Mimpi

56 4 0
                                    

MIMPI.

.......

seperti di atas, mimpi-mimpi kita menunggu kita untuk diwujudkan, jika kita terlalu mempermasalahkan kegagalan kita, lantas kapan kita untuk mewujudkannya,

"sabarlah mimpi, aku berjanji suatu saat akan ku temukan kau di puncak keberhasilanku"

"Coba gantungkan masa depanmu pada sekanvas lukisan, yang kau buat sendiri dengan fikiranmu dan dengan hati kau menggambarnya"

menggapai mimpi terkadang sangat mudah, kita hanya perlu tidur untuk mewujudkannya, tetapi tak sebercanda itu mimpi lebih dari sekedar bayangan belaka yang menunggu tuan nya bersantai di tempat tidur, mimpi tidak akan datang dengan sendirinya jika kita tidak berusaha untuk meraihnya.

ciptakan sendiri mimpi itu, gambarkan di sebuah kanvas lukisan, gantungkan di kamarmu berjanjilah suatu saat kamu akan meraihnya,

dengan begitu, kehidupan lebih bermakna, ketika kita mendapati kegagalan diluar rumah, kita akan pergi pulang dan saat masuk kamar ada mimpi kita di atas tempat tidur kita, dan kesedihan itu tidak akan bertahan lama, kita harus segera bangkit karena mimpi kita sudah menunggu untuk diwujudkan.

apa saja yang kita harapkan bisa di bilang menjadi mimpi kita, jadilah sesuatu yang gila agar bola mata bisa melihat dunia lebih luas tanpa memikirkan sesuatu hal buruk yang di katakan orang.

"sebuah cerita di balik dinding yang berlubang
terlihat kusam dan penuh dengan sebuah penyesalan
namun...
ada kebahagiaan yang di iringi isak tangis di dalam nya
semakin haru dan tidak menentu"

di suatu hari aku melihat sesosok bocah kecil menyerukan doa di balik dinding kusam,
sendiri dan menangisi kehidupan nya, meminta kepada Sang Pencipta, agar merubah hidupnya menjadi lebih baik, tak bisa aku menahan akhirnya tumpah juga air mata yang sudah ku bendung lama, sebuah kalimat yang masih ku ingat

"Ya Tuhan, jika Engkau tidak merasa kasian denganku, tolong berikan belas kasihanMu kepada orang tuaku, aku hanya ingin melihat mereka bahagia, tolong bantu aku mewujudkan mimpiku demi mereka, demi mereka Ya Tuhan, bukan demi diriku, tolong rubah jalan hidupku menjadi lebih baik :"( "

air mata yang ku bendung akhirnya bercucur deras, dengan sedikit menghela nafas aku mencoba terbiasa dan aku menghampirinya pelan-pelan.

: - kamu sedang ngapain disini sendirian dek?

"anak kecil itu tergesa-gesa mengusap air matanya, dan menjawab "

"aku hanya mencoba berserah, karena apa yang ada di kehidupanku selalu gagal"
-kemudian anak kecil itu langsung pergi meninggalkanku.

aku merasa terpukul mendengar kata yang diucap oleh anak itu, aku hanya bisa mengeluh dan bersedih, setelah kejadian itu, aku bergegas pulang dan menuju tempat tidurku menatap lukisan mimpiku yang berada di atas tempat tidur,
dan mulai hari itu aku berjanji.

"selamat malam mimpi, mulai hari ini aku berjanji, jangan halangi aku menggapai mu,
aku berjanji akan menggapai mu demi orang-orang tercinta yang ada di hidupku, aku ingin membuat mereka semua bangga kepadaku"

terkadang mimpi selalu jadi hantu yang menakut-nakuti, menggerus fikir hingga tidak bisa berfikir baik, selalu melebih-lebihkan sesuatu, selalu ada kejadian yang membuat aku tersadar dan terkadang juga membuat ku semakin terlena.

"
dari permasalahan hidup paling mendasar mungkin kita perlu bangun dari tidur semalam, biarkan cerita semalam hanyut dalam sinaran fajar, kala merekah memunculkan sebuah harap untuk langkah yang kadang sering membuat derap jantung semakin keras

biar langkah ku pagi ini jadi penentu kemana harapan itu akan hinggap, saat satu satunya hall besar tentang masa depan dan cinta ku kelak bisa merekah seiring cercah sang fajar "

selamat pagi.
ada suatu hari saat aku terbelenggu tentang mimpi, aku di hadapkan dengan sebuah pilihan, jalan mana yang akan ku pilih dan aku akan segera mewujudkannya.

"karena mimpi berada di titik paling tinggi, dan terus memaksa kita untuk terus mendaki tanpa tali"


✍✍✍✍✍✍

Harapan Mimpi WujudkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang