DK 19

18.9K 1.3K 53
                                    

Sebelum membaca jangan lupa tekan vote ⭐️ terlebih dahulu
.
.
⚠ typo bersebaran
.
.
^o^ Happy reading

—————————

3 bulan berlalu di mana hari ini hari yang di tunggu-tunggu oleh jungkook yaitu hari wisudanya setelah menempuh berbagai tugas kuliahnya

"kookie~selamat ne kita akhirnya bisa wisuda bersama" ujar lisa menghampiri dan memeluk jungkook

"ne aku juga bahagia dan selamat juga buat kalian" ujar jungkook pada lisa dan bambam

"owh ya kau tau tidak selama 2 bulan akhir-akhir ini mingyu berusaha mengambil hati wonwoo hyung dan kata mingyu setelah pulang dari wisuda ia akan melamar wonwoo hyung" ujar jungkook membuat lisa dan bambam melototkan matanya

"yak! kenapa malika itu tidak memberi tahu kita dan kau juga kenapa baru kasih tau" ujar bambam tidak terima

"hei! Aku pun baru tau dari wonwoo hyung ternyata mingyu sudah lama mengejar-ngejar wonwoo hyung" ujar jungkook sedikit kesal

"sudah-sudah jangan bertengkar sebaiknya kita berfoto bersama sebelum berpisah" ujar lisa membuat jungkook menyerit keningnya bingung

"maksud dari berpisah apa?" tanya jungkook

"hehe aku dan bambam akan pindah ke tanah kelahiran kami untuk melanjutkan pekerjaan orang tua kami" ujar lisa membuat mata jungkook berkaca-kaca

"yak! Kenapa kalian mau pergi dan meninggalkanku"rengek jungkook membuat lisa dan bambam terkekeh

"kkk~sudah jangan menangis kita kan bisa telfonan dan video call bersama" ujar lisa memeluk jungkook, bambam pun ikut berpelukan bersama

Setelah sesi sedih merekapun berfoto bersama tidak lupa jungkook juga berfoto dengan keluarganya

"eomma taetae hyung apa dia sudah datang?" tanya jungkook pada luhan eomma jungkook

"owh tadi taehyung bilang sama eomma kalau ia akan lambat datang karna rapat mendadak yang tidak bisa ia hindari" ujar luhan

Jungkook menunduk sedikit kesal dan kecewa karna taehyung tidak bisa tepat waktu menghadiri acara wisudanya

"Sudah kookie jangan sedih disini kan masih banyak teman-teman dan keluarga kookie, jadi kookie jangan sedih ne" ujar lisa mengusap punggung jungkook lembut

"Kau benar lis"ujar jungkook tersenyum pada lisa

Lisa membalas senyuman jungkook

"Sudah kalau begitu kajja kita pergi ke restoran yang sudah appa pesan, untuk merayakan hari wisuda jungkook" ujar sehun ia tidak ingin melihat wajah anak nya yang terus-terusan murung seperti itu

"Ne appa"jawab jungkook

Mereka akan berlalu dari sana sebelum teriakan menghentikan langkah mereka

"JUNGKOOK!BERHENTI!"teriak dari arah belakang mereka yang tentunya suaranya sangat dikenal oleh jungkook

Bahkan mahasiswa yang wisuda di sana ikutan melihat kearah teriakan tersebut

Jungkook berbalik dan mendapatkan orang yang paling ia tunggu-tunggu kim taehyung

"Hyung?kau datang?"tanya jungkook senang bahkan senyum diwajahnya tidak dapat dihilangkan

"Ne tentu saja hyung datang ini hari yang istimewa ini"ujar taehyung berjalan kearah jungkook dan berjongkok di hadapan jungkook

"H-hyung kau ngapain begini?"tanya jungkook heran berusaha membuat taehyung berdiri

"Huh~hyung hari ini mau mengatakan sesuatu di hari istimewa ini hyung ingin menyampaikan sesuatu, disini dihadapan semua orang dan orang tuamu juga orang tuaku, aku ingin melamarmu kook menjadi istri dan ibu dari anak-anakku"ujar taehyung tulus mengeluarkan cincin yang sangat indah di sakunya

"H-hyung kau tidak bercanda kan?" tanya jungkook sungguh ia sangat terkejut sekaligus bahagia

"Hyung serius kook, apa kau menerima lamaran hyung?" tanya taehyung

Jungkook menangis bahagia dan menganggukkan kepalanya cepat

"N-ne hiks a-aku menerimamu hyung" ujar jungkook di barengi isak tangisnya

Taehyung berdiri dan tersenyum ia langsung memeluk erat tubuh sintal kekasihnya atau sekarang bisa di sebut tunangannya, calon istri dari anak-anaknya kelak tentunya adik-adik yoohan

"Gumawo kook hyung sangat bahagia hari ini"

"Ne hyung kookie juga bahagia"

Orang tua jungkook dan orang tua taehyung tersenyum melihat keromantisan putra mereka

"Astaga aku tidak menyangka anak itu bisa romantis juga tidak seperti apanya" ujar baekyun selaku ibu dari taehyung

"Yak!sayang aku ini romantis, hanya saja kau yang selalu tidak peka dengan situasi" ujar cahnyeol datar sungguh kalau bukan istri sudah chanyeol buang ke sungai han

"Memangnya kapan?" tanya Baekhyun dengan tampang polosnya

"Cih! Kau tidak ingat ya saat aku melamarmu dulu aku sudah menyiapkan segala hal, membuat suasana restoran waktu itu menjadi romantis dan kau dengan tidak elitnya merusak suasana"kesal chanyeol mengingat kejadian 30 tahun lalu

Dimana ia menyiapkan segala hal romantis dengan menghias restoran yang ia pesan untuk melamar Baekhyun

Saat chanyeol berlutut dan bersiap melamar Baekhyun

Baekyun dengan tidak elitnya tertawa mengejek Chanyeol

Barhyung kira kalau cahnyeol itu hanya bercanda jadi mau tak mau Chanyeol harus menanggung malu karna tawa Baekhyun yang tidak main kerasnya

"Hehe aku kan tidak tau kalau hari itu kau mau melamarku"ujar baehyung tertawa kecil dan menggandeng lengan Chanyeol mesra

Chanyeol hanya dapat menghela nafas pasrah

Sedangkan orang tua jungkook mereka tersenyum kagum dengan keberanian taehyung yang melamar anaknya di muka umum

Mungkin mereka akan menentukan tanggal pernikahan dari taekook

.
.
.

Di tempat lain~

"Jimin bagaimana kalau kita temui jungkook sekarang?"tanya yoongi entah kenapa dia ingin sekali temanan bersama jungkook seperti dulu lagi

"Huh~baiklah hyung"jawab jimin pasrah walaupun ia tau hasilnya akan percuma saja

Yoongi hanya diam ia memikirkan cara untuk kembali berteman dengan jungkook















.










.










.










TBC~

Maaf chap kali ini sedikit🙏

Author mau mengucapkan selamat hari raya idul Fitri mohon maaf lahir dan batin 🙏

💜💜💜

[END]Daddy Kim {Vkook}✓[SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang