。1. the story begin

1.1K 142 161
                                    

“Awalnya, seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Awalnya, seperti ini.”

◉°◉

Bae Joonyoung, lelaki manis berdarah Kanada yang lebih sering disapa dengan nama Jacob itu mengusap peluh yang membanjiri kening sampai membuat surai cokelatnya basah.

Jacob menghela napas, seharusnya hari ini ia duduk diam sambil mendengarkan materi dari ahli-ahli yang telah diundang untuk mengisi kegiatan penerimaan mahasiswa baru. Tapi, hari ini ia melakukan kesalahan sehingga kakak tingkat yang menjabat sebagai Komisi Disiplin dalam kegiatan penerimaan mahasiswa baru menghukumnya.

Dia tak sendiri, tentu saja. Banyak mahasiswa baru yang masuk ke salah satu perguruan tinggi negeri favorit itu dan pastinya bukan hanya Jacob yang melakukan kesalahan.

“Sstt!”

Lelaki itu tersentak mendengar suara desis tipis dari seseorang yang berdiri di sebelahnya, ia menoleh ke samping kanannya.

“Hai!”

Jacob, dia adalah remaja yang merantau dari tempat tinggalnya untuk berkuliah di sini, tak ada siapapun yang ia kenal dan ia selalu berakhir sendirian. Ini adalah hari terakhir penerimaan mahasiswa baru dan orang di sampingnya ini adalah yang pertama menyapa Jacob.

Jacob tak begitu mengerti cara bersosialisasi maka dari itu ketika lelaki di sampingnya menyapa, Jacob hanya tersenyum kaku sambil membalas sapaannya dengan nada suara yang kecil.

“Kamu dihukum karena apa?” tanya lelaki itu.

“O-oh, itu.. aku lupa ngga bawa name tag,” balas Jacob.

Lelaki itu mengangguk-anggukkan kepalanya. “Kalau aku gara-gara ngga nyatet. Nyebelin, suara pematerinya pelan banget bikin aku males nyatet dan malah tidur. Eh, ketauan Komdis.”

Seharusnya Jacob bisa saja mengeluarkan kalimat seperti: ‘aku ngga nanya,’ setidaknya di dalam hati. Tapi justru ia malah tersenyum sambil terkekeh kecil melihat wajah kesal pemuda yang Jacob akui cukup tampan itu.

“Oh, iya. Kita belum kenalan, namamu?”

Jacob memandang uluran tangan lelaki itu sebelum ia balas menjabat uluran tangannya.

“Bae Joonyoung, ah, Bae Jacob nama lahirku.”

Lelaki itu menaikkan kedua alisnya, “kamu blasteran, ya?”

Jacob mengangguk, “begitulah. Namamu?”

“Lee Sangyeon, salam kenal, Jacob!”

▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬

“Kita berteman sudah sejak lama.”

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

portofolio, sangcob [oneshoot]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang