Mempelajari tentang eek yang sangat umum kita dengar dalam kehidupan sehari-hari.Selain itu,terdapat juga pengetahuan tambahan yang kiranya berguna atau sebagai pengetahuan baru untuk pembaca.Lalu,ada kiranya kekurangan dalam buku ini mohon dimaklu...
Setelah membahas tentang eek di bab satu,pastinya kita bertanya-tanya bagaimana objek yang keluar dari tubuh kita itu dapat keluar dan pada akhirnya objek itu kita buang ke kloset dan akhirnya berakhir di TPA( Tempat Pembuangan akhir ).Lalu,bagaimana eek dapat terbentuk dan lalu kenapa tubuh kita harus mengeluarkan eek?Juga mengapa makanan yang kita makanan dengan bentuk yang indah,keluar dengan bentuk yang berbeda?
Jawabannya simpel,yaitu tubuh kita mengeluarkan zat sisa dari makanan yang kita konsumsi.Namun,pasti ada prosesnya untuk mengeluarkan si eek ini,karena segala sesuatu membutuhkan proses,bahkan coli saja membutuhkan proses,entah itu mencari bahan ataupun memakai acara remas-remas.Kembali ke topik jadi sebelum membahas lebih lanjut mari kita bahas terlebih dahulu proses pencernaan,apa itu pencernaan?Pencernaan adalah proses penyerapan gizi dari suatu makanan yang kita konsumsi.Jadi,ketika kita makan makanan,kita menyerap gizi yang ada di dalam makanan tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jadi,makanan yang kita makan tentunya kita masukkan ke dalam mulut,dan tentunya kita kunyah,dan makanannya pasti dibantu dengan air liur,lalu dengan bantuan kunyahan dari gigi dan air liur akhirnya makanannya agak sedikit hancur dan siap kita telan.Lalu,bisa kita lihat melalui gambar tersebut,makanan yang kita telan akan masuk ke kerongkongan sebagai jalan,lalu makanan tersebut yang kita sudah kunyah diantar ke dalam lambung.Lambung merupakan organ yang terdiri dari otot,dimana di lambung tersebut terdapat cairan yang asam dan mampu melelehkan silet.Di lambung juga terjadi pemecahan protein,lemak,dan karbohidrat.Lalu,makanan yang sudah dicerna di lambung akan menjadi cairan atau menjadi makanan yang berbentuk lebih halus.Setelah dari lambung makanan yang dicerna tadi akan masuk ke usus halus.Di usus halus,gizi makanan tersebut diserap dan terjadi juga pemecahan gizi makanan seperti di lambung dengan bantuan enzim dari pankreas,empedu,dan hati.Lalu,dari usus halus menuju ke usus besar,disinilah makanan yang tadi dicerna diserap cairannya,lalu seperti yang kita lihat terbentuklah eek seperti yang kita kenal.
Eek yang kita kenal berbentuk agak padat namun tidak keras.Lalu,pertanyaan yang pertama tadi mengapa kita harus mengeluarkan eek,jadi tadi di pencernaan kita terdapat makanan yang diserap gizinya,jadi yang menjadi eek itu adalah sisa dari makanan yang diserap.Lalu,mengapa tidak diserap saja makanannya agar kita tidak perlu repot ke WC untuk mengeluarkan eek.Jadi gini,makanan yang diserap gizinya tidak bisa diserap sepenuhnya,karena tubuh manusia hanya memerlukan gizinya saja,sedangkan makanan yang sudah terserap gizinya tidak dibutuhkan,jadi itu hanya sampah belaka.Lalu,ke pertanyaan yang selanjutnya yaitu,mengapa makanan yang dicerna keluar menjadi eek dengan bentuk yang berbeda.
Tadi,kita sudah membahas kalau makanan yang dicerna diserap cairannya sehingga berbentuk menjadi agak padat.Lalu,tentunya di usus kita terdapat bakteri yang membantu pencernaan,jadi eek merupakan campur tangan dari bakteri yang ada di perut,lalu bisa dilihat bahwa kandungan yang ada di dalam eek ada bakteri,lalu juga ada virus yang dikeluarkan oleh tubuh manusia.Lalu,mengapa warna eek ada warna yang entah itu coklat,coklat kekuningan,ataupun kuning.Terdapat pengaruh bilirubin dari hati dalam pencernaan makanan.Tidak hanya itu,peran bakteri juga mendukung adanya warna dalam eek.Lalu,warna dalam eek juga menentukan makanan yang kita makan ataupun kondisi kesehatan kita,contoh eek berwarna merah akibat makan buah naga.Lalu,saya juga membaca bahwa di dalam eek terdapat gas metana.Gas metana juga terdapat di dalam kentut,makanya ketika kita kentut dan dipacu oleh percikan api,maka akan ada api yang lebih besar dari percikan tersebut.Terdapat juga berita meledaknya,septic tank di Cakung pada 4 November 2019,disebabkan oleh seseorang yang melempar koran yang dibakar ke dalam septic tank,akibatnya terjadilah ledakan dan menyebabkan dia meninggal.Hal ini terbukti bahwa di dalam eek ada kandungan gas metana.
