Pulang sekolah ini gue langsung ke sekolahannya Jeyou sendirian. Btw sekolah kami itu dekat jadi gue cuma jalan ke sini.
Gue sedikit risih dengan orang-orang yang natap gue dengan tatapan yang bermacam-macam. Dikira gue artis apa?
Gue ngeliat Jeyou yang keluar dari sekolah dengan seorang cewek cantik. Langsung aja gue samperin.
"Je tunggu!"
Jeyou dan cewek itu berhenti dan natap gue. Tapi Jeyou langsung balik jalan lagi. Gue otomatis nahan tangannya biar berhenti.
"Je jangan ngambek lagi ya. Aku udah unfoll dia kok."
"Lepasin. Gue mau pergi kerja kelompok."
"Kerja kelompok? Sama dia doang?"
"Yang lain pada nyusul. Udah lepasin, gue mau pergi."
Tuh kan pake gue lagi ngomongnya. Gue lepasin tangan Jeyou dan natap cewek tadi sinis walaupun dia cuma diam. Ya namanya juga gue lagi kesal ya semua orang jadi kena imbasnya.
"Hey ngapain di sini?"
Tebak itu siapa. Iya itu mantan gue yang gantengnya suka kelewatan! Kok dia makin ganteng? Kok gue makin buluk?
"Hey kenapa bengong?"
"Eh gapapa kok. Gue duluan ya."
"Tunggu!" Bomin nahan tangan gue, "temenin gue ke toko buku yuk!"
Gue ngegaruk tengkuk gue yang ga gatal. Gue bingung mau jawab apa. Malah Bomin natap gue sambil senyum lagi, ga kuat gue.
"O-oke. Tapi--"
"Yes! Ayo!"
💞💞💞
Setelah nyari buku Bomin ngajakin gue makan di kafe dekat toko buku tadi. Habis makan kami malah jadi diam-diaman. Padahal pas di toko buku tadi kami malah nostalgia, iya dulu Bomin sering ngajakin gue ke toko buku biar gue nya ga malas baca buku.
"Lo masih sendiri?" Tanya dia.
Gue emang ga pernah ngepost foto gue dan Jeyou di ig soalnya Jeyou nya selalu nolak kalau gue ajak foto.
"Oh gue udah punya pacar. Lo?"
"Kalau gue masih pdkt. Doain lancar ya."
"Sama siapa?"
Muncul deh sifat kekepoan gue.
"Lee Naeun. Lo kenal ga? Dia anak sekolahan lo."
Lee Naeun? Itu nugu? Gue molla.
"Pasti ga tau. Makanya kalau keluar kelas tuh perhatiin sekitar."
Masih tau aja gue itu gimana. Gue emang jarang memperhatikan sekitar dan cenderung fokus dengan yang ada di hadapan gue. Kata orang cogan di sekolahan gue banyak, tapi gue ga bakal tau kalau dia ga sering muncul di hadapan gue soalnya gue ga bisa hafal muka orang kalau dia cuma sesekali muncul di hadapan gue.
Ting!
Jeyou ❤: Enk y jln sm mntn
Wait, mata gue suckid. Kalau udah gini pasti dia makin ngambek. But, dia tau dari mana gue lagi sama Bomin? Gue ngeliat sekeliling tapi ga ada sosok yang mencurigakan.
"Kenapa?"
"Gapapa kok. Bom gue duluan ya, Jerome sendirian di rumah."
"Gue anterin."
"Ga usah gue bisa sendiri."
"Gue yang bawa lo ke sini, ya kali pulangnya lo sendiri, dipikir gue cowok macam apa? Ayo!"
Sekali lagi gue ga bisa nolak.
-----------------
Lama ya aku ga up?