Detik detik Kepergian Ayah kandungku

9 2 3
                                    

Pagi yang cerah
Aku sangat bahagia karena langit saat itu sangat bahagia (biru cerah)
Tapi dilain sisi aku juga sedih karena ayah kurang fit tetapi dia tetap ingin pergi kepasar untuk bekerja bersama dengan ibu
--------------------------------------1-------------
Jam 11 kemudian ayah pulang rumah karena ayah ingin istirahat dan dia ingin menelpon keluarga dikampung yaitu nenek dan saudaranya yang lain
Ayah masih terlihat kuat kok waktu itu dan tidak ada tanda tanda bahwa dia sakit parah dan semacamnya
Setelah dia menelpon nenek
Ayah mengatakan "nak bulan depan kita pulang kampung yah kerumah nenek, udah lama kita gak kesana"
Aku dengan muka polos "iya yah dan sangat senang karena pertama kalinya liat nenek nantinya"

(Pada saat itu aku ,ayah dan adikuu dirumah)...
Ayah meminta air minum dan akupun mengambilkannya
Setelah aku mengambilkan ayah air
Adek ku yang masih kecil mengatakan
Kak,kak itu ada yang terbang terbang warna putih '
Dalam hatiku .....ahhh Ada ada aja Nih anak

Tetapi adekku ketakutan karena yang terbang itu mendengkati ayah sambil teriak teriak
Ketika itupun aku mendekat ke ayah dan ayah cuman bilang jadi anak yang sholeha yah nak
Sampaikan salam ayah ke ibu dan keluarga...:

Akupun lari kepasar untuk memanggil ibu karena ayah sudah lemas sekali....
Tetapi sampai rumah Ayah sudah tiada
"Allah lebih Mencintai Ayah"

Hening......Ayahpun menghembuskan nafas terakhirnya di siang itu.....
Aku ,ibu sangat Menangisi kepergian ayahku

Bisa ka Kami menjalani hari hari tanpa Sosok Ayah
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::;::;;;;:::::::::::

"Hargailah seseorang sebelum ia Pergi karena terkadang ada kepergiaan yang tidak sesaat tetapi ada yang selamanya"

•Ayah Tiri ku ternyata Berbeda•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang