dua belas

300 17 0
                                    

Jungkook hanya dapat menelan ludah ia berpikir dari mana Y/n tau soal itu.

"Hahaha jangan bercanda tidak mungkin Saemi memberimu surat"~Jk

"Ini benar bahkan ini ada surat untukmu"~Y/n sambil menyodorkan surat milik Jungkook.

Jungkook pun mengambil amplop berwarna orange itu.

Perlahan dengan ragu Jungkook membuka amplop tersebut dan mengambil isi amplop tsrsebut.

Didalamnya terdapat sepotong surat dan sebuah polaroid. Jungkook mengambil dua benda tersebut dengan tangan yang sedikit bergetar.

Betapa terkejutnya ia melihat foto siapa yang ada polaroid tersebut.

Itu foto Saemi dan Jungkook saat mereka sedang menikmati malam disungai Han.

Perlahan Jungkook membuka isi surat tersebut.

For my love JEON JUNGKOOK

Jungkook-sii nan bogosipdha

Apa kau juga merindukanku chagi?
Eoh apa kah aku masih pantas memanggilmu chagi?

Ah ani sebaiknya aku memanggil mu kookie seperti dulu saja nee?

Kookie-ahh aku merindukanmu
Apa kau juga merindukanku?

Miane kookie aku tidak bisa menepati Janji ku agar slalu ada untukmu

Kookie-ahh aku mohon mulai sekarang cobalah untuk melupakanku nee?

Aku ingin kau bahagia Jungkook-ssi

Bahagialah bersama Y/n dia yang terbaik untukmu

Aku ingin kau bahagia dengannya. Dia wanita yang baik bahkan mungkin dia lebih baik dari ku.

Kookie-ahh jika kau membaca surat ini anggap saja aku sedang ada dissmping mu untuk terakhir kalinya jadi aku mohon tersenyumlah.

Berika aku senyum bunny yang selalu aku sukai itu

Jungkook tersenyum menuruti permintaan Saemi itu

Jangan memikirkan ku lagi oke aku ingin kau bahagia.

Tenanglah disini aku sudah bahagia aku sudah tak merasakan sakit lagi jadi aku mohon kau juga bahagia nee?

Aku sudah meminta Y/n untuk menjaga mu

Aku ingin Y/n menjagamu karna aku sudah gagal melakukan itu.

Aku ingin kau mencintai Y/n sama seperti kau mencintaiku bahkan aku berharap kau dapat lebih mencintainya dari pada aku.

Tolong turuti itu nee? Hanya itu permintaan terakhirku sebelum aku pergi lagi

Kau tahu kenapa aku memberimu foto itu. Karna itu adalah momen terakhir sebelum perpisahan kita 2 tahun lalu dan itu adalah momen terindah yang mernah aku dapat darimu.

Gomawo Jungkook-ssi
Meski tak lama tapi semua kenangan itu akan selalu ku ingat meskipun aku tahu aku bukan jodoh mu tapi tuhan selalu adil disini aku menemukan banyak orang yang menyayangiku dan disana tuhan memberimu bidadari surganya yang sengaja turun untuk mu.

Mungkin ini sulit tapi kau harus melupakanku Jungkook-ssi dan mulai cintai Y/n dia wanita yang tepat untuk mu.

Aku mencintaimu Jungkook-ssi

Bahagialah nee
Aku mencintaimu

Yoon Saemi

Jungkook menangis saat membaca surat itu. Ia tak bisa berkata apa apa. Hatinya begitu hancur saat ini ia merindukan Saemi benar benar merindukan wanita itu.

"Ku mohon segera bangunkan aku jika ini sebuah mimpi karna ini menyakitkan"~Jk dengan tangis yang tak terelakkan.

Y/n merangkul pundak Jungkook berusaha untuk menenangkan suaminya itu (suami boongan).

"Sudah kook sudah"~Y/n berusaha menenangkan Jungkook.

"Tenangkan dirimu oke jika kau ingin menceritakan sesuatu ceritakan saja"~Y/n

Jungkook tak bergeming ia masih menangis mentalnya masih sangat lemah saat ini.

Setelah sudah lama menangis Jungkook akhirnya tenang.

"Jadiii...sudah siap bercerita jika belum juga tak apa aku tidak memaksamu"~Y/n

Jungkook menarik nafas panjang berusaha untuk menenangkan dirinya.

"Jadi sebenarnya Saemi adalah kekasih ku"~Jk

Kata kata itu benar benar membuat hati Y/n remuk tak bersisa namun Y/n berusaha untuk tetap terlihat tenang.

"Dia meninggal 2 tahun yang lalu"~Jk

Kalimat Jungkook itu benar benar membuat Y/n terkejut dan sedikit merasa bersalah karna sudah berpikir macam macam.

"Sebuah tragedi besar menewaskannya dan satu orang lagi yaitu appa ku, mereka meninggal dalam satu waktu, akibat tragedi itu aku menjadi seperti ini, selama dua tahun aku tersiksa dengan membiarkan orang yang telah membunuh 2 orang yang aku sayang itu hidup tenang bahkan bukan 2 tapi 3 orang yaitu eomma ku yang meninggal beberapa waktu setelah kejadian itu, itulah alasanku kembali keSeoul, aku ingin membunuh pembunuh yang sudah merenggut 3 orang yang aku sayang"~Jk

Y/n benar benar tak habis pikir sepelik itukah hidup Jungkook.

"Sekarang alu bingung benarkah ini surat dari Saemi jika benar aku ingin bertemu dengannya dan berbicara langsung dengannya"~Jk mulai kembali menangis

Y/n mulai mengerti posisinya saat ini. Y/n merasa bahwa dia hanya sebagai pelampiasan Jungkook selama ini. Ya cukup membuat hati Y/n terluka namun Y/n mengerti keadaan Jungkook sekarang. Jika Y/n marah dan meluapka rasa kecewanya itu malah akan membuat Jungkook semakin hancur.

"Sudah kook Saemi sudah tenang disana"~Y/n

"Lagi pula pasti Saemi juga tidak ingin bukan jika melihatmu sedih, jadi tenanglah oke"~Y/n

Junugkook hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Sekarang sebaiknya kau kekamar mu dan tenangkan dirimu"~Y/n

Jungkook pun menurut dan pergi kekamarnya.

Sedangkan Y/n kini ia tengah berada dikamarnya menangis sejadi jadinya.

"Kenapa kook hiks kenapa"~Y/n

Saat sedang menangis sejadi mungkin tiba tiba ada orang yang masuk kekamar Y/n.

_________________________________________

Gimana guyssss...
Penasaran kan siapa yang masuk ke kamar Y/n??????....

Sebelum lanjut baca jangan lupa vot ya guyssss....😢

Oke happy reading guyssss...

🤗🤗🤗🤗🤗🤗

MAFIA☠☠🔫🔫🔪🔪🔞🌚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang