BUNGEE

END

Title

Bungee

Main Cast

Kim Jongin/Do Kyungsoo

Side Cast

Byun Baekhyun

Park Chanyeol

Oh Sehun

Kim Junmyeon

Warning

SLOW-BURN, bukan cerita ringan sehingga butuh konsentrasi ekstra saat membaca, ENG-BHS conversations, memuat konten eksplisit, banyak adegan action.

Summary

Persaingan kandidat agen rahasia dalam masa training bisa menjadi sangat kompetitif. Tetapi Kyungsoo tidak bisa menebak apakah ia ingin meninju mulut saingannya, Kim Jongin, setiap kali pria itu menyombongkan skor—atau justru menciumnya.

Author's note

To the prompter, thank you! I hope I fulfilled your expectation(s).

To the readers, enjoy. Let it be a movie in your own mind. ;)

Some scenes are inspired by the movie Kingsman and Spectre.

This is a work of fiction. Characters, businesses, places, events, locales, and incidents are either the products of the author's imagination or used in a fictitious manner. Any resemblance to actual persons, living or dead, or actual events is purely coincidental.

Kode Prompt

BL041 : Persaingan kandidat agen rahasia dalam masa training bisa menjadi sangat kompetitif. tetapi kyungsoo tidak bisa menebak apakah ia ingin meninju mulut si peringkat pertama kim jongin setiap kali pria itu menyombongkan skor, atau justru menciumnya.

Tag

Agent!AU, enemies to lovers, character death

#KFFdiRumahAja

Tragedi, peristiwa.

Remedi, perbaikan.

Di mata Jongin kedua kata itu sama saja: sama-sama menyedihkan.

Ada yang bilang sebuah tragedi yang terjadi bisa menjadi sebuah remedi. Dan juga sebaliknya, remedi ada karena adanya tragedi.

Tragedi bisa mengundang tragedi lainnya, tapi apakah remedi bisa? Jongin tidak yakin. Karena baginya, kehidupan adalah tragedi itu sendiri.

Ia kesulitan menatap sosok di hadapannya dengan jelas, sebab air mata terlalu menumpuk di kedua pelupuk matanya. Ia duduk bersimpuh lutut, tangannya gemetar memegang tubuh yang telah terbaring lemah dan bersimbah darah itu.

"Leave me here, Jongin. Go... help... the others."

Hidupnya kembali menjadi tragedi, setelah ia kira ia telah diselamatkan oleh remedi.

#KFFdiRumahAja

Lampu-lampu sorot yang terpasang di setiap sudut ruangan tiba-tiba menyala sempat membutakan sesaat orang-orang yang tengah berkumpul di ruangan selebar stadion itu. Beberapa orang tampak berbisik, berdiri gugup, menghela napas beberapa kali.