CCM CHP 1.Dunia yang keras

42 7 7
                                    

     Benua Arken, tempat dengan peradaban berbagai Ras, tempat dimana yang kuat memiliki kuasa yang lebih besar.

  "Pagi semua, hari ini kita akan melanjutkan pelatihan yang kemarin"

  Pada akhir pekan pagi hari di sebuah desa, dengan penuh gairah, Arment, seorang pelatih di sekolah seni bela diri Sword Field.

    

     Inilah Desa Capung, desa terpencil dengan penduduk yang bersatu untuk saling memperkuat di dunia yang keras

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     Inilah Desa Capung, desa terpencil dengan penduduk yang bersatu untuk saling memperkuat di dunia yang keras.      

  Jauh dari kota yang melindungi dan ditinggalkan oleh raja yang tidak peduli, di sinilah penduduk desa tinggal dengan tenang dan saling melengkapi. 

  Benua Arken adalah tempat yang berbahaya sehingga setiap anak dilatih untuk menjadi tangguh, mengayunkan pedang, menusuk tombak dan menembakkan panah. Arment, [Low-Rank Martialist], melatih setiap anak di desa untuk bisa menjaga diri dari segala bahaya. Meskipun ada Sekolah Bela Diri Pedang di desa, tempat itu lebih seperti tanah lapang yang digunakan anak-anak desa untuk berlatih.

  "Untuk saat ini larilah berkeliling lapangan lima putaran" ucap Arment dengan lantang.

"Siap guru" sahut anak-anak desa dengan semangat.

Lima putaran mengelilingi lapangan latihan yang sangat luas, tapi karena sudah terbiasa dilakukan itu hal yang cukup mudah bagi anak-anak desa.

'Hahaha.. aku sangat senang melihat mereka bersemangat seperti ini'  katanya dalam hati.

"Guru , kami sudah menyelesaikannya!!! Lima putaran penuh,"

"Baiklah, lalu ayunkan pedang kayu sebanyak seratus kali," perintah Arment kepada murid-muridnya.

"Baik"

*Sweeeeshh *Sweeesshhh *Sweeeshhh

Suara ayunan pedang kayu terdengar dengan tajam.

  Pelatihan terus berlanjut seperti itu hingga sore hari.

     "Ingat bahwa kalian memiliki kewajiban untuk melindungi diri dan menjaga satu sama lain," kata Arment lembut kepada anak-anak kecil yang ia latih, meskipun ia tahu jumlah pengetahuan yang diajarkan tidak berarti banyak tetapi ia yakin itu akan melindungi penduduk desa. "Guru ... !!! Cepat ke gerbang desa ... !!! Beberapa serigala dapat terlihat berlari kemari !!!" Arment tersentak oleh jeritan penjaga, meskipun desa capung adalah desa kecil tetapi karena saling memperkuat, penduduk desa bergiliran patroli di sekitar untuk menjaga keamanan.

Close-Combat MasterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang