Sudah sekian lama, Syifa sekarang sudah menginjak usia 17 tahun, dia kini mengetahui banyak ilmu agama dan Qur'an, dia menjadi guru mengaji.
Suatu hari saat Syifa sedang santai di kamarnya sambil memainkan handphonenya, tiba-tiba ada pesan tawaran, yaitu tawaran untuk masuk ke suatu acara TV selebritis, yaitu menjadi pewawancara artis yang di bahas.
Imbalannya pun besar, apalagi Syifa sedang butuh uang untuk menyumbang ke panti asuhan, akan tetapi, dalam acara TV itu tidak boleh ada yang mengenakan hijab, Syifa pun menolaknya.
Syifa ingin sekali bisa kuliah di negara Korea dan Jepang, sekaligus berda'wah disana. Tapi dia tak punya cukup uang, dia terus berdoa dan berdoa. Agar keinginannya bisa tercapai.
Seminggu lagi akan ada ujian akhir semester. Syifa terus menerus belajar agar mendapat nilai bagus.
Tidak hanya belajar, Syifa juga selalu berdoa agar mendapat nilai bagus.2 hari kemudian, ibu Syifa sakit, Syifa harus merawatnya. Syifa tidak sempat belajar, karena sakit ibunya semakin parah, Syifa rela tidak belajar demi kesembuhan ibunya, dan selalu mendoakannya.
5 hari kemudian, ujian pun tiba, ajaibnya, pertanyaan yang muncul adalah pelajaran yang sempat dibaca Syifa, Syifa pun sangat senang, lalu mendapat nilai sempurna, dan bahkan paling tinggi. Syifa sangat senang dan bersyukur, dia pun bersujud ke arah kiblat.
Hikmah cerita
"Keberuntungan akan datang pada mereka yang menahan kesabaran, serta cobaan akan datang kepada mereka yang mudah menyerah dan egois"3 tahun kemudian..
Syifa sudah lulus SMA, dia masih ingin kuliah di luar negeri. Kini dia memutuskan untuk berjualan makanan online, Syifa menjual makanan yang sedang terkenal, seperti desert box, dalgona coffe, chese tea, dan lain-lain.Dagangannya sangat laris dan terbukti halal, Syifa mendapatkan banyak uang, sebagiannya dia sedekahkan. Suatu pagi Syifa mendapati dompetnya kosong, dia menyadari kalau rumahnya telah di rampok. Karena ada bukti kalau gemboknya di bobol. Dan Syifa ikhlas menerima itu tanpa rasa dendam.
Syifa terus berjualan, Syifa memiliki saingan berdagang, yaitu tetangganya, tetapi Syifa tidak menganggapnya saingan. Suatu hari Syifa hendak bersilaturahmi dengan tetangga tersebut, saat tiba di depan pintu, dia mendengar tetangganya sedang tertawa terbahak-bahak.
Lalu Syifa mendengar."Kita berhasil mendapat uang si menyebalkan itu" kata tetangga itu.
"Kamu memang pintar membobol gembok rumahnya" katanya lagi.
Syifa terkejut, dan melaporkan mereka kepada pihak berwajib, dan mereka berhasil di tangkap, dan dimasukkan ke dalam penjara. Syifa melaporkan bukan karena benci, melainkan takut menyembunyikan kejahatan. Sebetulnya dia tidak tega melaporkan tentang sekompleks nya itu.
Hikmah cerita
"Mereka yang bermaksiat pasti akan ketahuan dan mendapatkan balasannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
HIJAB MY STYLE FOREVER
Short StoryCerita tentang seorang muslimah yang sangat suka hijab,cerita ini terinspirasi dari kehidupan anak bernama Jihan kamilah yumna, mungkin cerita ini bisa menginspirasi kalian para muslimah, semoga bermanfaat.