BESPLET

.01.Awal

SMA ALTAVIA adalah sma dengan siswa-siswi  berprestasi, walapun beberapa siswanya sering tauran.
Tapi sekolah ini benar-benar sekolah idaman dikota malang, sekolah ini juga dijuluki sekolah yang sangat unik.

Banyak murid lulusan SMP yang ingin masuk ke SMA itu, bukan hanya karena prestasinya tetapi sekolah itu juga dikenal dengan bakat para siswa-siswinya.bahkan sudah banyak piala dan mendali yang mereka dapatkan.

SMA ini juga menjadi idaman para murid juga karena visualnya walaupun ada beberapa yang.., bukan jelek tapi ya kurang cantik dan ganteng.dan rata-rata siswa-siswi di sma ini tuh bukan orang malang asli,ada yang dari jakarta, Bandung, aceh dan lainnya.
Ohh ada juga yang dari luar negri seperti dari London, Korea,india dan lainnya.

Tapi seiring berjalannya waktu ada banyak hal menarik terjadi, karena adanya sebuah squad yang baru dibentuk. Mereka bukan geng pembully kok,mereka orang-orang baik. Cuman sih orang-orang nya pada sengklek dan halu semua.

Satu hal yang harus kalian tau, di SMA ini murid IPA, IPS dan Bahasa disatukan dan dibagi lagi menjadi banyak kelas,jadi semua murid lulusan sini bisa masuk bidang apapun. Itulah kenapa sekolah ini dijuluki unik dan juga muridnya berprestasi.

Skip~

Hari ini di SMA ALTAVIA adalah tahun ajaran baru dan saat ini para murid dan guru baru saja menyelesaikan upacara.

Semua murid kecuali anggota  paskibra kembali menuju kelas nya, para guru pun memasuki ruang guru.

At toilet

"Eh lu pada masuk kelas mane? " Tanya nilam si bendahara paskibra pada teman se-ekstrakulikulernya

"Gua 11-D"
"Gua 11-K"
"Gua 12-I"
"Wah kita sama"
"Gua sekelas ma risma"
"Gua 11-L"
"gua sama kek dia"
"Kelas mana yah , gua lupa, eh iya kelas 12-B"

Begitulah jawaban para anggota wanita paskibra, tetapi ada satu orang yang belum menjawab.

Gadis ini di kenal dingin dan kalem, jika bicara terkadang hanya seperlunya saja.sebenarnya dia juga sering senyum, tapi biasanya hanya untuk guru saja.

"Mil,lo kelas mana? " Tanya risma saat melihat mila yang baru saja selsai membasuh wajahnya

"Gua masuk kelas yang sama kaya Salwa ka" Jawab mila dengan sedikit senyum nya

"Wah, kalau gitu kita bareng ajh ke kelasnya sekarang. Yukk"ucap Salwa sambil menarik tangan mila" Bye semua gua ama mila duluan ye"pamit Salwa dan diangguki yang lain

Saat sampai dikelas hanya tersisa beberapa bangku dan kebetulan ada bangku tengah yang kosong, dan jadilah mila dan Salwa duduk dikedua bangku itu.

Belum ada guru yang masuk ke kelas itu, dan sudah dipastikan semua murid pasti ricuh karna belum ada satupun guru yang masuk ke kelas itu.

Mila bosan, ia melirik Salwa yang disamping nya.gadis dengan imej tomboy dan macho itu  juga termasuk adik dari sadewa sang ketua OSIS angkatan dua tahun lalu.

Nyatanya Salwa malah asik berghibah dengan teman satu kelasnya dulu, juga dengan sakira dan mawar yang merupakan teman kelas mila dulu.

Ia melirik ke arah kanan, ternyata ada wulan yang sejak tadi memperhatikannya, wulan itu bukan teman sekelas mila dulu tapi mereka lumayan dekat, karena saat itu mila disuruh bergabung dengan kelas 10-C saat sedang beristirahat. Itupun sebenarnya mila tak mau tapi karena amelia memaksa jadilah mila dan seluruh wanita dikelas 10-C menjadi saling mengenal.

Wulan ini anaknya baik, wanita dengan rambut sebahu dan berkulit sawo matang itu terkadang menjadi bahan bully-an para anak lelaki, entah itu karena apa, mila tak tau.
Yang jelas ia dan wulan itu hampir sama.

'Kenapa? 'Tanya mila dengan bahasa tubuh nya pada wulan
'Teman sebangku gua'jawab wulan sambil menunjuk gadis bermata sipit yang disamping nya.
'Kenapa sih, kalian gak saling kenal ajakin ngobrol lah.nanti juga kalian akrab ko'kata Mila sambil menyatukan kedua jarinya.

Wulan menuruti apa kata mila
"H-hai, nama lu siapa? " Kata wulan memulai obrolan
"Hai juga, gua kayla fina saputri. Lo bisa panggil gua Kayla"si gadis bermata sipit memperkenalkan dirinya, wulan tak menyangka jika teman sebangkunya yang sekarang ini baik dan mudah bergaul. Tak salah ia mengikuti perkataan Mila

"Lo sendiri? " Tanya balik Kayla
"Gua candri wulan, panggil ajh wulan"kata wulan sambil menampilkan senyumnya" Ouh iya, dulu lo kelas mana"
"Gua dulu kelas 10-B"
"Wah ternyata dulu kita tetanggaan, gua dulu di10-C"

Mila merasakan ada yang menyentuh lengannya, ia menengok kesamping terdapat dua orang gadis dengan tinggi yang lebih pendek darinya.mila tau siapa mereka, mereka itu dulu pernah menjalani masa awal ekstrakurikuler paskibra bersama, sayangnya dua gadis mungil ini hanya bertahan enam bulan.

"Lo anak paskib yah?" Tanya gadis yang mencolek lengannya tadi
"Hm, iya. Kalian juga dulu anak paskib kan"jawab mila dengan senyuman nya
" Iyah, kenalin gua adinda salsabila panggil ajh salsa. Samping gua calysta adelina, panggil ajh adel"ucapnya memperkenalkan dirinya juga teman sebangkunya

"Ouh iya, gua aisa kamila saputri. Panggil ajh mila"
"Salken mila" Kata adel sambil melambaikan tangannya

Seorang guru wanita memasuki kelas 11-D, guru itu sering dijuluki guru yang paling unik disekolah ini. Lihat saja penampilan nya ia sering membuat rambutnya menjadi seperti pita, juga cara mengajar nya pun katanya unik.

"Selamat pagi anak-anak, perkenalkan saya ana kumalasari, panggil saya ibu sari.dan saya akan menjadi wali kelas kalian selama 6+6 bulan kedepan dimohon kerjasama nya yah Anak-anak"ucapnya dengan ramah

" Oke semuanya, sekarang waktunya kita memilih pengurus kelas "ucap guru itu sambil melihat absen"ouh iya Anak-anak ko, kelas ini muridnya cuma 30 sih bukannya setiap kelas itu ada 36 yah" Tanya sari pada muridnya

"Mungkin kelas kita kekurangan bu" Jawab Salwa

"Ouh, yasudahlah jadi sekarang silahkan yang ingin menjadi pengurus kelas, ibu persilahkan kalian berdiri didepan papan tulis"

------------To be continued----------

Hola para readers ku, selamat membaca cerita ketiga saya.

Maafkeu
Saya yang malah publish cerita lagi , maklumin ae otak saya kebanyakan ide.

Jangan lupa comment dan tekan bintang yang guys😉,

See you

😁