Prolog

81 4 0
                                    

Di sudut ruangan yang terlihat megah terlihat seorang gadis duduk manis sambil meminum jus jeruk kesukaannya sambil memutar gelas yang berada ditangannya sebagai tanda bahwa ia sedang bosan. Ia pun memutuskan untuk menyusuri setiap ruangan yang ada dalam mansion itu . Tapi seketika matanya tertuju pada satu ruangan yang selama ini tak pernah ia masuki sekali pun . Yah itu, ruang kerja milik kekasihnya. Akhirnya ia mencoba masuk kedalam walaupun ia tau kekasihnya tidak menyukai jika orang lain masuk kedalam ruangan itu . Ia pun menyusuri ruangan itu hingga ia menemukan sebuah buku. Perlahan ia membaca isi buku itu betapa terjekutnya  ia melihat isi dari buku tersebut. Perlahan ia tersadar dan keluar dari ruangan itu

"Kau kemana saja? dari tadi aku mencari mu. Ayo kita pergi,kita sudah terlambat."

"Ah maaf aku dari toilet, Apakah aku terlalu lama ?" dengan wajah yang dibuat seolah menyesal telah membuat kekasihnya itu menunggunya.

Taehyung tidak menjawab pernyataan dari sang kekasihnya itu dan memilih merangkulnya .Sepanjang perjalanan mereka, tidak ada satupun suara sampai akhirnya taehyung lah yang membuka suara terlebih dahalu.

"Kenapa cuma diam? Apa ada yang salah, kata kan saja sayang, beri tau aku"

"Haah?" jisoo nampak terkejut dengan pertanyaan taehyung

"Apa aku harus menanyakan ini disaat seperti ini" ucapnya dalam hati sebenarnya Jisoo bingung apa dia harus membicarakan hal ini kepada taehyung atau kah tidak

"Ah tidak ada bukan hal yang penting kok"

Taehyung hanya mengangguk dan kembali fokus untuk menyetir. Sampai tiba lah mereka di sebuah gedung yang terlihat begitu ramai bahkan para pejabat tinggi negara, pengusaha ternama dan beberapa orang penting hadir dalam acara ini . Yah seperti biasa ini hanya salah satu acara tahunan yang biasa di adakan oleh orang-orang kaya di korea, dan tentunya taehyung termasuk di antara orang-orang itu. Tak terasa waktu sudah menunjukan bahwa pesta tersebut akan berakhir. Saat pesta berakhir jisoo meminta kekasihnya untuk mengantarnya langsung kerumah dengan alasan saudaranya telah menunggu dirumah.

Setelah hari itu jisoo tidak menghubungi taehyung sama sekali . taehyung pun merasa heran karena setiap kali di hubungi jisoo selalu sibuk.

(Taehyung)

"sudah 3 hari tidak ada kabar,
kemana saja kau? "

Jisoo yang melihat pesan itu,hanya tersenyum masam, ia bingung harus membalas pesan taehyung bagaimana.

( Jisoo )

"Apa kau sibuk ?
Ayo kita bertemu " (Delete)

"Ayo kita bertemu
di tempat biasa" (Send)

Taehyung segara melihat pesan masuk yang baru saja diterimanya, sebenarnya taehyung sedikit bingung dari isi pesan tersebut, namun ia pikir tak perlu bertanya lebih lanjut dan lebih baik ia segara menemui kekasihnya itu. Dengan cepat taehyung menyuruh tangan kanannya yang merupakan adik angkatnya sendiri untuk menjemput dan mengantarnya ketempat jisoo berada.

"Kau pakai pakaian itu kesana ? "

"Ooh.. ada masalah ?" tanya taehyung 

"Tidak tentu saja tidak masalah"

"Oke" Ucap taehyung santai sambil memasukan barangnya kedalam bagasi dan kemudian langsung masuk kedalam mobil begitu selesai mengurus barangnya .  Saat taehyung tiba di tempat tujuannya, ia  melihat jisoo di dalam mobilnya. Taehyung pun berjalan mendekati jisoo namun jisoo justru enggan keluar dari mobilnya.

"Jadi kau tidak mau keluar?" namun tidak ada respon sama sekali dari jisoo

"HUH !! " taehyung pun meninggalkan jisoo namun ..

"Tunggu --Jadi sampai kapan kau tidak mau mengatakan itu? Sampai kapan huh?" ucap Jisoo dengan nada tinggi

"Katakan apa hah ?" lirih taehyung. Kemudian ia tersadar akan suatu hal

"Tunggu , apa kau masuk keruang kerjaku ? kata kan yang sejujurnya apa kau masuk keruang kerjaku?" tanya taehyung yang hanya dibalas anggukan dari jisoo

"Sudah berapa kali ku katakan jangan pernah masuk kedalam ruangan ku tapi kenapa? Kenapa kau tetap masuk dan tidak mendengarkan ku huh ! " tanpa sengaja taehyung menampar jisoo. 

Jisoo sangat terkejut atas apa yang dilakukan taehyung, ia pun segara pergi meninggalkan taehyung yang masih terdiam setelah menaparnya. sepanjang perjalanan ia menangis sambil mengingat apa yang telah terjadi dengan mereka barusan , ia bahkan tak sadar kalau dia saat ini mengemudi dengan kecepatan diatas rata-rata. 

Dan akhirnya ia bertabrakan dengan sebuah mobil yang berlawanan arah dari nya . Anak buah taehyung yang kebetulan mengikuti mobil jisoo terkejut melihat kejadian didepan mereka dan bergegas hendak menolong namun semuanya terlambat.

"Boss. Barusan nyonya mengalami kecelakan dan mobilnya terbakar habis, maafkan kami, nyonya tidak tertolong" ucapnya panik

"Apa kau bilang , baiklah aku akan menyampaikan ini pada tuan besar "

Taehyung yang mendengar kabar itu sangat terkejut bahkan saat ini taehyung sudah kehilangan akalnya terlebih lagi orang yang menambrak jisoo masih hidup.  Sebenarnya taehyung tidak akan seperti ini jika itu sepenuhnya salah jisoo .

****

Sebelumnya karna autor sangat tidak teliti akhirnya cerita ini sempat aku unpublish, ada banyak banget kesalahan dalam ini cerita . Nah sekarang aku publish lagi setelah aku revisi berkali-kali. 

Semoga aja kesalahan yang sama gak keulang lagi hehehe

The Dark My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang