PART 3

0 0 0
                                    

Suara dering alarm membuat gadis yang masih terlelap tidur itu terganggu. Aileen melirik jam alarm-nya yang menunjukkan pukul 3.30 AM.Walaupun rasa kantuk masih menyerang nya ia tetap memaksa untuk bangun memulai pagi barunya dengan shalat malam yang sangat dianjurkan,supaya hari-hari nya di dunia diberkahi. Karena salah satu prinsip hidup Aileen adalah Paksa,Bisa,Terbiasa. Jika tidak dipaksa maka tidak akan pernah memulai.

Aileen kemudian beranjak dari tempat tidur nya menuju kamar mandi untuk mandi dan mengambil air wudhu dan memulai shalat nya.

Setelah selesai shalat malam Aileen kembali tidur tetapi di sofa sambil menunggu adzan subuh berkumandang, karena kalau di ranjang Aileen takut khilaf karena ke-enakkan tidur.

Sampai sayup-sayup suara pengingat waktu ibadah itu terdengar mengalun indah di udara,Aileen bangun dari tidurnya,mengambil air untuk wudhu dan menunaikan kewajiban nya lalu membaca mushaf Al-Qur'an kesayangan nya.

Setelah selesai Aileen mengambil benda berbentuk persegi yang hampir selalu Aileen pegang, lalu mengeceknya. Ada empat notif dari E-mail nya apalagi kalau bukan dari Online shop dan akun-akun tidak jelas. namun ada satu pesan masuk atas nama dosennya.
           Reegar_Adtm@gmail.com send you a
           Message.

          'from.      :Reegar_adtm@gmail.com'
           'To.         :AileenAlnnn@gmail.com'
           'Subject : just Announcement '
           'Date.     :June 13th,2019 01.05 AM.'

'ada kesalahan sedikit lagi di skripsi kamu. Kamu bisa ambil dan pelajari lagi,lalu serahkan ke saya kalau sudah selesai'
          
                                                       Thanks
                                                 Reegar Aditama.

Sebenernya Aileen heran dengan dosennya satu ini, dosennya ini makhluk jaman kapan, bukannya sekarang jamannya anak milenial kenapa masih pakai email-email an ribet banget harus ngirim pesan pakai E-mail. Kenapa ngga pake Wa atau DM di Instagram sekalian eh, tapi ngga tau apa nama user tuh Dosen bahkan satu kampus saja tak ada yang tau nama Instagram seorang  Reegar Aditama bahkan stalker tingkat pro kampusnya tak bisa menemukan akun sang dosen. Hebat kan dosennya? Tapi Aileen tau loh akun Twitter tuh dosen tapi ya kali Aileen mau Muntualan sama dosennya di Twitter,ya kalo direspon,kalo ngga dibales atau bahkan cuman diread doang?Kan sakit hati!

Dengan setengah hati Aileen membalas E-mail sang dosen.
'From   :Ai_leen202@gmail.com'
'To         :Reegar_adtm@gmail.com'
'Subject: Reply Of Announcement'
'Date     : June, 14th 2019'

'Baik Pak,Saya akan bertemu bapak pagi ini'

                                         Good Of Mahasiswa
                                                   Aileen.

Kadang Aileen heran,kenapa dosen nya itu cukup sering mengirim email di jam-jam yang tidak normal. Apakah dosen nya itu punya Insomnia atau apa? Yang membuat heran lagi kenapa dosen nya selalu datang lebih pagi dari mahasiswa nya padahal dosen nya belum ter-tidur di jam-jam seperti itu. Tapi ya sudah-lah itu bukan urusan Aileen sama sekali sebenarnya. Yang penting Aileen baik sehingga bisa lulus sesuai target dan segera memulai kehidupan yang sebenarnya.

Karena tidak ingin kejadian kemarin terulang lagi. Aileen segera mandi dan ber siap-siap agar bisa sampai kampus tepat waktu. Hari ini ia menggunakan kaus putih di padukan dengan jaket hijau army dan rok hitam serta sepatu putih.Setelah mengganti pakaian dan memakai sepatu Aileen turun kebawah untuk membantu sang mamah.

"Mah,udah selesai masak sarapan nya?"

"Belum dek, kok kamu tumben banget pagi-pagi dah rapi turun ke-bawahnya" ucap sang mamah.

"Iya Mah,gak mau telat lagi kayak kemaren"

"Nah gitu dong dek,harus belajar disiplin dari sekarang jangan suka menyianyia-kan waktu"
"Iya Mah,kan Aileen juga disiplin selama ini" Ucap Aileen ke sang Mamah.

"Iya tapi kamu masih suka sia-sia in  waktu kamu kalau Mamah lihat"
Ucap sang Mamah sambil memotong sayuran.

"Iya mah iya Aileen salah"

"Hmmm" mamah Aileen hanya membalas dengan gumaman.

Setelah beberapa menit kemudian makanan untuk sarapan telah selesai di buat dan keluarga kecil ini siap untuk sarapan.

"Dek,panggil dulu Ayah kamu suruh sarapan"

"Iya Mah" Ucap Aileen sambil berjalan menuju kamar sang Ayah.

Tok..tok..tok.
Aileen selalu mengetuk pintu saat ia ingin masuk keruangan orang lain sekalipun itu kamar ayah nya. Karena menurut nya masuk tanpa mengetuk pintu itu tidaklah sopan.

"Yah,Ayah disuruh mamah sarapan dulu"

Ucap Aileen dari luar kamar ayahnya.

"Cepet turun ya Yah,aku juga udah mau berangkat ke kampus juga"

"Iya sayang,Ayah turun sebentar lagi"

"Oke deh. Aileen tunggu ya" ucap Aileen sambil berlari kebawah.

5 menit kemudian...
Keluarga kecil mereka melakukan sarapan dengan suasana hangat. Aileen sebagai anak perempuan satu-satunya tentu saja sangat di manja oleh kedua orangtuanya.

"Aku berangkat ke kampus dulu ya Ayah Mamah, ntar terlambat lagi kena semprot sama dosennya"

"Aileen ga boleh gitu nak, dosennya marahin Aileen niatnya baik" ucap sang ayah menasehati Aileen.

"Iya juga sih. Ya udah iya Aileen berangkat dulu ya," ucap Aileen sambil mencium tangan kedua orangtuanya.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh"

"Wa'alaikumussalam warrahmatullahi wabarokatuh"

"Hati-hati di jalannya sayang jangan ngebut-ngebut ya".

"Iya mah siap". Aileen menjawab sambil berlari keluar rumah. Aileen memang orang yang tidak sabaran. Ia ingin melakukan sesuatu secepat dan segesit mungkin yang kadang membuat orang tuanya geleng-geleng kepala.

Aileen segera mengambil motor kesayangannya dari garasi dan menghidupkan motornya lalu bergegas menuju ke kampus, yang sudah ia anggap rumah keduanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 15, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GREYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang