Happy reading bosq.
Kringgggg!!!!..
Suara alarm dari hp amel berbunyi,menandakan SaatNya ia bangun dari ranjang NyamanNya itu.
Hari ini amel sengaja bangun cepat, krna takut nanti terlambat saat jenguk AyahNya.
"Mel, ayo sarapan". Panggil Cahya Dari arah meja makan, membuat Amel segera menuju disana sambil Menyantap Sarapan Lezat yang sedari tadi menggodaNya.
"Roti panggangNya Enak bangat bun". Ucap amel sambil menikmati roti panggang lezat itu.
"Bang,mo jenguk ayah jam berapa. Jangan lama-lama yah kak". Tanya amel
"Jam 10 mel, lagian emangx kenapa kalo lama-lama kita perginya?". Jawab Alif
"Amel, ngk sabar lagi ketemu ayah". Ucap amel sambil tersenyum.
"Rindu yah dek?". Tanya alif membuat Amel Tersenyum lebar
Rangga ayahnya amel udah 2 tahun di dalam penjara, sapa coba yang tidak rindu.
••••••••
"Assalamualaikum Pak". Tanya cahya pada salah satu petugas polisi.
"Iyah bu, ada yang perlu dibantu?". Tanya ramah seorang Pria dengan badan yang kekar menggunakan seragam polisi.
"Iyah pak, saya dan anak saya ingin jenguk suami saya".jawab cahya dengan ekspresi penuh harap.
"Baikalah. Ibu silahkan duduk di sana".ujar polisi itu sambil menunjuk Pojok Ruangan Itu.
Itu tempat untuk menjenguk para tahanan.
Tidak cukup 1 menit Seorang pria paru baja dan seorang polisi disampingNya Menuju ditempat cahya duduk. Itu sontak membuat amel Meneteskn sedikit demi sedikit air mata bahagia dipipinya.
"Ayahhhhhhh". Panggil amel sambil memeluk ayahnya
"Yah, amel rindu sama ayah!!.ayah kapan pulang, amel mau main barang sama ayah lagi".lanjut amel
"Mel, ayah juga rindu sama gadis kecil ayah yang cantik ini". Jawab rangga sambil mengusap kepala amel dengan lembut membuat amel berhenti menangis.
"Hehehe". Tawa amel membuat AyahNya Mengendong ala badboy dan langsung membawaNya ke tempat Cahya dan alif duduk yang dari tadi menyaksikan Pelukan rindu antara Ayah dan anak itu.
"Turuninn yahh". Ujar amel dengan manja membuat ayahnya mencubit pipi cabinya itu.
"Ayaaahhhhh".ucap amel dengan cemberut
"Hahaha,yah udah deh ayah ngalah". Ucap rangga sambil menurunkan amel dengan hati-hati.
.......***.....
"Lif, kuliah udah selesai?".tanya rangga pada putra kesayangannya itu.
"Iyah pak, tinggal wisuda ajah". Jawab alif
"Yah, nih Makanan kesukaan ayah. Bunda yang masak". Ujar amel dengan memberikan Tempat makan untuk ayahNya itu membuat rangga membukanya.
"jengkol ohh jengkol Gua kangen Sama lu". Ucap rangga sambil menatap semur jengkol didepannya itu membuat Semua orang di ruangan itu tertawa.
ayahnya amel orang sedikit lebay gt kyk Ibu-ibu yang menang arisan.😂
"Ayah lebay bangat sih".Ucap amel sedikit jijik sama ucapan ayahnya tadi.
"Mel, ayahkan memang gitu orangnya".Jawab Alif
Selesai rangga menyantap semur jengkol Yang lezat itu, tiba-tiba salah satu petugas datang.
"Oke, jam besuknya udah habis saatnya Tahanan Kembali kedalam sel" ucap Petugas itu membuat senyum di bibir amel lenyap begitu saja.
"Humm, kok cepat bangat si pak?". Tanya amel kesal.
"Mel,jangan gitu. Yah udah kalau gitu pak". Ucap Cahya membuat petugas itu langsung membawa Rangga kembali ke dalam sel. Hal itu membuat Keluarga kecil amel menghela nafas.
Gimana reader ceritanya, makasih yah udah mau baca cerita ini. Vote dan CommentNya yah😉😊
-salam Author-
KAMU SEDANG MEMBACA
SEBUAH HARAPAN♡
Romance"Jangan terlalu berharap pada orang yang belum tentu berharap pada kita". Amelian cahyani, Harapan??. Apa itu Sebuah Komitmen Yang hanya diUcapkan Dan Ditinggalkan Begitu Saja?. Hubungan Tanpa Ada komitmen dan Pondasi Akan gagal dan Jatuhhhhh sejatu...
