1.

1.2K 46 2
                                    

Drap..

Drap...
Drap..

Hosh.. Hosh.. Hosh..
"Cepat tuan putri, mereka makin dekat!"

Drap.. Drap... Drap..
Suara langkah kaki prajurit berlari dengan membawa senjata
Brugh!
"Aku tidak kuat, aku tidak kuat hosh.. Hosh... Menma!!"

"Putri hinata, cepatlah mereka akan mendekat" dan gadis bernama putri kerajaan klan hyuga menggelengkan kepala "aku tidak kuat menma"

Menma mengepalkan kedua tangannya dan ia mengeluarkan kekuataan sihirnya itu dan nampak portal hitam unggu keluar"tuan putri hinata, pergilah ke dunia lain.. Aku akan menyelesaikan masalah ini disini"

Deg...
"Apa! Kau harus ikut menma"ucap hinata terkejut mendengar perkataan menma sang asisten kepercayaan nya itu dan menma menggelengkan kepala dan ia mengeluarkan sebuah kalung" gomen ne tuan putri untuk sementara tuan putri bersembunyi, aku tidak bisa meninggalkan tempat ini, tuan raja masih disana aku tidak bisa ninggalinnya tuan putri" dan hinata mengepalkan kedua tangan nya dan ia menangis dan memeluk menma"jaga dirimu baik-baik menma, jangan sampai kau mati"

"Ya, aku akan menjemputmu tuan putri jaga dirimu baik-baik juga" dan hinata pun berdiri dan berlari ke portal tersebut dan ia melihat menma tersenyum dan melambaikan tangannya "menma"

Sring...


Skip...
Di kota tokyo, yang penuh indah dengan bunga sakura banyak orang-orang memandangi bunga sakura apalagi di saat malam hari dengan sinaran bulan purnama tapi tidak dengan lelaki raven dengan muka kesal dan lelah"sial! Sial! Pak tua bangka itu tidak ngerti apa! Aku butuh uang cepat! Ahhh mana kontrakan ku mau habis! Mati sudah di omelin nenek chiyo yang banyak ngoceh!"ucap nya dengan gerutu dan lelaki raven itu bersandar di jempatan dengan memandangi sungai tersebut "ah sudah 1 bulan aku ninggalin rumah, jadi kangen saat aku tidak susah seperti ini" sambungnya

Puk!
Lelaki raven menempuk kedua pipinya dan berkata"astaga, apa yang ku bicarakan sih! Ini sudah tekadku meninggalkan rumah, jangan kembali uchiha sasuke aku mohon!"teriaknya

"Meong"

"Ehh??" ucap sasuke terkejut mendengar suara kucing

"Meong" dan sasuke menoleh ke bawah jempatan dan melihat kucing putih tergeletak di dekat sungai"astaga kucing itu"ucap sasuke berlari ke bawah jempatan

Drap... Drap.. Drap...

Hup. (Melonjat)

Tap...
"Ah kakiku" ucap sasuke kesemutan karena lonjat

"Meong"

"Astaga, kenapa kau ada disini heii.. Aduh imutnya" ucap sasuke mengelus kucing tersebut "halus juga bulumu, siapa sih tega membuang kucing ini, sebaiknya aku membawanya kerumah" sambung sasuke

Namun sasuke melihat kaki kucing itu terluka"uh dia pasti kesakitan, oke aku bawa kamu ke klinik hewan"ucap sasuke mengendong kucing tersebut "cup.. Cup.. Jangan banyak gerak ya" ucap sasuke

Skip..
#di klinik hewan..
"Bagaimana keadaannya dok?" tanya sasuke

"Dia baik-baik saja kok cuma luka ringan" jawabnya dan sasuke pun menghela nafas "syukurlah"

"Ya, kau bisa membawanya sekarang"

"Hm arigato dokter" ucap sasuke dan sasuke pun keluar dari ruangan tersebut dan kemudian berjalan menuju ke kasir dan ia terkejut melihat pembayaran tersebut "ini gila ya mahal sekali pembayaranya"ucap sasuke 300 ribu

