"Hai semua, kenalin nama gue Rio" ujar cowo yang di panggil oleh Bu Sasa.
"Na itu bukannya cowo yang tadi kan?" tanya Angel kepada Ana.
Ana mengangguk, "Nak Rio, silahkan duduk disebelah Ana ya" ucap Bu Sasa sambil menunjuk ke arah duduk Ana.
"Hai, lo kan yang tadi ketemu sama gue di luar tu?" tanya Rio kepada Ana. Ana hanya mengangguk.
🕊️🕊️
"Woi, Na kantin yuk!! Laper nih" ajak Angel sambil memegang perut nya yang lapar itu.
"Lo aja deh, gue lagi mager" sahut Ana.
Angel pun pergi ke kantin, Anatasya dikelas dengan Rio, hanya mereka berdua.
"Gue belum tau nama lo, nama lo siapa?" tanya Rio kepada Ana yang sedang sibuk dengan handphone nya.
"Nama gue Anatasya, lo bisa panggil gue Ana" sahut Ana
"Hmm nama lo Anatasya, kayak nya gue bakal panggil lo Asya aja" ucap Rio sambil ketawa.
"Terserah lo aja" sahut Ana yang masih fokus memainkan handphone nya.
🕊️🕊️
"Ana aku pulang, lo mau nginep disini?" Angel memanggil Ana yang masih saja bengong di dalam kelas.
"Iya bentar, gue mau beresin ini dulu" Anatasya membereskan buku-buku kedalam tas nya.Setelah selesai memasukkan buku-bukunya ke dalam tas, Ana pun berjalan menuju Angel. Mereka pun berjalan. Hingga tiba-tiba ada yang memegang pundak Ana. Sehingga, membuat Ana menoleh ke belakang.
"Eh lo ki, bikin gue kaget aja" kata Ana kepada orang yang memegang pundaknya. Cowo tersebut adalah Riki, cowo yang suka sama Ana dari kelas X. Namun sayang nya Ana tidak pernah mau membuka hatinya, dengan alasan 'gue masih belum bisa ngelupain masa lalu gue'. Walaupun Ana sudah pernah mengatakan itu, tetapi Riki selalu berusaha agar Ana bisa membuka hatinya untuk Riki.
"lo pulang sama siapa Na?" Riki bertanya kepada Ana.
"Gue pulang sama Angel" jawab Ana sambil menunjuk Angel.
"Heh sorry Na, gue lupa ngasi tau lo, kalo sekarang gue pulang sama Hendra. Lo tau kan gue baru jadian sama Hendra, jadi masih anget-angetnya tuh" sahut Angel sambil menyengir, ya maklum lah baru jadian kan masih romantis-romantis gitu.
"Angel pulang sama Hendra, terus lo pulang sama siapa Na?" Riki lagi menanyakan itu, sebenernya Riki ingin mengantar pulang Ana, tapi dia ingin basa basi dulu.
"Kayak nya naik ojol aja deh" Ana mengambil handphone nya, berniat memesan ojol. Ternyata handphone nya lowbat.
"Yahh handphone gue pake lowbat lagi" ucap Ana yang kesal karena handphone nya.
"Yaudah lo pulang bareng gue aja, sekalian gue mau ketemu sama oma lo. Udah lama engga ketemu sama oma lo" ajak Riki. Ana mengangguk saja.•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Hai guys, gimana kalian masih suka bacanya kan? Sorry masih pendek ya:v. Masih belajar buat cerita yang lebih panjang🤗.
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa komen dan vote ya🤗😉