Stepbrother (Wenga)

one

Treng...

Bunyi bel istirahat sudah terdengar di penjuru SMA Yeolim, murid-murid berkeliaran keluar kelas

Tapi, berbeda dengan Seungwan

Ia masih berdiam di kursinya sambil menatapi buku Matematika yang ada di mejanya

"yaak! Seungwan-ah lu kenapa?" tanya sahabatnya menghampiri Seungwan dari samping

"gak papa" jawab Seungwan

"eoh? jinjja?"

"iya.. eh, lu mau ke kantin gak?" tanya Seungwan berusaha mengubah topik

"tapi beneran gak papa?"

"udah ayo ke kantin aja deh"

~~

pyang...

"LU GAK PUNYA MATA YA?" tanya seorang namja berkulit putih pucat kepada seorang yeoja yang menabraknya dan membuat piring yang sedang dipegang namja itu pecah

Semua siswa siswi yang berada di kantin dibuat terkejut saat mendengar pecahan piring yang diikuti teriakan seorang namja

Ternyata namja itu adalah Min Yoongi, iya calon kakak tiri Seungwan

Ia ditabrak oleh siswi kelas 10 yang dipanggil Yeji

"senior Yoongi, tolong maafkan aku"
pinta Yeji kepada kakak seniornya sambil berlutut membersihkan pecahan piring milik Yoongi

"aish, mood gue semakin turun gara-gara cewek ini" celetuk Yoongi yang menendang pecahan piringnya semakin jauh, lalu meninggalkan yeoja itu

"heh, Yeji! jangan ganggu Yoongi hyung! moodnya tambah jelek karena liat muka lu!" seru namja bernama Jimin yang dari tadi bersama Yoongi

"maaf senior, a-aku janji tidak akan mengulanginya lagi"

"berisik!"

plak..

Jimin menampar Yeji lalu pergi begitu saja

Seungwan POV

"omo! kasihan sekali Yeji" Seru Seulgi mengarah ke arah Yeji yang sedang menangis sambil merapikan pecahan-pecahan piring

Aku diam saja, aku hanya menghela nafas panjang sambil merapikan uang di dompet

"wajar aja, geng mereka memang seperti beast" lanjut Seulgi

Yang kupikirkan sekarang adalah betapa menyeramkannya kak Yoongi, aku takut kalau nanti aku berbuat salah, tamatlah hidupku

"gue takut kak Yoongi, Seul" sautku melihat Seulgi

"bukan lu aja Wan"

Seulgi benar-benar tidak tahu apa yang akan kualami, jadi aku putuskan untuk memberitahunya secara rahasia

"Seul, gue mau beritahu lu sesuatu, tapi janji ya jangan bilang siapa-siapa"

Aku memberi jari kelingkingku ke Seulgi lalu ia balas dengan melingkarkan kelingkingnya ke milikku

"mwo?"

"kak Yoongi itu calon kakak tiri gue"

Seulgi membulatkan kedua matanya lebar sambil melihatku

"lu serius?"

"gue serius Seul"

"Wan, lu harus jaga jarak dari dia! jangan berinte-"

"pasti" Potongku melihat Yeji yang sedang menangis di tumpuan teman-temannya

Seulgi menghela nafas panjang sambil melihatku seolah mengeksperesikan rasa ibanya padaku

"Seungwannie, jangan terlalu dipikirkan ya? lu pasti baik-baik aja kok"

"iya, gomawo-yo" jawabku sambil tersenyum melihat Seulgi

~~