" GUE TANYA KE LO.. KATA JANGAN YANG MANA YANG LO GAK NGERTI BEGO!? GUE UDAH BILANG JANGAN MUNCUL LAGI DIHADAPAN GUE! GUE RISIH SAMA LO! GUE BENCI SAMA LO! GUE GAK SUKA-- "
"Kalo lo ngikutin gue kemana pun gue pergi-- " teriakan laki- laki itu terpotong ketika ada suara perempuan yang amat ia kenali melanjutkan ucapan nya. Siapa lagi kalau bukan perempuan di depannya yang melanjutkan. Dan yang lebih menyebalkan lagi bukannya takut ketika sedang di marahi oleh laki- laki di depannya ini, perempuan itu malah melanjutkan ucapan si laki- laki dengan senyum manisnya.
Laki- laki itu sudah lelah memarahi, memaki, memperingati perempuan didepannya ini. Rasanya predikat 'cowok cool, cuek, dan ditakutin ' yang orang- orang berikan padanya selalu hilang ketika berhadapan dengan perempuan yang satu ini.
"Mau lo apa sih hah?!" geram laki- laki itu tertahan.
"Mau aku sih ya kamu" jawab perempuan itu senyum- senyum gak jelas.
>>><<<
KAMU SEDANG MEMBACA
RAINTANG
Teen FictionHidupku terlalu banya didominasi warna kelabu, Karna itu aku mendakati kamu.
