GAMMA

GAMMA TUJUH

Gamma tak henti hentinya memikirkan Antares. 'Ish gue kenapa coba'. Gamma jadi kesal sendiri. Ia memutuskan untuk curhat kepada Starla sepulang sekolah

"Star, curhat boleh ya?" Pinta Gamma

"Curhat aja kali" jawab Starla

"Tadi, Antares tu nanyain kenapa gue ngehindar, terus yaa awal awalnya gue jawab engga. Tapi dia bilang 'gue cuma mau temenan sama lo. Emang gue salah?" Dan akhirnya gue bilang gue emang ngehindar karena ga mau punya masalah sama fans fansnya. Tapi, gue gak tau kenapa, dia selalu ada di otak gue, Star. Semenjak lo bilang kalo gue ngerubah dia, gue jadi mikir, gue ngelakuin apa sama dia. Tapi gue gak yang kudu banget tau. Gue cuma heran dan itu yg ngebuat dia ada di otak gue. Duhhh gue harus gimanaa" curhat Gamma panjang lebar

"Lo selalu mikirin dia?" Tanya Starla

"Yaa, bukan mikirin. Tp kepikiran aja. Gue kenapa si"

"Lo suka sama dia?" Tanya Starla lagi

"Ih gak mungkin lahhh. Gimana gue suka sama dia orang deket aja engga" gerutu Gamma

"Gammaa... Gamma. Lo bego apa gimana si? Kayak lo baru sekali suka sama orang aja. Lo tau cinta pada pandangan pertama? Apa lo pikir orang yang cinta pada pandangan pertama itu deket dulu? Kan engga. Kalo deket dulu, bukan pandangan pertama namanya. Pandangan ke 1000 kali. Suka tu ga harus deket dulu Gammaaaaa" ucap Starla gemas

"Lo bisa suka sama dia mungkin karena dia baik, atau dia ganteng? Atau dia care sama orang? Macem macem. Lo suka sama dia itu karena penilaian lo ke dia. Bukan deket atau engga nya lo sama dia. Lo pernah pacaran kan, Gam? Gak mungkin lo gak ngerti sedangkan lo udah pacaran sama tu orang sampe yaaa gitu" lanjut Starla

"Yaa gimana. Gue juga ga sadar gitu. Shit pusing gue mikirnya Tuhannnn. Gue harus apa, Starlaaaaaaa" ucap Gamma frustasi

"Yaaa... yakinin aja diri lo, kalo lo bener suka atau engga. Kalo bener suka, perjuangin aja. Antares walaupun kek kutub sama kaya lo, dia ga terlalu susah luluh kok. Apalagi sama lo. Lo menarik banget, Gammaaa. Misterius gitu. Dan gue lihat, setiap Antares natap lo, itu tatapannya beda. Gak tau ini feeling gue doang atau emang bener. Dan gue harap sih bener hahaha"

"Sialan" maki Gamma

***

Gamma di rumah tidak tahu harus melakukan apa. Ia memutuskan untuk pergi ke GOR Patimura guna bermain basket karena dia bosan. Ia segera mengenakan kaos hitam dengan tulisan "BLESSED" dan celana basketnya yang berwarna silver. Lalu ia mengucir rambutnya seperti buntut kuda dengan ikat rambutnya yang berwarna hitam, lalu mengambil tas ransel hitamnya, mengisinya dengan botol minum hitam 1 liternya, handuk kecil, dan satu baju ganti. Lalu mengambil sepatu basket hitam kesayangannya dan memakainya. Ia menyambar jaket putihnya dan langsung memakainya. Gamma turun dengan ransel di punggungnya.

Karena ia sendiri di rumah, ia langsung memesan ojol dan berangkat ke GOR Patimura.

Sesampainya di GOR, ia langsung meletakkan tas nya di salah satu bangku penonton, melepas jaketnya, menaruh hpnya di tas, dan mulai bermain basket.

Gamma latihan cukup keras karena ia juga sedang sedikit frustasi. Ia memutuskan untuk berhenti sejenak guna minum dan mengecek hpnya.
Saat ia sedang bermain hp nya...

"Gamma" panggil seseorang

"Eh Ko Alpha, lo pada" ucap Gamma

"Kok lo disini?" Tanya Alpha

"Gabut dirumah. Lo sendiri? Bukannya lo jalan sama Starla? Starla gimana? Kok bisa sama mereka?" Cerocos Gamma