Namaku Leonarda Cianciulli, aku seorang perempuan yang berasal dari Italia, lahir pada tanggal 18 April 1894.
Aku adalah seorang anak yang lahir dari hasil pemerkosaan, Mama ku dipaksa menikah dengan pria yang memperkosa dirinya, karna berita mama ku yang hamil diluar nikah sudah tersebar ke penjuru Italia.
Aku adalah anak orang miskin yang tidak punya apa-apa. Ayah ku meninggal, tak lama mamaku mencari pengganti ayah. Dia menikah dengan seorang pria, aku tidak tau dia siapa dan aku tidak mau tau tentang itu. Setelah mama ku menikah kondisi ekonomi di keluarga ku kian memburuk.
Sejak kecil aku sudah disiksa oleh mama ku, mungkin karna efek stres? Entahlah, mungkin karna itu mama menyiksaku tanpa ampun. Sampai di Hari itu, dimana hari itu aku sempat berniat untuk mengakhiri hidupku. Aku sudah melakukan nya sebanyak dua kali, namun takdir berkata lain, mungkin karna itu bukan waktunya aku untuk meninggal.
Saat aku beranjak remaja, ekonomi keluarga ku tak kunjung membaik. Mama menyuruhku mencari pria kaya yang bisa aku nikahi untuk memperbaiki keadaan ekonomi keluarga ku.
Tapi, aku menolaknya, karna aku memiliki pria yang aku cintai. Aku memilih pria itu, walaupun dia lebih tua dariku, pria itu bernama Raffaele Pansardi.
Karna tak kunjung mendapatkan restu dari mama ku, aku terpaksa menikah tanpa restu dari mama ku, dasar sialan! dia itu egois sekali.
Aku mengumpatinya berkali-kali.Setelah pernikahan, hidup ku tak kian membaik, ekonomi kami memburuk dan saat itu aku berfikir kalau mama telah mengutuk pernikahan ku dulu, karna pernikahan ku penuh dengan kesengsaraan dan rasa sakit, oleh sebab itu aku berfikir mama telah mengutuk ku dan pernikahan ku.
Kemudian, aku memilih pindah rumah bersama suamiku ke Kota Lauria, kami mencoba mengubah nasib kami di Kota ini. Tapi tetap saja, hidup kami semakin sengsara.
Dan akhirnya aku memutuskan untuk berkeja mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.
Tetapi, pada tahun 1927. Aku sempat ditangkap oleh polisi karna dugaan penipuan, dan karna aku terbukti bersalah, aku dijebloskan kedalam penjara.
Saat aku sudah bebas, aku dan suamiku memutuskan untuk pindah lagi, saat itu tujuanku dengan suami ku adalah Kota Lacedonia, tapi tetap saja disana ekonomi aku dan suamiku tetap melarat dan sengsara ditambah lagi rumahku hancur karna gempa yang melanda kota Lacedonia pada tahun 1930.
Karna itu, aku dan suamiku memlih pindah lagi ke kota lain, dan sekarang Kota tujuan kami adalah Correggio, setelah kepindahanku yang ketiga kalinya, ekonomi aku dan suamiku kian meningkat setelah aku memulai membuka toko sabun di kota ini.
Selama bertahun tahun, aku hamil 17 kali, 3 kali aku mengalami keguguran, dan sepuluh anakku meninggal, entahlah aku berfikir itu juga kutukan dari mama ku, sekarang anakku tersisa empat.
Ngomong-ngomong, aku ini orangnya percaya dengan tahayul, ramalan, dan pembacaan garis tangan.
Saat aku kehilangan anak anak ku, aku benar-benar merasa frustasi, akhirnya aku pun pergi kepada seseorang peramal.
Aku kaget, saat peramal itu membaca sesuatu di garis tanganku, dia mengatakan sesuatu yang membuat ku cukup terkejut.
"Disaat kau menikah, anak-anak yang lahir dari hasil pernikahanmu akan mati muda." Kata peramal itu.
Setelah kejadian itu, aku mulai mengekang anak-anakku. Karna aku takut kehilangan anak-anakku oleh sebab itu aku menjadi ibu yang sangat over protective kepada empat orang anakku.
Karna aku bingung apa yang akan terjadi selanjutnya, aku kembali pergi ke seorang peramal lain, dan peramal itu membaca garis tanganku.
"Sepertinya, kau akan masuk penjara." tegas peramal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Psychopath Criminals (On going)
ActionHei! Jangan katakan kami 'pembunuh gila!' Akan kami bunuh orang-orang yang mengucapkan kata seperti itu. Lagi pula kami melakukan itu, sama sekali tidak ada kata penyesalan, kami menikmatinya. Salam hangat. Dari kami, yang kalian katakan pembunuh...