Teruntuk Kita
Teruntuk Kita
Yang pernah bersajak ria bersama
Menghamburkan tawa
Serta menghadapi anca dengan sekuat tenaga
Teruntuk kita
Yang dimaki sebab tak pernah berhenti bicara
Walau hanya sedetik sahaja
Ternyata kita telah menciptakan moment kepada renjana
Teruntuk kita
Yang saling menguatkan dikala atma sudah ingin terbang
Maupun hati yang sudah menegang
Menunggu giliran pementasan
Teruntuk kita
Yang terkadang tak memberi ruang
Kepada orang yang ingin berjuang
Padahal kita satu haluan
Teruntuk kita
Yang lebih banyak menangis setelah pembagian hasil
Walaupun itu tetap menjadi pacuan diri
Untuk terus berkiprah dihari nanti
Lubuklinggau, 10 Mei 2020
Teruntuk kita yang pernah bersajak bersama
Adi Guzali
Senia Nawdi
M. Gefrey Pratika
Sumarni Okta Dwilestari
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi Rekaman Jejak Karya
PoetryBerisi tentang rasa yang dituliskan dalam bait bait kata.
