❝ I don't know but everything feels different without you and your presence. ❞
─ Universe Game
"Anne!" seru Moza sembari berlari kecil memeluk Anne yang tengah duduk bersandar pada kasur empuk miliknya.
"Halo, Moza! Gimana hari kamu?" tanya Anne sembari tersenyum pada gadis yang duduk tepat di hadapannya itu.
"Flat." jawab Moza. "Anyway, kamu udah makan sama minum obat belum?"
Anne mengangguk. "Udah kok. Makasih, ya, kamu udah nyempatin buat datang."
"No biggie. Tadi aku udah sekalian kumpulin tugas prakarya kamu, ya."
"Makasih lebih banyak lagi, Moza. Baik banget hehee." Anne mengacungkan kedua jempolnya kepada Moza dan dibalas kekehan kecil oleh gadis itu.
"Oh, ya, Anne. Aku mau cerita tentang Mahesa nih sama kamu. Soalnya tadi aku sempat ngobrol sama dia waktu di sekolah."
"Cerita apa, Za? Kamu ngobrol apa sama Mahesa?" tanya Anne langsung penasaran ketika mendengar nama Mahesa.
"Tadi sebelum kesini waktu pulang sekolah aku nyamperin dia ke kelasnya. Niatnya sih mau ngajak dia buat jenguk kamu juga tapi sayangnya gak bisa karna si Kailee jelek itu." Moza memasang raut wajah kesal saat menyebut nama Kailee.
"Kailee kenapa memangnya?"
"Dia tuh maksa-maksa Mahesa buat anterin dia pulang. Alasannya janjilah, apalah. Aku emosi lihatnya lama-lama. Kesel banget sama tuh cewek. Terus tadi juga dia ngehina kamu gitu, bilang kamu gatel sama Mahesa. Ya, aku balas aja sampai tadi dia kesel sendiri tadi."
Anne mengelus bahu Moza pelan. "Sekali lagi gausah kamu balas kalau Kailee kayak gitu. Nanti urusannya jadi makin panjang. Kamu sendiri juga tau 'kan hubungan aku sama Kailee lagi gak baik banget sekarang."
"Ya, habisnya dia ngeselin sih, Anne! Lagian hubungan orang mana coba yang bakalan baik-baik aja sama cewek kayak si Kailee itu?"
"Udah, udah."
"Eh, tapi Mahesa ada ngirim pesan gak ke kamu, Anne? Tadi dia titip cinta katanya buat kamu." celetuk Moza memulai topik baru.
"Titip cinta?" Anne tertawa kecil mendengar perkataan Moza.
Moza mengangguk. "Iya, serius. Coba cek ponsel kamu, manatau dia ada kirim pesan atau apa gitu."
"Bentar, ya." Anne pun segera mengambil ponsel miliknya yang ada di nakas samping kasurnya. Gadis itu mengecek notifikasi dan ternyata ada beberapa pesan, salah satunya dari Mahesa. Langsung saja Anne membuka pesannya.
"Ada gak, Anne?" tanya Moza.
Anne melirik Moza sekilas. "Ada. Dia kirimin aku pesan nih." Anne menunjukkan isi pesan dari Mahesa kepada Moza.
Mahesa :
take care of ur health anne.Moza tersenyum penuh arti kepada Anne. "Kayaknya Mahesa itu masih suka deh sama kamu, Anne. Cuma karna kamu suruh ngejauh jadi gini aja. Dia ngerasa gak enak buat deket sama kamu lagi. Mungkin karna kamu suruh ngejauh dan takut kalau kamu diganggu sama Kailee lagi."
Anne menjadi merasa bersalah lagi kepada Mahesa setelah mendengar perkataan dari Moza. "Aku rasa sikap aku ke Mahesa udah keterlaluan banget deh, Za. Aku tuh sekarang mikir, buat apa aku suruh Mahesa ngejauh dari aku padahal aku sendiri tau kalau cara itu gak bakal bisa menyelesaikan masalah ini."
"Akhirnya sadar juga kamu, Anne." Moza tersenyum senang.
"Gimana, ya, caranya, Za?"
"Cara apa?"
"Aku mau minta maaf ke Mahesa tapi secara langsung. Aku gak bisa terus-terusan kayak gini sama dia."
"Yaudah tinggal ajak ketemu aja. Apa susahnya sih?"
"Ngomongnya gimana? Aku ngerasa gak enak sama dia. Ini aja aku belum berani balas pesan dia."
"Besok aja minta maafnya kalau kamu udah masuk sekolah."
"Kailee?"
"Pasti Mahesa bakal tanganin masalah itu kok. You know that he can't ignore you."
Anne mengangguk dan tersenyum tipis. "Oke deh. Aku bakalan coba besok."
"Oke, Anne. Tapi balas dulu deh pesan Mahesa itu. Bilang makasih atau apa kek."
Anne :
thanks a bunch mahesaaa"Nah gitu dong. Ntar cepat-cepat jadian, ya. Gausah peduliin si Kailee itu. Emang ganggu aja tuh cewek."
Anne tertawa kecil mendengarnya. "Udah, ah."
Moza rolling eyes.
"Anne." panggil gadis itu setelahnya.
"Ya?" Anne mendongak menatap Moza.
"Kamu suka sama Mahesa?"
๑ ⋆˚₊⋆ ──── ʚ˚ɞ ────⋆˚₊⋆ ๑
see u soon in next part 💐💗💗
KAMU SEDANG MEMBACA
❝ universe game ❞ ✓
Fiksi Remajaft. enhypen's heeseung ❝ The universe played with both of them but Mahesa and Anne's feelings remained the same and didn't change. ❞ ━ completed » plagiarism and hate comments are not allowed! ║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║ ║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║ ©dowlette