Hari keberangkatan
"Eomma jam berapa kita berangkat"
"Sekitar setengah tujuh tae,wae?"
"Aniya,hanya bertanya"
"Ya sudah cek jumlah teman teman mu jangan sampai ada yang kabur!arraseo?"
Tae mengangguk paham
Lalu ia mengahampiri teman teman nya yang berada tak jauh darinya hanya berjarak 5 langkah
"Mari berhitung"
"Ha?"
Bersamaan ke enam orang di sana kebingungan
"Apa maksut lo alien"-jin
"Lo kira gue kita anak tk segala pake berhitung!"-nmj
"Iya bener tuh"-hs
"Aish ini Eomma yang nyuruh hyung-deul!!"
"Oo gitu"-all
"Let's start to begin!!"-namjoon
Mereka semua mengangguk Dan mulai bersuara
"One!"-jin
"Two"-yoongi
"Three"-hoseok
"Four"-namjoon
"Five"-jimin
"Six"-jungkook
"1 2 3 ..wa!hyung kita kekurangan satu member!waduh gimana ini!hyung aaaaayo kita cari!"
Ucap taehyung sambil menggoyangkan tubuh jin hingga membuat empunya mengomel
"Apa sih tae!"-jin
"Aaayooo ih cari satu member yang ilang!"
Pletak!
"Apoo!sakit hyung kenapa malah di jitak Sih!"
"Ya elunya ogeb di rawat!emang lo dah ngitung diri sendiri?"
"Ha?oh iya ya hhhe he mianhae hyung ampun"
Tae bersiap melarikan diri Dari kejaran jin
"KIM TAEHYUNG!!!!!!!AWAS LO JANGAN LARI GOBLOK!"
jin Dan taehyung kejar kejaran sampai tak ingat waktu lalu kenapa kok gada yang misahin,kemana para member?
Sisa nya pada nonton sambil nyemil popcorn
Dikira ini olimpiade balap lari
"Jinie!!!"
Bunda piya memanggil anak kesayangan nya dengan suara sekeras toa masjid
Jin menghentikan larinya Dan mendekat ke arah sang bunda
"Ya bunda"
"Ayo berangkat nanti telat loh"
Jin menggandeng tangan bunda
"Huft untung ada babon nya kalo enggak matilah gue!"gumam tae lega
"Tante piya!!!"
"Ada apa tae"
"Makasih"
"Buat apa nak?"
"Nyelametin nyawa tae Dari jin hyung"
Bunda piya terkekeh
"Emang jin penjahat yang mau lukain kamu?"
"Enggak juga sih tan pokoknya makasih aja"
"Iyya sama sama,kamu sama yang lain cepet kedepan di tunggu Eomma mu"
"Eomma?ah iya sampe lupa"
"Yoongi hyung,hoseok hyung,namjoon hyung,jimin hyung,jungkook ayo kita berangkat!!"
"Haha dasar alien!manggil nama orang kaya ngabsen kelas"-hoseok
Hoseok menepuk bahu tae sambil terkekeh Dan kemudian merangkulnya lalu berjalan kearah buunda piya melambai disana
Nyampe teras rumah keluarga Kim
"Bunda kemana kita mau di sekolahin?"
"Itaewon"
"APA,ITAEWON!!!"pekik mereka terkejut
"Kenapa,apa kalian terkejut"
Para member menggeleng penolakan
"Ayo masuk mobil masing masing!"
"Maksut bunda Mobil yang ada di depan kita ini"
"Iyalah Mobil mana lagi"
"Dan yang nyetir adalah kami para ibu ibu"
"TIDAK!!!!"-all
Kecuali jin.
"Ih ga—
"Gak terima penolakan!!"
"Iya tante"jawab mereka serempak dengan Nada pasrah
Para ibu menggeret tangan anaknya masuk ke kursi penumpang
Nyampe tempat tujuan
Ya,bangtan Dan ibu nya sudah sampai di gerbang
PRINCE HIT SCHOOL
Lalu keluarlah Pria paruh baya seumuran dengan ayah mereka
"Selamat malam"
Ucapnya sambil membungkuk hormat 90 derajat
Reflek ibu beserta anak anaknya juga melakukan hal yang sama
"Malam"
"Seperti yang kami janjikan hari itu pak kami Dan ibu ibu dsini ingin menitipkan anak anak saya beserta yang lain di hostel ini"
"Ya tentu saja saya masih ingat dengan itu Bu mari saya antar kedalam"
"Maaf sebelumnya pak kami hanya mengantarkan anak anak sampai sini berhubung kami wanita sibuk jadi cuma sampai disini tolong di maklumi"
"Baiklah saya mengerti ibu yura"
"Ck!tinggal ngomong mau buang segala alesan ini itu"Gerutu namjoon yang langsung mendapat teguran Dari kakak tertua
"Namjoon-ah!diem kamu akan mendapat masalah nanti!"
"Hum"
Dengusan kekesalan masih namjoon pasang baik baik di wajahnya
"Mari saya antar ke kamar kalian"
"Kami pamit pak,assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Pak jaehyuk menggiring anak bangtan kedalam tanpa perpisahan dengan tangisan hanya sekedar lambaian tangan sebagai ucapan perpisahan mereka
"Ayo nak"
Jin yang paling bersahabat disini karna anak bangtan cuma mengikuti Dia bukan orang lain
Ketujuh Mobil mewah itu melaju jauh Dari pandangan kekecewaan 5 orang yang melihat itu
Votement juseyo!
Sayo!
YOU ARE READING
pesantren SOMPLAK - BTS
HumorKisah 7 bocah somplak nan ogev yang masuk pesantren karna paksaan dari ortu mereka Cerita ini mengisi asupan kegajean kalian para human gadanta Dan humor rendah NEXT AJAAAAAAAA!!!!!!!