Forever Ever [HunHan]

Chapter 8

Happy Reading 🦋
.
.
.
"Kau kemana tadi?" tanya baekhyun dan menatap Luhan yang baru saja memasuki apartemen

"K-ke taman h-hangan" jawab luhan

"Dengan siapa?" lagi lagi baekhyun bertanya

"D-dengan... dengan seseorang" ucap luhan

"Kau menyembunyikan sesuatu dariku eoh?" - baekhyun

"A-ani... aku tidak menyembunyikan apapun" ucap luhan

"Aku tau kau menyembunyikan sesuatu dariku, sikapmu akhir akhir ini berubah" ucap baekhyun

"K-kita bicarakan nanti saja nee, aku akan ke kamar dulu" ucap Luhan dan berjalan ke kamarnya

(Namun tangannya di tarik oleh baekhyun)

"Katakanlah, kau menyembunyikan apa dariku" ucap baekhyun sambil menatap tajam luhan

"A-ada apa dengan tatapanmu itu? Menyeramkan sekali" ucap luhan

"Kita ini sahabat kan?" - baekhyun

*Luhan diam*

Baekhyun menunggu luhan menanggapi ucapannya dan terus menatap luhan

"Huftt... kita duduk dulu" ucap luhan dan duduk di sofa

(Baekhyun pun menurutinya dan duduk disofa)

"Katakanlah" ucap baekhyun

"A-aku tadi pergi bersama..."

*baekhyun menunggu luhan melanjutkan perkataannya*

"B-bersama.... s-sehun" lanjut luhan

*baekhyun diam*

"Hahahhahaa" baekhyun tertawa

"W-wae? Kenapa kau tertawa?" ucap luhan bingung

"Haha... apa kau sakit hm?" ucap baekhyun sambil meletakkan tangannya di jidat luhan

"Aishh!! Lepas tanganmu itu" ucap luhan sambil menghempas tangan luhan

"Kkkkk... kau benar benar aneh" ucap baekhyun

"Apanya yang aneh? Aku sudah berkata yang sejujurnya" ucap luhan sambil menatap bakehyun

"Kkkk... sudahlah, aku akan ke kamar saja mengerjakan tugasku" ucap baekhyun dan langsung berjalan ke kamarnya

"Aishh! Padahal aku sudah berkata jujur" batin luhan

"Tapi baguslah kalau dia tidak percaya"
.
.
.
📍Seoul National Univercity

Brughhh!
(Tiba tiba Seorang namja berlari dan menabrak lubaek dan membuat baekhyun terjatuh)

"Yakk!! Kau tidak punya mata eoh!?" teriak baekhyun

"Maaf, aku buru buru" ucap namja itu dan kembali berlari

"Aishh!! menyebalkan" ucap baekhyun

(Baekhyun pun berdiri dibantu oleh luhan)

"Sudahlah, kita langsung ke kelas saja" ucap luhan

"Awas saja kalau aku bertemu dengannya, akan ku tendang dia" gerutu baekhyun

*luhan hanya memutar bola matanya malas*
.
.
.
*saat kelas selesai*

"Aku ingin makan di cafe depan kampus" ucap luhan

"Arraseo, aku juga sedang lapar saat ini" - baekhyun

"Luhann!! Baekhyunn!!" teriak seseorang memanggil lubaek

*luhan dan baekhyun menoleh ke belakang*

"Eoh? Kai sunbae? Ada apa?" tanya luhan

"Hosh... apa kau melihat... hoshh c-chanyeol?" ucap kai sambil ngos ngosan

"Chanyeol?" ucap luhan bingung

"Sunbae sepertinya dari kemarin mencari seseorang yang bernama chanyeol" ucap baekhyun tiba tiba

"Iyaa, dia senang sekali pergi tanpa memberitahuku, ponselnya juga sering tidak aktif" ucap kai

"Memangnya dia siapa?" tanya luhan

"Sepupuku" jawab kai

*luhan dan baekhyun mengangguk*

"Yakk!! Itemm!!" teriak Seorang namja dan berlari ke arah kai

*kai pun menoleh*

"Kau kemana saja dari tadi eoh!? Aku mencarimu" ucap namja itu

"Aku juga mencarimu asal kau tahu itu!" saut kai

Bughh!
(Tiba tiba Baekhyun menendang kaki namja tersebut dan mengenai tulang kering namja itu)

"Akhh!! Yakk!! Apa yang kau lakukan!?" ucap namja itu sambil memegangi kakinya

"B-baek... apa yang kau lakukan" ucap luhan terkejut

"Rasakan itu!" ucap baekhyun sambil melipat tangannya sambil tersenyum penuh kemenangan

Namja itu bernama Park Chanyeol, namja yang sering dicari cari oleh kai. Ia merupakan sepupu kai.

*back to story*

"Kau tidak waras eoh!? Kenapa kau menendangku!?" ucap chanyeol kesal

"Kau ini amnesia? Apa kau tidak ingat kau tadi pagi menabrakku?" ucap baekhyun dna menatap chanyeol tajam

"Aku rasa aku tidak pernah menabrak seseorang" ucap chanyeol

"Aishh!! Kau in--"

"Aishhh!! Diamlahh!" ucap luhan

"Kalian ini, baru saja ketemu sudah bertengkar seperti itu" ucap kai

"Luhan, kajja! Kita pergi dari sini" ucap baekhyun sambil menarik luhan

"Dasar wanita aneh" ucap chanyeol

To be continued...