"Hei mana pr ku! , jangan bilang kau belum mengerjakannya?!" Ucap seorang murid.
"Ma.. Maaf" hanya itu kata-kata yang lolos dari bibirku.
Aku tidak tahu apa yang tejadi selanjutnya jika aku tidak mematuhi perintah temanku, Bukan! Bukan teman! Tapi musuhku lebih jelas mereka adalah pembully-ku.
Plakkk!!!
Satu tamparan keras kini menampar pipiku, aku hanya diam menahan tangisku, Ya. Kini aku menangis di dalam hati.
'Aku tidak tahu aku harus berbuat apa, apa yang harus kulakukan??' Batinku.
_________________________________
"Perkenalkan namaku ........ mau jadi temanku?" ucapnya.
'Apa ini mimpi? Memangnya ada yang mau jadi temanku?!' Batinku.
"te.. Tentu sa..saja." Jawabku.
Tidak pernah terbanyangkan jika aku memiliki seorang teman. Ya, kini gadis yang ada didepanku, telah menjadi Temanku.
Aku sempat berfikir, apakah dia tulus ingin menjadi temanku? Atau tidak?, Hush!! Aku segera menepis pikiran negatifku, Aku harus positif thinking!
__________________________________
Prolog end-
~
Gimana kisah Alina selanjutnya?
Apakah teman Alina tulus atau tidak?
~
Don't forget to vote and comment!♡ thanks!!
KAMU SEDANG MEMBACA
What Happens After The Rain ?
Teen FictionJika hujan deras, Keluarlah. Hitung dan rasakan tetesan air itu, sebanyak itulah aku bersyukur telah mengenalmu sampai saat ini ... [ dikutip dari google/credit by google] • Alina, Seorang gadis pendiam tidak banyak bicara yang dibenci banyak orang...