" hei nak tidak ada murah sekarang, semua pada naik"ucap kasir tersebut dan sasuke pun mengendus kesal dan langsung membayarnya"ah ini namanya perampokan"gerutu sasuke dan sasuke mengintip dompetnya ada tertinggal 100 ribu"astaga, mana gajiku  masih di undur-undur lagi sama tuan bangka itu ahh sial! Tapi kau kucing kau sekarang mendingan kan kakimu"ucap sasuke mengelus bulu kucing itu"yosh! Kita pulang"

Skip...
Di rumah kontrakan sasuke..
"Ah nenek chiyo bawel memalukan sekali sampai nempelin kertas soal pembayaran segala" ucap sasuke mengambil kertas itu di pintu kontrakannya dan kemudian merobeknya tersebut "Benar-benar sial dah hari ini" gumam sasuke

Cklik...
"Aku pulang" ucap sasuke membuka sepatunya dan sasuke pun masuk dengan mengenakan sandal dan ia menaruh kucing itu di sofa tersebut "nah disini nyaman untukmu sementara ya"

"Ah aku lapar sekali" sambung sasuke dan sasuke pun kedapur dan melihat isi kulkas yang sudah kosong dan ia mencari sesuatu dan terdapat mie instant"ah setidaknya aku bisa makan"ucap sasuke

Sasuke pun memasak mie dan sesekali mengecek keadaan kucing itu yang masih tertidur, setelah selesai masak sasuke pun menyalakan tv sekaligus memakan mie instant itu

Syrup...
Sasuke melahap mie itu dan langsung mengunyahnya dan ia juga menonton acara tv kesukaan nya itu, saking asyik nonton sampai tak terasa makanan miliknya habis"ah sial! Tapi ya lumayan kenyang"ucap sasuke beranjak ke dapur untuk menaruh piring tersebut "uaaaamm ngantuk sekali" ucap sasuke dan tak lupa mematikan tv tersebut "selamat malam dan tidur indah uchiha sasuke" ucap nya

Keesokan harinya...

Kring... Kring... Kring....
Sasuke meraba alaram nya itu dan kemudian mematikannya dan ia pun bangun jam 7 pagi seperti biasanya karena ia harus bekerja "uaaammm" ucapnya menguap dan sasuke pun keluar dari kamarnya dan mengucek kedua matanya itu

Duing...
Sasuke seolah-olah bermimpi atau gimana ada sesosok wanita tertidur di sofa"apa aku bermimpi"

Plak...
"Itaiiiii ini bukan mimpi toh eh ya bukan" ucap sasuke dan sasuke pun mendekati wanita itu dengan pelan dan memecet hidungnya tersebut "ugh"

"Hei bangun" ucap sasuke dan wanita pun membuka matanya dan ia pun terkejut "kyaaaaa!!" teriak nya

Dan sasuke pun terkejut karena teriakan wanita itu dan ia pun mundur dan menjauhi wanita itu

"Astaga... Astaga aku dimana" ucap nya

"Kau siapa" sambungnya dan sasuke diam membengong dan kemudian menggelengkan kepala "kau sendiri siapa nonna, kau masuk dirumahku atau kau pencuri"

"Ehhh bukann.. Tunggu.." wanita pun merasakan sakit di kepalanya dan ia teringat kejadian tadi malam kalau dirinya berubah menjadi kucing dan lelaki itu yang menyelamatkan dirinya"hm gomen pria penyelamat, aku sedikit terkejut tadi"

"Ehh pria penyelamat maksudmu apa hei pencuri"

"Kau sudah menyelamatkanku kau ingat?"

"Ahh menyelamatkanmu... Aku... Tidak.. Nonna mungkin salah orang" dan wanita itu menggelengkan kepalanya "Tidak, aku kucing itu.. Kau menyelamatkanku kau ingat kan" ucapnya

Deg...
"Naniiiiii!!!"



Bersambung....

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

lSekai no hanashi wa chigau  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang