Cintaku Bersemi Di Jurusan TKJ [edisi 97L]

Produktif

Lisa membenarkan tas dada yang berisi hanya satu buku ,1 bulpoint dan jangan lupakan ponselnya. hari ini adalah hari rabu dimana hari favorit anak kelas 12 mendapat mata pelajaran produktif dari awal masuk sampai pulang.

Anak-anak tkj pada hari itu akan masuk kelas tanpa ada yang absen atau terlambat , karena hari rabu benar-benar hati favorit mereka karena sisa 2 jam pelajaran mereka di bebaskan membuka sosmed , youtube, film di ponsel mereka ataupun di komputer mereka masing-masing dengan syarat praktikum dan catatan mereka sudah selesai.

Lisa memasuki ruang lab tkj dimana teman-temannya sudah mencari tempat dan komputer menurut mereka nyaman. Lisa menghela nafas sambil memutar matanya malas setelah mengetahui lelaki yang duduk di sebelanya adalah winwin.

Lisa berjalan ke bangku sebelah winwin, semua mata teman sekelas lisa menatap lisa heran karena lisa berjalan lesu.

"Lemes amat lis, abis di sewa berapa orang lu semalam. " Ucap junaidi sepupu lisa, jay langsung menampar mulut juaidi dengan buku.

"Mulut lu njing, gitu itu saudara lu. " Ujar jay. Lisa hnya mentap sinis junaidi.

"Bercanda kan lis hehehe. "

"Gua laporin mami gua lu biar gak boleh main kerumah lagi." Ujar lisa cuek.

"Yah lis gak bisa main ps dong, maaf dong tuan putri. "

"Bodo! "

"Lis! "

"Au-ah! "

"Lis plis! "

"Au deh! "

"Li-----" Ucapan junaidi terpotong saat kavindra menjejalinya dengan roti yang sedari tadi di makannya.

"Diem napa ned, panas kuping gua. "Ujar kavindra sambil memakan rotinya kembali.

" Lagian ngapa sih lis lu lemes amat pas masuk? " Ujar jihan.

Lisa menghela nafas lalu menatap winwin yang menatapnya dengan mata yg berbinar.

"Masalahnya gua duduk di sebelah winwin, lu tau kan 2 minggu yang lalu gua duduk sama ni anak. pulang dari sekolah gua langsung stress gak ketulungan. " Ujar lisa.

Jihan tertawa "gpp kali lis , kali aja winwin jodoh lu. " Timpal jihan yang membuat semua cowok di kelas mereka tertawa kecuali Jeffrey yang masih diam dari tadi.

"Udah, kasihan lisa . " Ujar Jeffrey menatap lisa yang menatapnya lesu.

"Jijik lis, gak usah sok mintak di kasihani . Biasanya juga bikin guru di kasihani anak-anak"  ujar yosi sambil  melempar kertas ke arah lisa.

" Tai lu ci! " Lisa melempar balik kertas yang yosi lempar.

Winwin tiba-tiba menggenggam tangan lisa, "gua ini sebernya pinter lis, cuma lemot aja. " Ujar winwin.

Lisa menatap sinis winwin, lalu menarik kasar tangannya yg di genggam winwin.

"JIJIK! "Ujar lisa yang hanya di tanggapi oleh winwin  dengan cengiran.

"WOY! PAK LUKMAN LAGI GAK ADA, SAMPAI JAM ISTIRAHAT KE SATU TAPI KITA SURUH NULIS. " ujar delly keras .

"Del kita gak budek tau! " Ujar eva yang menghampiri delly sambil mengambil buku yang di beri sang guru ,  karena memang eva bertugas sebagai sekertaris kelas.

"Hehe maaf va, tulis yang di tandai itu ya itu cuma dikit kok. " Ucap delly pada eva lalu menatap teman2nya yang sedang memperhatikannya dari tadi.

"Ini yang di tulis eva catet ya, ini nantik di nilai waktu pak lukman datang nantik. " Ujar delly lalu duduk  di tempatnya.

Satu kelas 12 TKJ semua mencatat tugas yang diberikan , kecuali 4 biang kerok lebih memilih tidur . Lisa menoleh pada Jeffrey yang tertidur "oy jeff ,kok kalian berempat malah tidur? Ini produktif man lebih penting dari pelajaran yg lain." Ujar lisa sambil menendang kursi jaehyun.