di sengaja. Seketika pandanganku hilang karena kakak ku datang dan mengejutkan ku, dan aku mulai bercakap-cakap dengan kakak ku, namun mataku selalu mencari-cari dimana kev..
    Kev akhirnya datang kepadaku dan mulai berbincang-bincang denganku.
Kev bertanya kepadaku :
"Kamu setiap sore ya di sini?"
Aku menjawab:
  "Nggak kok, baru kali ini juga, soalnya selama ini aku di rumah terus jarang juga di kasih ijin untuk keluar rumah. Tadi aja pas baru sampai disini aku kaget, ko bisa rame kaya gini ya, kan lagi masa lock down".
Dia menjawab :
  " Hahahahaha.. Di sini setiap sore kok memang banyak orang yang lagi mancing, lagi joging, lagi sepedaan, belajar naik mobil, naik motor, banyak lah, aku setiap sore kalau cuaca nggak buruk selalu disini, kamu baru ya ke sini?" Tanya nya kepadaku..
  "Ohh jadi kamu sering disini ya?, iya aku baru ke sini", Jawabku kepadanya..
Kemudian dia mulai menanyakan soal hubunganku yang baru aja usai. Aku banyak menjelaskan ke dia, dia juga mulai menceritakan masalah percintaannya yang kandas juga di tengah jalan, yang nasibnya dia sama juga dengan ku. Banyak hal yang kami bahas, aku mengajaknya untuk foto ber dua, alasanku aku mau tunjukin ke Men dan Dilla, sebenarnya aku ragu, takut aja kalau dia nolak, ehh ternyata dianya juga mau, kemudian kita berpose deh :v. Karena hari sudah mau gelap aku pamit ke dia uda mau pulang, dan dia juga uda mau pulang juga katanya, akhirnya kita pulang  bareng, waktu itu aku bersepeda dan kakak sepupu aku naik motor, dan ternyata kev mengikuti kami dari belakang, sampe kita berpisah di gerbang yang memasuki Anjungan...

    Saat malam hari selesai aku makan malam, aku memikirkan kev lagi, dan bertanya-tanya "kenapa kita bisa ketemu di sana? ", padahal kita tidak janjian gitu untuk ke sana. Lagi-lagi hal yang aneh, kemudian notifikasi WhatsApp masuk, ehh dan ternyata itu adalah kev, manusia langkah yang baru saja terlintas di pikiranku, kemudian uda nge chat aku, rindu kali ya pikir ku seperti itu..
  Lagi-lagi dia memanggilku dengan nama panggilannya yang aneh 'POPI', ya udah aku balas aja dengan 'IYA POHON'..
  Dia nanya lagi "kenapa sih bisa ketemu di sana? "
  "Ya mana aku tau sih, nggak sengaja mungkin" Jawabku..
Kemudian kita uda membahas hal yang konyol, sampai aku ketawa-ketawa sendiri. Aku kan orangnya sedikit jorok kalau sama temen-temen aku, dan ternyata dia jauh lebih jorok dari aku kalau lagi sama temen-temen nya, aneh banget kenapa sih aku samaan lagi sama dia, kami selalu Chatingan sampai larut malam, biasanya sampai pukul 01.45 paling larut, masalahnya kalau pagi sampai sore kita nggak ngechat, dia sibuk, aku juga sibuk, jadi ada kesempatan ngechat nya itu malam doang..
 
  Dia benar-benar pria yang berbeda dari yang lainnya, sebenarnya aku uda kenal dia siapa namun waktu itu dia hanya aku kenal dari Men dan hanya sekedar kenal aja. Dan dia juga sama hanya kenal aku dari Dilla, dan hanya kenal gitu aja.. Dan akhirnya sekarang kita bukan hanya mengenal tetapi kita benar-benar dekat..

  Kev pernah berkata:
Yang baik akan di pertemukan dengan yang baik juga, dan akhirnya sekarang kita bertemu deh :v. Cara Tuhan mempertemukan kita itu di mulai dari sakit hati, dan dari jalan yang berliku-liku. Dan aku melengkapi perkataannya, akan ada pelangi setelah hujan seperti janji Tuhan kan.. Yang baik pantas untuk bahagia, seperti kita, manusia yang telah di sakiti dan sekarang kebahagiaan mulai menghampiri kita, tinggal bagaimana cara kita menjaga semuanya, makanya kita harus saling memegang komitmen dong.. Dia berkata lagi,
  "komitmen itu belakangan, yang utama itu adalah bagaimana kita bisa saling menerima"...

___Hari ini adalah hari yang tidak akan pernah aku lupakan, pertama kali bertemu dengannya dan mulai membahas banyak hal, sepertinya sore itu terasa sangat singkat begitu, sehingga sepertinya aku tidak mau pergi, dan akan selalu mendengar segala perkataannya, tapi sayangnya, Tuhan masih menyediakan hari esok yang akan kita jalani dengan berbagai macam kisah yang menarik, dan canda tawa yang tidak bisa semuanya kita tuliskan dalam buku ...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

"THE OTHER SIDE OF KEV"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang