Y/n

98 8 2
                                    

Wajah cantiknya slalu terlihat ketika pagi datang..
Beriringan dengan kicauan burung yang merdu..
Senyum merekah sempurna di pipinya..
Tapi itu dulu..
Sebelum semuanya berubah..

"Ah kapan semua penderitaan ini akan hilang?" terikan mu menggema di seluruh ruangan
"Apa aku harus terus seperti ini?"
"Kapan aku akan bahagia?" ujarmu kesal
"Sudahlah sia - sia saja aku bicara sendiri" beranjak dari tempat tidur

Ketika akan bersiap untuk pergi kuliah..
Ada sepasang suami istri datang ke rumah mu..

"Maaf, kalian berdua mau bertemu siapa?" tanya mu pada dua orang tersebut
"Kita mencari anak perempuan yang hidup sebatang kara disini" ucap sang istri
"Ah itu aku" jawab mu tak lupa sambil tersenyum
"Kita ingin menjadikan mu anak angkat" ucap sang suami
"Huh? Anak?"
"Iya, istriku dari dulu tidak bisa memiliki anak perempuan, jadi sekarang kita mencari anak angkat" ucapnya sambil merangkul istrinya
"Tapi, Aku" jawab mu ragu
"Sudahlah nak ikut saja dengan kami! Kamu akan bahagia" ucap sang istri sambil merangkul mu

Lalu mereka mengajak mu pergi ke rumahnya..
Rumah yang sangat besar..
Bahkan menurut mu itu bukan rumah tapi istana..

"Selamat datang di rumah baru mu"
"Sekarang kamu boleh memanggil kita ibu dan ayah"
"Ah i-iya" sedikit canggung
"Aku lupa menanyakan siapa nama mu" tanya sang ibu
"Aku y/n" ucap mu sambil membungkuk
"Ah nama yang indah" jawab sang ayah
"Kalau begitu ibu akan memperlihatkan kamar mu" menuntun mu

Ketika menuju kamar mu..
Kamu bepapasan dengan lima anak laki - laki..

"Nak!! Kenalkan ini adik baru kalian, namanya y/n"

Mereka sama sekali tidak merespon perkataan ibunya..

"Ah biarkan saja mereka memang slalu seperti itu" meyakinkan mu
"Iya bu"

Kamar yang di tunjukan untuk mu sangat luas..
Mungkin kamar ini terlalu besar untuk di tinggali satu orang..

"Kamar ini besarnya dua kali lipat dari kamar ku yang dulu" gumam mu dalam hati
"Baiklah nak, sekarang kamu pergi mandi ya, kita akan makan siang" pinta ibu mu
"Baik bu"

Lalu kamu pergi mandi..

"Wah semua ini baju untuk ku?" terkejut saat membuka lemari
"Ini mimpi atau nyata" menepuk nepuk pipi mu
"Ah sudahlah nanti mereka menunggu"

"Nak! Kamusudah kuliahkan?" tanya ibu pada mu
"Iya bu aku sudah kuliah" tak lupa sambil tersenyum
"Kamu kuliah dimana?" tanya ayah mu
"Di universitas xx"
"Mulai besok kamu pindah ya ke universitas yang sama dengan ke lima kaka mu" pinta ibu mu
"Ta-tapi bagaimana bisa aku pindah?" tanya mu bingung
"Ah itu mudah, ini juga baru semester awal kamu masuk kan? "
"Iya bu"
"Ah iya kenalkan kakak - kakak mu"
"soobin, yeonjun, beomgyu, taehyun, dan kai" sambil menunjuk satu - satu dari mereka
"Hai kak, nama aku y/n"
"Kita berangkat kuliah dulu!" ucap yeonjun sambil meninggalkan meja makan
"Menyebalkan" gumam mu dalam hati

"Ah, aku masih tidak menyanhka ini akan terjadi pada ku" gumam mu sambil berkaca
"Tapi bagusnya aku bisa hidup layak sekarang"

"Aku akan berusaha jadi anak baik di rumah ini" ujar mu saat membaringkan diri di kasur

.....

Five Of My StepbrothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang