Arin:
halo, gahyeon. maaf banget kalo tiba-tiba gue keliatan kayak orang paling menederita sedunia. gue tau kalo lo deket sama jibeom, gue gak masalah kok kalian mau deket atau gimana. lagian itu juga hak jibeom mau deket sama siapa. gue gak masalah, dan setelah ini gak bakal peduli lagi. tapi hyeon, lo temen gue. gue selalu curhat ke lo tentang jibeom. gue gak mau pertemanan kita putus cuma gara-gara cowok, jadi tolong jangan jauhin gue setelah ini.Gahyeon yang lagi kumpul bareng teman-temannya langsung melongo membaca pesan dari Arin. Maksudnya dia dikira lagi pedekate sama Jibeom.....?
Daisy yang ikut membaca pesan dari Arin langsung berseru "Yunho cewek lo dikira deket sama Jibeom, nih!"
"HAH?" sahut Yunho bingung.
Gahyeon yang masih bingung membiarkan Yunho mengambil ponselnya.
"WAH! Apaan nih? Kok tiba-tiba Arin begini? Bukannya lo deket sama dia?" tanya Serim.
"Gue... juga nggak tahu. Emangnya kita kemarin main kemana sih kok tiba-tiba Arin ngirimin ini ke gue?"
Gahyeon masih tidak mengerti kenapa dia bisa dikira dekat dengan Jibeom. Mereka memang dekat, tapi itu juga berlaku buat teman-teman mereka yang lain. Mereka nggak pernah jalan berdua, karena Yunho bisa ngamuk kalo itu kejadian.
"Apa gue bilang. Mending tuh lo berdua go public aja biar nggak ada spekulasi ini deket sama ini, itu sama itu," sahut Yeoreum.
"Ye tapi kan kita juga gak ngumpet-ngumpet, kalo nggak nanya ngapain juga gue umbar-umbar," balas Yunho.
Yunho mengembalikan ponsel milik Gahyeon. Gahyeon masih nggak bisa ngerti kenapa Arin ngirim chat kayak gitu, akhirnya dia bales biar dapet pencerahan.
Gahyeon:
gimana maksudnya rin? gue nggak ngerti asli
Arin:
iya, kemarin gue liat storynya dayoung kalian berenam main. tapi gue liat lo deket bgt sama jibeom.
sebelumnya gue jg sempet liat chat lo sm jibeom hehe sorry ya.Gahyeon:
gue deket sama jibeom karena dia temen gue. lagian gue juga nggak suka sama jibeom, rinArin:
nggak apa-apa, hyeon. gue juga udah ngelepasin jibeom kok :)Gahyeon nggak membalas pesan dari Arin. Dia akhirnya bertanya ke teman-temannya, karena sang tersangka sedang tidak bisa ikut berkumpul hari ini.
"Ini kemarin kita cuma main ke Kopja doang kan ya? Gue juga liat story instagram kita gak ada yang aneh...." ujar Gahyeon.
"Iya. Biasa aja kok, kita juga cuma kumpul-kumpul doang kemarin," jawab Dayoung dan disambut anggukan oleh lima orang lainnya.
"EH EH ITUUU HYEOOOON," heboh Serim.
"Itu apa? Heboh bener," sahut Daisy.
"KENAPAAA?!?! ARIN KE SINI?!?!!" sambut Yeoreum tak kalah heboh kemudian melihat ke arah pintu masuk restoran tempat mereka berkumpul.
"BUKAAAAN. Kemarin kan Gahyeon duduk di samping Jibeom sama Jaehyun, diapit gitu loh. Tapi emang Gahyeon kayak deket banget sama Jibeom soalnya mereka kan kemarin kerja sama pas main uno," jelas Serim.
"EH? Masa gitu doang?" tanya Gahyeon 'tak percaya.
"Namanya juga cemburu, apa aja bisa jadi alasan," Yunho meyakinkan Gahyeon. Karena.... yah memang itu bisa jadi trigger buat Arin ngirim chat itu, ditambah emang Jibeom sama Gahyeon sering chatan karena ya... mereka teman.
"Bener tuh," seru Dayoung dan juga disetujui oleh Yeoreum.
"Tapi ini gue nggak enak banget sama Arin. Gimana dong?" cemas Gahyeon.
Serim merasa itu nggak perlu ditakutin, "Tadi kan dia bilang jangan jauhin dia cuma gara-gara cowok. Ya udah besok kayak biasa lagi aja, kalo dia yang nggak bisa berarti bukan salah lo. Soalnya lo juga udah bersikap biasa."
Gahyeon mengangguk dan menerima saran dari Serim.
"Jagain tuh, cewek lo. Jangan sampe kena labrak online lagi," goda Dayoung.
"Iye nih. Kasian bener cewek gue dilabrak online, padahal yang deket sama Jibeom lo ya," balas Yunho.
Daisy tertawa mendengar balasan Yunho, "WKWKWKWKWK takuuut. Yunho galak banget ceweknya abis disenggol."
"Maaf gan. Gue pikir semua orang seenggaknya bisa lihat lah kalo gue sama Jibeom deket ternyata masih ada yang nggak tahu," cengir Dayoung.
"Ini orang emang diam-diam menghanyutkan," tunjuk Daisy ke arah Dayoung.
"Bener. Tiba-tiba udah deket aja sama Jibeom. Gue kaget," sahut Yeoreum.
"Pokoknya besok nggak usah takut, kamu kan nggak salah." ujar Yunho menenangkan Gahyeon.
Gahyeon mengangguk lega. Setidaknya ia punya teman yang akan selalu membantu.
Keesokan harinya...
"Rin, mau ikut ke Kansas nggak? Gue sama yang lain mau makan," ajak Gahyeon. Iya, dia memilih tetap bersikap biasa dan nggak memberitahu Jibeom perkara kemarin.
"Nggak deh Hyeon. Gue udah janji makan di Kopma sama Yeri," tolak Arin.
Gahyeon mengangguk mengerti, "Kalo gitu gue duluan ya. Dah~" pamit Gahyeon.
"Loh? Mana Arin?" tanya Jaehyun.
"Dia mau makan sama Yeri katanya," sahut Gahyeon.
"HADEEEH. Balada labrak online," ujar Daisy.
Lima orang ketawa ketika dengar omongan Daisy, sementara dua orang lainnya terlihat bingung.
"Sorry banget guys tapi kayaknya gue ketinggalan berita heboh ya?" tanya Jibeom.
Mereka kemudian tertawa lagi mendengar pertanyaan Jibeom.
"Sayang banget lo berdua kemarin nggak ikut makan siang bareng. Ada kejadian langka," ujar Serim yang semakin membuat Jibeom dan Jaehyun penasaran.
"Nanti gue ceritain," ujar Yunho kepada dua temannya itu yang kemudian disambut cengiran lebar dari keduanya.
Dasar, ternyata cowok suka gosip juga. batin Gahyeon.
trying my best to keep up with the orange world and i lost~
terlalu bahagia di twitter sampe jarang mampir ke sini. teman-teman jangan lupa bahagia ya!💖
maaf cuma bisa kasih segini, i hope you enjoy it guys~^^
KAMU SEDANG MEMBACA
sour as lemon
Short Storylife could be as sweet as strawberry or as sour as lemon there's no in-between.