⬛Track-- 04

36 5 0
                                    

925 - Ardhito Pramono

--

"Makan dulu ya, Sa" kata Rigel sambil membuka seatbelt nya setelah sampai di resto Iga Bakar hasil rekomendasi dari Rigel dan yang gak lain cuma bisa Sara setujuin. Abis mau ngapain lagi?, oiya, tepatnya di daerah Kebon Kawung.

Namun bibirnya kembali tertarik saat melihat Sara yang terlihat kesusahan membuka seatbelt nya.

"Sa? Bisa gak?" Tanya Rigel memastikan

Dan lucunya Sara mengangguk dengan cepat. "Bisa kok tapi cuma--"

"Cuma?" Tanya Rigel

"Cuma ya...susah nih! Macet!" Kata Sara sambil menekan-nekan tombol seatbelt miliknya.

"Sa, kalau lo tekan nya berkali kali dan cepet gitu, kadang malah gak kelepas tau. Yaudah Sini, " ucap Rigel dengan kekehannya yang dengan kemudian aksinya membuat Sara menahan nafasnya.

Dari Kursi kemudi, Rigel memajukan tubuhnya dengan meraih tali Seatbelt miliknya, kemudian menekan tombol seatbelt nya.

Sedangkan Sara? Cosplay jadi orang bego.

Ah. Wangi mint dari Shampoo milik Rigel gak bisa hilang dari Indra penciumannya! Gila.

"Yuk," ucap Rigel lagi yang kemudian menyadarkan Sara dari lamunan ngawurnya.

"Yuk," balas Sara lagi kemudian mengikuti Rigel yang sudah keluar dari mobilnya terlebih dahulu.

Sambil mengikuti langkah Rigel masuk kedalam resto dan mencari tempat kosong, Sara memperhatikan Gaya baju yang sedang dikenakan Rigel saat ini.

Lagi-lagi kaos oblong warna hitam, dan kemeja kotak-kotak, skinny jeans biru yang terlalu pas di badannya yang menjulang. Serta tetap dengan Sneakers bututnya yang vintage abis.

Kenapa sih Rigel tuh cowok fakboi starterpack banget sih gayanya! gosh! , Batin Sara dalam hati. Gila.

"Sa, disitu aja gimana?" tanya Rigel sambil menunjuk satu meja kosong yang diapit dua meja yang lain yang mana dua-duanya adalah pasangan kayak lagi kasmaran banget.

Karena penuh, Sara cuma meringis pelan lalu mengangguk, "oh oke.."

Haha dibercandain mulu lo sama hidup. Poor Sara.

Sara berdiri dengan Kaki yang sedari tadi  gak bisa berhenti bergerak gak nyaman juga mengipas-ngipaskan lengannya yang ia duga kalau keadaannya sedang melepuh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sara berdiri dengan Kaki yang sedari tadi gak bisa berhenti bergerak gak nyaman juga mengipas-ngipaskan lengannya yang ia duga kalau keadaannya sedang melepuh.

Gilanya, Rigel hampir baku hantam sama salah satu pelayan resto Iga tersebut! Gila. Sara juga ikut gila.

Pelayan itu gak sengajanya numpahin kuah panasnya pada lengan Sara. Gak heran kalau lengan kemeja milik Sara basah kuyup.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 12, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Plaza AvenueWhere stories live. Discover now