-4

2.3K 76 9
                                    

"Ck!sakit banget ini tolong" guman haechan yang tengah berjalan di koridor sekolahnya dengan sedikit jalan menyeret karna perbuatan mark kemarin membuat lubangnya lecet

Setibanya di kelas haechan dengan perlahan duduk di tempatnya, dan tengah menunggu mark yang sangat ingin dia tonjok karna perbuatannya kemarin
'Bener-bener bikin gila satu orang ini ' batin haechan

Tengah menatap pintu mata haechan terpaku pada sosok lelaki yang perlahan berjalan memasuki kelas
Haechan menyipitkan matanya untuk memperjelas penglihatannya itu dan terkejut melihat sosok yang dilihat itu adalah mark yang dengan tangannya menggandeng wanita dengan mesra

"Cih! " desis haechan dengan senyum miring yang benar-benar terlihat mematikan

"Good morning lee haechan " sapa mark sembari merapikan tempat yang akan ia duduki

"Oh ya mark tunggu jangan duduk dulu, liat ga,ada kursi and meja kosong disana? " haechan menunjuk kursi yang kosong di pojok belakang "nahh liat kannn,, sekarang bawa barang-barang lo deh dan duduk disana! " lanjutnya dengan tersenyum kecut pada mark.
mark terdiam memasang wajah bodohnya itu meresapi perkataan haechan

"Haechan! Lo ngajak ribut gue?! " dengan bentak mark, haechan hanya memutar bola matanya malas
"Cih! Haha gue udah gamau berurusan ama orang bejat kya lo mark! " sahut haechan sedikit menekenan kata-kata bejat pada mark

BRAKK!!
Mark melempar meja dengan keras hingga roboh ke tembok.
"FAKK! Berani-beraninya lo!! " amuk mark dan hanya dibalas senyum kecut oleh haechan.

"Ohh ok kalo lo gaterima apa perlu gue ungkapin apa aja kelakuan bejat lo disini mark?! " haechan melirik sekeliling yang banyak siswa memperhatikannya diam
"Jaehyun hyung... Lo tau kan yang di lakuin mark di laa- mmpphh" belum selesai bicara mark langsung menyumpal mulut haechan menggunakan tepak pensil bergambar beruang miliknya

"MARK! " amuknya menatap mark sinis

'Aisss benar-benar bikin gemess' entah kenapa jantung mark serasa berdetak lebih kencang dari biasanya saat ia melihat haechan yang mengamuk. Dengan lamunan ia menatap haechan dengan diam
Ia tak pernah merasakan ini sebelumnya, walauu ia tertarik pada haechan, namun baginya itu hanya hal biasa ia juga sering tertarik pada gadis-gadis lain,,,,
Tapi kali ini?? Rasa di benaknya sungguh berbeda

"Mark.... " lamunan mark pecah karna suara yang tak asing baginya menyapa

"eum ryujin?" kaget mark ditengah lamunannya

"Heh ngapain kamu ngeladenin anak baru yang gapunya malu ini sih?! " ucapannya membuat haechan semakin geram dan tersenyum kecut.

'Anak dakjal! ' umpat haechan dalam hati

"Ryujin jaga dong ucapan lo!" kali ini jaehyun yang bicara, tidak ada yang berani melawan jika jaehyun yang sudah mengangkat suara..

Mark sedari tadi hanya bingung, ia baru saja marah hingga mengorbankan 1 meja, lalu kenapa sekarang ia terdiam? ,ia sama sekali tak bisa berkutik

"Aissshh yang bener saja sekolah ini bagai tempat penyiksaan!" haechan bergegas pergi dan memakai tasnya meninggalkan kelas dengan jalan yang sedikit pincang"muak gue anjing! Ciuh! " .

.
.


Di sebuah taman dengan pemandangan kolam yang Indah dan bersih dipenuhi bunga-bunga-bunga bermekaran.
Seorang remaja manis tengah duduk dikursi dekat kolam menatap langit dan menghirup udara segar.

Dengan cara seperti ini akan membuat suasana hatinya sedikit tenang.

'Aaisshh sekolah baru sebegitu bencinya dengan ku tuhan'
'Kekacauan tadi apakah sepenuhnya kesalahanku? '
'Siapa ryujin anak kurang ajar itu!'

Ia membatin dengan menatap langit yang hampir gelap

"Haechan lo gapapa? "......











.

Jangan lupa vote ya yeorobun ♡

give me your sexy voiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang