Dia balik seolah menggali
Lubang lama!!!
Setelah perjalanan macet cuman keheningan yang mereka berdua sama sama sibuk dengan urusan masing masing yang satu menyetir yang satu ngutak ngatik hp nya saja
"ka dit aku pengen live di instagram gpp kan" jutek zahra yang masih marah
"jutek amat sih ya udh terserah lo aja deh" ejek dito
"ya udh tapi gpp kalo kk masuk live instagram aku" kata zahra
"iya tapi ada syaratnya" kata dito
"apaan jangan yang macem macem ya ka" kata zahra
"iya, cuman lo maafin gua aja kan tadi lo marah sama gua gara gara tadi gua gak izinin lo ke danau" kata dito
"iya iya gua dah maapin" kata zahra
"halo guys hari ini aku sama kak dito lagi jalan nih untuk pulang kerumah" zahar
Sambil melihatkan kak dito yang lagi menyetir
"oh iya blm pada knl ya kak dito ini siapa aku kenalin ya ka dito ini temen abang aku di itu cowo rese banget" zahar
"eh anak aja lo, lo tuh yang ngeselin bukan gua" dito
"ye elo tuh, eh iya guys kalian pasti udh kangen kan sama aku, oke kali ini sampai sini aja ya dah good bye jangan kangen ya" zahra
Pov rumah
Setelah mau sampai ke rumah tb tb ada sosok orang laki laki dan mata zahra terblak blakan karena sosok yang ia lama sudah menghiyanatinya dateng kerumah yang barunya dan gua suruh ka dito berhenti
"ka berhenti ka" kata zahra dingin dito pun berhenti dia bingung knp lagi zahra ini
"zahr lo kenapa sih suruh berhenti segala" kesel dito
"bukan urusan kk mending kk sekarang tanya bang gilang dia dimana" kata zahra bener bener dingin dito pun pasrah dan akhirnya dia pun ngechat bang gilang
Gak butuh waktu lama bang gilang punjawab
"katanya abang lu dia di rumah nih" kata dito
"bilangin ke bang gilang suruh usir yang ada di depan rumah" suruh zahra
"lah buat apa barang kali itu kastemer yang mau ngasih barang" kata dito
"udh sih ka ikutin aja apa kata aku" kesel zahra
"ya udh iya" pasrah dito
"katanya abang lu kita jangan pulang dulu soalnya di luar ada orang aneh" kata dito
"berarti kita tunggu orang aneh itu pergi dong" lanjut dito dan di anggukan oleh zahra
Entah knp tiba tiba mood dia bener bener down banget dan lain di tempat dengan bang gilang dan melati, wait? Melati, ya melati ternyata di rumah zahra kayanya melati yang cerita semuanya ke bang gilang tapi knp bang gilang ngomong ke ka dito kalo itu orang aneh
"zahr" panggil dito
"hmm" dehem zahra
"lo gpp kan? itu dari td abang lo dah ngusir tapi orang aneh itu tetep mau disitu" kata dito
"hmm ya udh" singkat zahra
"ya udh gimana kita langsung kerumah aja nih" kata dito
"ya udh deh, tapi gua takut" kata zahra
"udh gak ush takut ada gua oke" kata dito lembut dan di anggukan oleh zahra
Setelah 1 jam lama menunggu akhrinya ka dito pun menjalan kan mobil nya dan gerbang di buka oleh pak didi dan saat itu pula ka dito turun dan membukakan pintu mobil zahra.
"zahr aku minta kesempatan lagi zahr" kata cowo itu
"lo siapa sih orang aneh kesempatan apaan" kesel zahra dia pura pura gak kenal
"apaan sih zahr kamu jangan bercanda deh masa kamu gak kenal sama aku sih" kata cowo itu
"lo siapa gua gak bercanda lo itu siapa" kata zahra
"lo itu siapa kan tadi zahra udh bilang kalo dia gk kenal sama lo" kesel dito
"lo gak ush tanya gua siapa sekarang gua tanya lo siapa nya zahra enak banget lo jalan berduan sama dia, dia tuh pacara gua" nyolot cowo itu
"eh santai dong gak ush nyolot, lo tanya gua siapa, kalo gua pacar nya gimana" kata dito dan zahra yang mendenger itu langsung memblak kan bola matanya
"kurang ajar lo ya" kata cowo itu sambil nonjok bagian sudut ka dito
Di situ perkelahian pun terjadi ka dito yang melayangkan tonjokan ke manta zahra tanpa di ketauhi oleh ka dito sedangan kan yang di dlm rumah bang gilang dan melati pun mendengar.
**************
"bang kok kaya ada yang berantem ya bang" kata melati
"mungkin itu peras....." omongan bang gilang terpontong oleh teriakan zahra dari luar
Oke apa ya yang terjadi jeng jeng jeng hayo aku bakal nex time lagi kok jangan sampai kelewatan jejak aku ya.....
