05. Loss

1.7K 199 6
                                    

~°•°~

"Ji temenin gw yuk ke toko buku mau beli buku baru yang terbaru itu lho yang kemaren katanya diskon 30%" Wonwoo menggoyang goyangkan tangan jihoon untuk menemaninga ke toko buku dekat apartement

"Heh! Gw nyesel tau kemaren ikut lu katanya 'ada promosi hari ini' ternyata apa? Promosinya 2 hari lagi" Jihoon melepas tangan tangannya yang tadi di genggam oleh wonwoo

"Yudh gw pergi ama hao aja" Wonwoo langsung naik ke kamar hao yang disebelah kamar buntelan

"Gw pulaaaangg" ucap jeonghan sambil melempar tasnya ke sofa

"Jisoo mana? Tumben lu duluan biasanya aja lu yg lambat ke apart" Ledek jihoon

"Jisoo di bawah lagi ngambil cemilan buat kita" Ucap jeonghan merebahkan dirinya di sofa

~°•°~

"Ver lu ikut kita ya, ke bumi" Ajak seokmin yang sedang membawa tongkat kebesaran nya itu

"Aku? Yakin aku? Lu tau kan gw kepercayaan nya ayah lu" Vernon yang tak percaya pun langsung memilih ke arah seokmin, jadi vernon tuh tugasnya di depan kamar para pangeran untuk menjaga pangeran² aneh ini, dia udh kek saudara sendiri sama pangeran² ini

"Iya gw tau, tapi ayolah siapa tau lu jodoh ama cewe bumi setau gw cewe bumi cantik cantik cuy manis manis kek gw" Mingyu tiba tiba nongol gitu aja kek setan maklum lah para pangeran itu bisa langsung muncul di tempat mana pun dengan metikkan jarinya tapi tidak kalau untuk ke bumi

"Gyu ikut gw" Seungcheol menarik tangan mingyu paksa

"Ngapain?" Tanya mingyu

"Mau gw operasi dipikiran lu ada apa aja, perasaan lu dari dulu mikirin cewe mulu" Mingyu sontak langsung memberontak tapi tau kan kekuatan seungcheol dia tetep geret mingyu walaupun mingyu merengek

"Dasar anak gk jelas" Celetuk seokmin sambil menggelengkan kepalanya

"Ver jadinya gim- lah tuh anak kemana, aelah pasti kerjaan si unyong nih bodo lah" Seokmin berjalan kearah taman tapi saat dia sampai di tempat kebesaran Sang Mulia Raja dia mendengar percakapan antara Panglima Raja dan ayah

"Kau tau kenapa aku tak mengizinkan mereka untuk ke bumi?" Tanya Sang mulia

"Saya tau yang mulia" Jawab Panglima itu

"Aku memang sempat melanggar tapi aku tak mau jika anakku juga akan mengalami hal yang sama denganku, dan istriku? Kau tau kan jika dia dikutuk tak bisa mempunyai anak? Tapi untung saja dia sebelumnya mempunyai anak di bumi 7 orang anak

Tapi untung saja Chetrin tak mengetahui itu untunya yang mengetahui itu hanya bawahan Chetrin, Shiren dia bawahan Chetrin yang di kurung karena dia telah menghianati Chatrin karena merahasiakan ini" Ucap sang Mulia

"Yang mulia, apa bisa Anda menahan anak anak anda? Saya mempunyai firasat bahwa anak anda akan mengikuti jejak anda yaitu diam diam anda kabur dari Kerajaan dan turun ke bumi" Tanya Panglima

"Jadi ayah pernah melanggar peraturan itu? Ketika dia masih menjadi putra mahkota? Kenapa, kenapa gini?" Seokmin langsung berlari ke taman bulan karena dia tidak percaya akan fakta seorang ayah yang melarang keras anaknya padahal dia sendiri perna melakukannya

[ Complete ] ᴛʜᴇ ᴡᴀʏ ɪ ʟᴏᴠᴇ || ꜱᴇᴠᴇɴᴛᴇᴇɴ ɢꜱTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang