The Omegas Alpha Servant | Kookv

III

Abaikan kesalahan

Typo dan segalanya mohon dimaafkan

Happy reading...

____

Sudah sebulan dan Taehyung masih belum siap untuk memberi tahu orang tuanya tentang kehamilannya. " Dia tidak mau sama sekali, karena takut."

Takut Hasilnya akan buruk dan
Taehyung bisa melihatnya. Bawah Jeongguk akan diberikan hukuman terburuk karena bermain-main dengan putra kerajaan tetapi itu tidak akan terjadi karena Taehyung akan mencegahnya, tapi?

Dia hanya tidak tahu bagaimana cara mencegahnya. Orang tuanya pasti keras kepala. Mereka orang tua yang kejam, baik tetapi ketika mereka sedang serius pasti sangat serius dan Murka.

Ayah ibu pasti mencintai Taehyung tetapi mereka juga menginginkan melihatnya sebagai pangeran omega yang sempurna yang mengikuti aturan yang di berikannya. Mereka menginginkan segalanya terhadap Taehyung. Mereka ingin menjaga kerajaan mereka tetap bersih.

Tetapi dengan Taehyung tumbuh menjadi anak omega (karena dia menunjukkan dari awal), dia tahu dia tidak bisa menyembunyikannya cukup lama. Bawah dirinya bisa mengandung kapan saja.

Untungnya, Jeongguk selalu di sisinya. Itu adalah rutinitas yang sama seperti sebelumnya. Bersama-sama secara rahasia. Dia adalah pelayan setia Taehyung.

"Jeongguk tidak tahu apa yang akan terjadi ketika mereka memberi tahu kepada raja dan ratu perihal taehyung hamil. Juga Rencana untuk melarikan diri masih ada di pikirannya, tetap di lain pihak Taehyung mengnolak nya. karena taehyung tahu itu pasti tidak akan berhasil.

Skenarionya dari rencana itu sebenarnya di
Pikiran taehyung itu tidak terlalu bagus. Jika mereka melarikan diri lalu bersenang-senang selama beberapa bulan tetapi pada akhirnya orang tuanya mengutus dewan tentara untuk menembak
Jeongguk di depan matanya dan memaksa Taehyung untuk pulang ke kerajaan, tidak membiarkannya menjaga bayinya juga harus meninggalkan bayinya seorang diri.

Bahkan jika mereka melarikan diri, orang tuanya tidak akan tinggal diam dan pastinya taehyung dan jungkook bakalan ketangkap.

Taehyung mengusap perutnya buncitnya sementara tangan lainnya dipegang oleh tangan Jeongguk.
Mereka meringkuk di bawah cahaya bulan yang redup, tubuh mereka sedikit bersinar darinya. Jeongguk mencium perut Taehyung lalu pindah untuk mencium
Bibir tebal dan manis taehyung.

"Semoga saja semuanya baik-baik saja." Jeongguk berkata, tetapi kata-katanya sendiri tidak menghentikan kepalanya untuk memikirkan pikiran negatif.

Taehyung menghela nafas, menyisir rambut hitam panjang Jeongguk, "Pada titik ini, aku bahkan tidak tahu gguk. Memberitahu orangtuaku seperti menceritakan dua setan."

"Aku mengerti apa yang bisa kulakukan-"

"Jeongguk, kita sudah membicarakan ini.
Aku mencintaimu karena berusaha membuat kita tetap aman, tetapi tidak ada yang bisa kita lakukan, "kata Taehyung sedih, memegang
Tangan Jeongguk erat, takut membiarkan pergi.

Jeongguk hanya menjilat bibirnya, kepalanya jatuh kembali ke sandaran kepala.
Mereka berbaring diam beberapa menit sampai Jeongguk duduk, membalikkan Taehyung menghadap pipinya dengan cengkeraman lembut.