Kita

Prolog

Pagi ini,Seorang gadis telah siap lengkap dengan baju sekolahnya. Tak lupa juga dengan jepit rambut kupu-kupu kesayangannya.

"Dara cepat turun sayang Ayah udah nungguin!" Seru wanita paruh baya tersebut.

"Iya bunda tungguin bentar lagi Dara turun" Jawab Gadis tersebut yang diketahui namanya adalah Dara.

Ya, Adara Fredella Ulani, Gadis cantik dengan wajah yang selalu ceria dan tak sedikit yang menyukai Dara karena sikapnya yang baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Dara juga menjabat sebagai Bendahara OSIS di sekolahnya.

Dibalik wajahnya yang ceria selalu tersimpan luka yang sangat dalam. Mempunyai masalah didalam hubungannya dengan kekasihnya

Dengan cepat Dara memasukkan segala peralatan sekolahnya seperti Buku,pena,dan tak lupa Handphone.

"Haii yah, Maaf lama hehe" Ucap Dara sambil mengambil roti yang sudah disiapkan bundanya tadi.

"Ya udah ayo berangkat nanti telat!"

"Bunda Dara sama Ayah berangkat dulu Assalamualaikum" Pamit Dara sambil menyalami tangan Bundanya.

****

Dara telah sampai di sekolah untung aja gerbang sekolah belum ditutup. Ah dasar dara.

"Dara masuk dulu yah, Ayah hati-hati dijalan" Pamit Dara sambil menyalimi tangan Ayahnya.

Dara melewati disetiap koridor kelas sambil membalas sapaan para murid.

Mata Dara tak sengaja melihat pemandangan yang sangat menyakitkan.

Kekasih yang Dara sayang sedang duduk berdua dengan mantan kekasihnya.

Hati Dara terasa sesak, Ia berlari menuju kelas tanpa menghiraukan sapaan teman-temannya.

"Jadi gimana? Pilih masa lalu atau masa depan?" Lirih Dara sambil memegang dada nya yang sangat sesak.

Hallo gays hhe jangan lupa follow, Vote dan komen dicerita baru aku
I love all