dealova

249 30 3
                                    

tinggalkan disana, semua egomu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tinggalkan disana, semua egomu.

engkau hanya bocah laki-laki yang hilang ditengah pekat kehidupan.

+

sakuracens proudly present

dealova

{a love}

+

Jepang. Nippon.

Negara berdaulat dengan kaisar sebagai pemimpin negara dikenal sebagai salah satu yang termaju di dunia. Satu-satunya di Asia dalam urusan teknologi dan kemajuan ilmu pengetahuan. Dengan tata pemerintahan yang tidak diragukan. Tentu, orang berbondong meluncurkan pujian kepada negara yang melesat bagai pesawat terbang.

Di setiap ada terang tentu gelap juga menyertai, dibalik gemerlap dan pesatnya perkembangan akan ada sesuatu yang menjadi mimpi buruk pejabat negeri yang gigit jari. Was-was soal banyak hal yang mungkin akan menghambat langkah pemerintah.

Yakuza.

Mendengar namanya saja sudah ngeri sekali, apalagi berpapasan dan berurusan? Tidak bisa dibayangkan mala petaka yang akan terjadi karena punya sesuatu yang melibatkan dengan organisasi paling dihindari. Banyak hal mengerikan di dunia yang memang seharusnya dibiarkan saja, tidak usah diungkit atau dibenahi. Organisasi gelap ini adalah salah satunya.

Tidak jelas apa yang mereka kerjakan atau yang menjadi landasan denyut, semuanya terasa abu. Beberapa percaya kebanyakan orang yang bekerja di dalamnya adalah seorang pengedar, sebagian lagi meyakini bisnis bawah tanah yang menjanjikan banyak pundi. Tak ada yang tahu jawaban pasti.

Karena yang pasti, mereka mesin pembunuh dengan segala perbuatan terkutuk yang mengikuti. Banyak hal yang janggal, tapi berita soal tindak-tanduk mereka tidak berani dipublikasikan oleh media setempat. Selain mengindari kekacauan yang mungkin terjadi karena berita yang membakar amarah si organisasi, juga demi mempertahankan kenyamanan yang sudah dibangun susah payah oleh pemerintah.

Menghembuskan uap putih berbau nikotin ke udara sembari mengetukkan jari di meja. Memikirkan soal kemungkinan-kemungkinan yang bakal terjadi, serta rencana yang sudah tersusun rapi dalam kepala. Mata pekatnya menilik pada dokumen yang tergeletak acak menampilkan sebuah profil seorang pria lengkap dengan segala jadwal kegiatannya.

Senyum remehnya mengembang ketika mengingat apa yang telah lelaki itu lakukan. Setelah berani membuka sebagian kegiatan yang dilakukan oleh organisasinya ke awak media secara terang-terangan, kini, dia berani mengambil aset dari perusahaan yang menguntungkan.

Ia tahu betul bahwa pria ini bukan lawan yang mudah ditumbangkan. Apalagi, mengingat nama besarnya yang melambung kemana-mana. Banyak mitra yang sudah abadi dan berkuasa. Mengambil pemikiran pendek tentu akan sangat merugikan. Tapi, bila dibiarkan terus menerus, bisa saja organisasi yang sudah susah payah dibangun oleh nenek moyangnya hancur lebur karena omongan lelaki bangka itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

dealovaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang